4

2.3K 412 12
                                    

Di suatu pagi menjelang siang di negeri AS

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Di suatu pagi menjelang siang di negeri AS.

"ASTAGA! JAM 11?!" teriak seorang pemuda yang kita kenal dengan nama haruto.

Ya, haruto. Pemuda itu sebenarnya akan ada pelatihan jam 11.15 nanti tapi dia malah bangun terlambat.

Tak berpikir lama, Ia pun segera bersiap-siap untuk bersih-bersih, makan,dll.

'Ah udah jam segini' batin haruro panik ketika melihat jam pada dinding rumahnya sudah menunjukkan pukul 11.13.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

"Bodo lah" ujar haruto lalu segera menggunakan teleportasi menuju tempat pelatihan nya.

🍃🍃🍃

Tempat pelatihan AS.

Harry, pemuda itu sedang duduk santai di atas aspal tempat latihan mereka. Begitu pula dengan murid-murid yang lain.

Mereka menunggu pelatihan yang akan dilaksanakan dalam 2 menit lagi.

*tuk (suara pendaratan)

Seluruh pasang mata di dalam ruangan itu pun langsung menatap pemuda yang sepertinya habis melakukan teleportasi tepat di depan pintu masuk yang terbuka.

"....belom mulai kan?" tanya pemuda itu canggung sambil melangkahkan kakinya masuk menuju ruangan.

Seluruh murid di dalam ruangan itupun kompak menggelengkan kepalanya sebagai jawaban tanpa mengalihkan pandangan mereka pada pemuda ini.

"Harry" panggil pemuda itu setelah sampai di samping harry.

Harry pun hanya menanggapinya dengan menganggukkan kepala nya.

"Yo haruto" ya, pemuda yang baru saja sampai di tempat pelatihan ini adalah haruto.

Pemuda yang sama dengan melakukan teleportasi tadi.

"Kok pada liatin gue ya?" tanya haruto yang kini mendudukkan dirinya di samping harry.

Harry pun kini mengedarkan pandangannya ke sekitar dan benar saja semua murid di kelas ini masih menatap haruto kagum(-harry).

"Udah dong guys, haruto gak nyaman ni" setelah mengucapkan kalimat itu seluruh murid pun segera mengalihkan pandangan mereka ke lain arah.

"Ya kenapa lagi? Karena mata lu lah" lanjut harry menjawab pertanyaan haruto tadi.

Haruto pun hanya mengangguk kan kepalanya mengerti.

THE RED CROWN [hajeongwoo]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang