(31) Suicide

210 34 0
                                    

Pagi ini Wendy tengah menunggu Sunmi, si penjual sayur keliling. Kira-kira hampir setengah jam dia menunggu di teras rumahnya. Karena dirasa lama, Wendy segera masuk ke rumah dan bersiap-siap untuk berangkat bekerja. Sedangkan ibu nya langsung berangkat ke pasar untuk membeli bahan makanan.

Pada sore harinya, kompleks tempat tinggal Wendy dikejutkan dengan hebohnya berita kematian Sunmi yang gantung diri di pohon besar tempat ia biasa menjajakan dagangannya.

Seluruh warga berbondong-bondong ke rumah duka untuk mengucapkan bela sungkawa, termasuk ibu Wendy.

Malam pun tiba, Wendy pulang kerja melewati pohon yang digunakan tempat bunuh diri Sunmi. Saat Wendy sedang asyik mengendarai motornya, dia melihat Sunmi duduk dengan gerobak sayur di depannya.

Wendy pun awalnya heran, mengapa Sunmi berjualan di malam hari. Oleh sebab itu ia menghentikan kendaraannya menghampiri Sunmi.

"Loh mbak Sunmi jam segini masih jualan?" Tanya Wendy.

"Iya Wen, mbak lagi butuh uang jadi harus kerja keras." Jawab Sunmi tanpa menoleh kearah Wendy.

Tanpa curiga, Wendy hanya ber-oh ria dan berpamitan pulang.

***

Keesokan paginya, seperti biasa usai shubuh Wendy menyiram tanaman di depan rumahnya. Disela-sela itu, ia mendengar suara Sunmi yang menyapa dirinya sambil mendorong gerobak sayur.

"Lagi nyiram Wen?"

"Ah iya mbak." Jawab Wendy masih sibuk menyiram tanamannya.

"Mau beli sayur tidak?"

"Iya mbak sebentar, tunggu aja dulu." Siraman terakhir Wendy lalu mengarahkan pandangannya kearah Sunmi.

Namun yang dilihat Sunmi memakai baju berwarna putih panjang, mata dan hidungnya mengeluarkan darah. Lehernya pun tampak membiru karena bekas tali.

Wendy berteriak kencang lalu berlari memasuki rumah. Ibu Wendy yang panik segera menghampiri anaknya. Dengan napas yang tersenggal-senggal, ia menceritakan sosok yanh dilihatnya.

"Loh Wen, Sunmi udah meninggal kemaren sore, dia bunuh diri karena terlilit utang."

"Hah? Yang benar sajalah bu."

"Ngapain ibu berbohong nak." Ucap ibu Wendy sambil berlalu menuju dapur.

Wendy masih diam mematung. Jadi siapa yang semalam ia ajak bicara? Suara ketukan pintu membuyarkan lamunannya. Dengan cepat ia membuka pintu, dan.....

"Wen katanya kamu mau beli sayur, aku udah nunggu loh hihihihihi."

Blackvelvet Short Horror Stories || Ft. K-idolsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang