My Ice Boy [HARUKYU] GS

30

"aku bahagia memiliki mu di hidupku"

Hari baru dan pagi baru dan tentunya semangat yang baru.

Hari ini junkyu terlihat lebih segar dan ceria dari biasanya, dengan cepat pula junkyu turun ke bawah untuk menemui jihoon dll.

"pagi"

"hai kyu, udah siap?"

"udah, sarapan dulu sebentar"

"iya nih kita udah siapin sandwich buat lo"

"makasih cio"

Junkyu pun memakan sarapan nya dengan lahap karna jujur saja sandiwch buatan mashiho adalah yang terbaik.

Selesai memakan sandwich nya junkyu kembali meminum susu yang sudah di sediakan.

"enak banget cio, lain kali buat lagi ya"

Mashiho terkekeh. "iya siap, nanti cio bikin banyak buat junkyu"

"sayang cio" ucap junkyu lalu memeluk mashiho

Jihoon, yedam, asahi dan junghwan hanya bisa tersenyum melihat tingkah junkyu dan juga mashiho

"udah dulu pelukannya, ayo berangkat 20 menit lagi gerbang di tutup" ucap jihoon

"ayo, berangkat!!"

Saat mereka tiba di sekolah, mereka berenam langsung berjalan menuju kelas, masih ada 10 menit lagi.

🕊️🕊️🕊️

Sesampainya mereka di kelas, mereka duduk di bangku masing-masing. Haruto melihat junkyu yang baru saja duduk pun dengan cepat menghampiri nya.

"pagi"

Junkyu menoleh. "hai, pagi juga" ucap junkyu

"udah sarapan?" tanya haruto

"udah di rumah makan sandwich buatan cio, haru sendiri?"

Kedua sudut bibir haruto terangkat menampakkan senyuman nya.

"belum, ga sempat sarapan. Kenapa?"

"kok belum?"

"makanya ayo temenin gue sarapan dan suapin gue"

Junkyu yang mendengar itu pun menggeleng kecil, baru saja ia hendak berdiri dari tempat duduknya, namun haruto menahan tangan nya menarik junkyu kembali duduk lalu ia mengeluarkan kotak bekal yang sudah bunda nya buatkan tadi pagi.

"bunda udah masakin kok"

"masakan tante?"

"iya, mau coba ga? Dijamin enak"

Dengan cepat junkyu mengangguk antusias yang entah mengapa sangat terlihat menggemaskan.

Bisa masuk ke dalam karung ga sih?! Gemes banget!!

Haruto dengan telanten menyuapkan nasi goreng ke junkyu yang langsung di lahap oleh nya, baru saja beberapa kunyahan, junkyu berdecak kagum dengan mata yang berbinar. "ini enak banget! Bunda nya haru jago banget masak nya!!"

"iya jago kan? Sampai-sampai restoran di hotel milik papa di handle sama bunda, padahal bunda udah ada perkejaan jadi jaksa"

"wah, bunda nya haru jaksa?"

Haruto mengangguk. "iya jaksa"

"mau minta bunda nya haru ajarin masak boleh ga?" tanya junkyu

"boleh banget, pasti bunda seneng banget bisa ngajarin kamu masak"