29

753 143 91
                                    


Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Kini, sudah 15 menit berlalu sejak Junghwan melempar tubuh Jeongwoo ke dalam kolam sihir.

Tidak ada tanda-tanda apapun dari dalam kolam.





"...sekarang apa?" Junkyu, pemuda itu berjalan mendekati kolam, bosan menunggu.

Junghwan menggelengkan kepalanya, dia juga bingung apa yang salah di sini.



"heh~ gak mungkin tiba-tiba Jeongwoo muncul naik 'kan?" ucap Junkyu, melihat kolam yang warnanya terlihat jernih itu.



Namun tak dapat melihat tubuh Jeongwoo yang masuk ke dalam sana.

'Sedalam apa ini?' batin Junkyu, melihat pantulan wajahnya di kolam sihir.









"AKHHHHHH!!!!"



Junkyu dan Junghwan otomatis menolehkan kepalanya pada asal suara barusan.



Doyoung, pemuda itu sukses lolos dari dekapan Jihoon dan Yujin.

Kini pemuda itu langsung melawan, dengan mengeluarkan api putih dari tangan nya.



Lalu mengarahkannya pada wajah Jihoon yang masih memproses keadaan.





*CTAK





Yujin segera menepis tangan Doyoung, hampir saja api putih itu mengenai wajah kakak nya.



"DOY! SADAR!" teriak Yujin, berdiri di antara Jihoon dan Doyoung.







Kalian tau?





Kehilangan orang yang kita cintai itu ternyata menyakitkan.











"Kenapa..kenapa harus Jeongwoo..?" dari mata kanan nya, Doyoung memancarkan kilatan seakan Mata Zamrud itu tergores sesuatu.







Junkyu, pemuda itu menatap bingung keadaan mata Doyoung.





"Doy, coba sini" panggil Junkyu.





"berani lu manggil-manggil?" sinis Doyoung, kepada kakak kandung nya itu.

"Doy! Jangan gitu, itu saudara lu sendiri" peringat Yujin, memegang kedua pundak Doyoung.

Yang tentu saja langsung ditepis pemuda itu. Setelahnya, Doyoung mengangkat tangannya ke langit-langit.















*KHIKKK





memanggil Griffin kesayangan nya,

THE RED CROWN [hajeongwoo]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang