•09•

17.1K 1.2K 240
                                    


Hay Hay

Sebelum mulai aku mau bilang ada yang dm aku nanya gini, kak kalo habis di vaksin akan jatuh sakit. Nahh aku mau jawab disini, aku jatuh sakit karna habis di vaksin aku udah enggak menjaga pola makan aku. Padahal kalo di vaksin haruss menjaga pola makan. Kalian jangan takut di vaksin ya! Divaksin gak akan buat kita meninggal kok, aku aja udah di vaksin 2 x Alhamdulillah masih sehat sampai sekarang😇🙏

Udah dulu sesi curhat nya wkwk

Happy Reading


Setelah menghabiskan beberapa hari dibandung akhirnya Akbar dan Stella pulang ke jakarta. Berjam jam mengendara mobil akhirnya mereka berdua sampai juga dijakarta. Akbar memarkirkan mobil nya di garasi rumah kemudian mereka berdua turun dan berjalan bergandengan tangan.

"Assalamu'alaikum" Ucap Mereka berdua bersamaan saat masuk ke dalam rumah.

Hening

Tidak ada yang menjawab salam dari mereka.

"Papah, mamah" Panggil Akbar.

Terdengar suara grusak grusuk dari dapur. "Waalaikumsalam, akbar kamu udah pulang?" Ucap Sofia menghampiri pasangan suami istri itu.

"Udah mah" Jawab Akbar tersenyum tipis.

Sofia mendelik ke arah Stella "Ngapain kamu bawa dia pulang?!" Ketus Sofia.

Stella meremas tangan Akbar. "Jelaslah aku bawa Stella pulang, orang dia istri aku mah" Jawab Akbar memutar bola mata nya.

"Mamah apa kabar?" Tanya Stella dengan sopan.

"Baik, tapi lebih baik kalo gak ada kamu dirumah ini" Balas Sofia tajam.

"Mamah cukup, mamah udah keterlaluan, stella ini menantu mamah! Istri nya Akbar! Anak mamah!" Seru Akbar.

"Istri tapi gak bisa kasih kamu anak! Gak bisa kasih mamah cucu! Perempuan mandul! Harusnya mamah gak restuin pernikahan kalian!" Teriak Sofia sambil menunjuk ke arah Stella.

"MAMAH!" Bentak Akbar.

"Kalo yang mandul disini Akbar, mamah mau apa? Mau salahin Stella lagi?" Ucap Akbar tajam.

Mata Sofia melotot dan menggelengkan kepala nya. "Gak mungkin kamu mandul! Turunan keluarga kita gak ada yang mandul! Jangan bohongi mamah Akbar!" Teriak Sofia memukul mukul anak nya itu.

"Kamu mau belahin dia kan! Kata kan sama Mamah kamu sehat gak mandul!" Teriak Akbar lagi.

"Mah" Lirih Stella.

"Maafin Stella kalo belum bisa kasih mamah keturunan" Lirih Stella lagi.

"Kita kerumah sakit sekarang, kalian akan periksa, di antara kalian siapa yang mandul! Kalo Stella yang mandul, kamu Akbar harus ceraikan Stella!" Setelah mengatakan itu Sofia meninggalkan kedua pasangan suami istri itu.

Beberapa menit kemudian Sofia datang, kemudian mereka bertiga kerumah sakit untuk di periksa siapa yang mandul di antara mereka berdua.

***

Rs Medika.

"Stella kamu kenapa? Wajah kamu pucat banget" Tanya Akbar menatap Stella.

PAIN [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang