" terkadang kamu harus mengucapkan selamat tinggal lebih awal, agar seseorang yang sangat tidak mengharapkan mu bisa jauh lebih baik menghargaimu dan sadar untuk tak bermain-main dengan kata 'pergi' "
senyum cerah terumbar sana-sini, karena kelas 11 IPA 1 sedang jam kosong, dan jangan tanya bagaimana keadaan kelas saat ini. satu kata yang bisa menggambarkan suasan kelas yaitu 'kacau'. soobin sebagai ketua kelas yang di beri tanggung jawab untuk mengkondisikan kelas pun di buat kewalahan, semua teman-teman nya ribut. yang cewek-cewek sibuk gosip, make up, foto sana-sini, ada juga yang makan, bahkan ada yang tidur. sedangkan yang cowok-cowok sibuk main game, ada juga yang main kartu Remi.
"tolong diam woy!" teriak soobin dari tempat duduknya. menurut soobin saat jam kosong begini, wajar untuk bermain-main yang penting jangan berisik atau teriak-teriak aja karna ini bisa mengundang guru piket datang ke kelas mereka.
tak ada satu pun yang menggubris teguran soobin, membuat junkyu yang tidur pun keganggu karna suara-suara cowok yang teriak main pubg. junkyu yang sedang datang tamu dan sakit perut butuh ketenangan karna perutnya sedari tadi seperti di tusuk-tusuk, dengan kesal junkyu bangun dari tidurnya dan berdiri.
BRAK!! junkyu memukul meja dengan keras. seketika suasana kelas berubah menjadi hening, semua beralih memandang junkyu yang berdiri dari tempat duduknya dengan wajah kesal.
"BISA DIAM GA SIH?! GUA LAGI SAKIT PERUT APALAGI DATANG TAMU BUTUH KETENANGAN BUAT TIDUR! JANGAN BERISIK BISA GA?! yang mau main game bisa tenang dikit ga? emang harus banget teriak-teriak?? bikin tambah sakit kepala aja!" ucap junkyu
setelah junkyu mengucap kata-kata dengan emosi yang memuncak membuat seisi kelas menjadi hening. di luar dugaan soobin, bagaimana bisa sekali junkyu yang berbicara mereka menjadi diam seperti patung.
"Kyu" panggil jihoon
"hm" jawab Junkyu acuh
"mau ke UKS aja ga? biar bisa tidur di kasur gitu" tanya jihoon
"ga, disini aja." jawab Junkyu
merasa junkyu masih badmood membuat jihoon tak ingin mengajak ngobrol terlalu lama, takutnya ia kena imbas juga.
"pst pst, Hoon Junkyu kenapa?" tanya yedam
"datang tamu biasalah sakit perut sama kepala" jawab jihoon
"cio takut kalau junkyu marah-marah kayak gitu, ga pernah cio liat junkyu kayak gitu." ucap Mashiho
"sama woy, kita yang cowok juga jadi takut" sambung jeongwoo
"ngeri juga liat junkyu kayak gitu" ucap jaehyuk
haruto diam-diam merhatiin junkyu dengan tatapan yang sulit untuk di artikan.
15 menit kemudian
kring..kring..!!
"Kyu.. mau ke kantin ga? seengaknya isi perut dikit terus minum obat." ucap Yedam
"iya nanti selesai istirahat ke UKS aja biar bisa istirahat. nanti kita yang ijinin ke guru" ucap Jihoon
"atau lu mau pulang aja Kyu?" tanya Asahi
KAMU SEDANG MEMBACA
My Ice Boy [HARUKYU] GS
RomanceKim Junkyu yang terjebak di situasi ketika dia harus dapat meluluhkan hati seorang Watanabe Haruto. seseorang yang dingin dan juga jarang tersenyum. seseorang yang tidak punya hati. "gua gamau buka hati karna gua takut kehilangan." haruto "jujur ak...