19

1.4K 129 1
                                    

"pertemuan dua kepribadian itu seperti kontak dia zat kimia : jika ada reaksi, maka kedua nya berubah"

saat junkyu berjalan keluar kelas, sejujur nya haruto sempat memperhatikan nya. lantas dengan cepat haruto ikut membawa buku fisika nya, ia ikut keluar dan mengabaikan perkataan teman-teman nya untuk ikut menyalin jawaban junkyu.

rambut junkyu yang sedang di urai bergerak seiring langkah kaki nya membawa gadis itu ke tempat yang ingin ia tuju.

tanpa disadari, haruto sedari tadi tak berhenti untuk tersenyum sembari mengikuti junkyu dari belakang, tentu saja haruto mengambil jarak yang cukup jauh dari junkyu agar junkyu tak mengetahui bahwa ia sedang mengikuti junkyu.

setelah berhasil masuk ke perpustakaan tanpa junkyu ketahui, haruto sudah menaruh buku yang ia bawa di meja berlapis kaca yang kira-kira hanya berjarak beberapa meter dari meja yang junkyu gunakan.

haruto membuka buku fisika nya dan mengerjakan soal yang di berikan guru nya, sebenarnya ia cukup pintar untuk mengerjakan soal itu. ia mengerjakan soal-soal dengan telaten hingga sudah menghabiskan setengah dari seluruh soal yang di berikan.

haruto melirik jam tangan yang melingkar di pergelangan tangan nya, pukul 08.50

berarti, sudah satu jam ia gunakan untuk mengerjakan separuh dari tugas nya.

haruto melihat sekeliling dan menemukan wajah junkyu yang semakin hari semakin menganggu pikiran nya.

wajah junkyu adalah perpaduan manis, cantik itu bener-bener membuat candu. membuat haruto selalu mempengaruhi diri nya untuk terus melihat ke arah junkyu.

melihat wajah junkyu, membuat haruto berfikir apakah es yang selalu di juliki untuk diri nya sudah meleleh karna junkyu?

haruto tiba-tiba teringat akan satu hal, sejujur nya junkyu pernah menyuruh diri nya untuk menyimpan nomor si manis, tapi sayang nya haruto tidak memperdulikan nya dan malah menghapus pesan tersebut.

udah saat nya kan gue yang berjuang? ucap haruto dalam hati

sebelum meluncur ke tempat junkyu, haruto menutup buku nya terlebih dahulu dan menenteng buku nya untuk di bawa ke tempat junkyu.

dengan santai nya, haruto mendudukkan diri nya di samping junkyu. ia meletakkan buku nya di atas meja dan menyangga kepala dengan tangan kanan nya untuk memudahkan diri nya menatap wajah junkyu.

junkyu sebenarnya tau kehadiran haruto, hanya saja ia memilih untuk diam dan pura-pura tidak tau.

"sibuk amat sih tuan putri, nyampe ga sadar ada jodoh nya disini"

junkyu langsung melirik haruto sebentar dan kembali melanjutkan membaca novel miliknya.

sikap Junkyu membuat haruto tersenyum lagi dan lagi.

haruto mencari ide di otak nya agar junkyu mau untuk merespon diri nya.

i got it!

dibuka nya lah buku fisika milik nya dan mencari soal yang menurut nya cukup sulit

"Kyu, selama Lo sekolah disini hampir setengah tahun kan selalu dapat nilai sempurna nih, mau ga bantuin gue kerjain soal ini" ucap haruto sambil menunjuk nomor soal yang belum ia kerjakan

My Ice Boy [HARUKYU] GSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang