"Alleta, ikut gue yuk" panggil Jason.
Alleta yang tengah duduk berdua bersama Nathalie langsung menoleh ke belakang "ikut ke mana?".
"ikut dong. Masa mau berduaan aja gak ngajak ngajak gue ikut ya." Pinta Nathalie.
"Gak, gue mau berdua sama alleta dan gak mau ngajak siapa siapa"
"Nasib punya doi kayak gak punya doi nih, capek!" Lirih Nathalie pelan.
"Kenapa, Nat?" Tanya alleta tidak mendengar.
Nathalie cengengesan dan langsung berdiri menepuk pundak alleta "selamat bersenang senang, kawan. Saya Nathalie cantiq izin undur diri, bye" Nathalie berlari meninggalkan mereka berdua.
Setelah Nathalie pergi Jason menggandeng tangan alleta dan mengajak nya keluar dari kampus itu.
"Kita mau ke mana ?"
"Aku mau temuin kamu sama seseorang"
••••••
Setelah sampai di tempat yang di tuju Jason, mereka masuk ke tempat itu. Tempat itu adalah tempat yang buat Jason tenang kalau lagi sedih.
Alleta melihat seorang perempuan yang tengah duduk, cewek itu mengenakan pakaian serba hitam dan rambut yang di kuncir kuda.
"Syaquella!" Panggil Jason.
Cewek yang bernama syaquella itu langsung menengok dan berdiri menghampiri mereka yang berada cukup jauh dari tempat ia duduk.
"Kakaa!" Syaquella berlari menghampiri alleta dan langsung memeluk erat tubuh alleta.
Setelah puas memeluk alleta syaquella melepasnya dan memegang pundak alleta "Udah cukup lama gue nyari lo kemana mana kak, ternyata lo ada di sini bareng sahabat kecil gue" syaquella tertawa kecil di akhir kalimat.
"Lo manggil gue Kaka?" Tanya alleta bingung dengan semua ini.
"Lo itu kaka gue, gak enak kalo ngobrol nya sambil berdiri mending duduk dulu baru gue jelasin semuanya, oke. Ya udah yuk duduk" syaquella menarik pelan tangan alleta dan mengajak nya duduk di kursi panjang.
"B-bisa lo jelasin ke gue ?"
"Lo itu kaka gue, kita satu ayah beda bunda. Sewaktu bunda meninggal dia menyampaikan sesuatu lewat surat, katanya gue punya saudara tiri. Dan saudara tiri gue itu Lo, dulu ayah emang kasar sama bunda apalagi sama gue,"
"tapi, gue berusaha ikhlas Nerima sifat ayah, sampai suatu saat. ayah meninggal akibat kecelakaan pesawat di umur gue 19 tahun, ya tepat nya satu tahun lalu. Dan bunda meninggal akibat serangan jantung mendadak."
Syaquella mengangkat bahu nya "sekarang gue gak punya siapa siapa, pas nyokap gue meninggal gue ada di Australia, lagi ngurusin kampus gue. Di rumah ada bibi, dan dia ngasih surat ini buat gue" Syaquella memberikan selembar kertas pada alleta.
Hai sayang nya bunda.
Bunda tau umur bunda udah gak lama lagi, jadi sebelum bunda pergi ninggalin kamu selama lamanya. Bunda mau kasih tau kamu hal yang selama ini di tutupin ayah kamu.
Nak, bunda adalah istri ke dua ayah kamu. Dulu ayah kamu mempunyai istri dan dua orang anak.
Istri nya yang pertama, sudah tidak tahan lagi dengan perilaku ayamu yang kasar sama dia dan kedua anak nya.
Karena itu istri pertama ayah kamu meminta cerai karna cepek dengan sifat ayah mu,
Selama ini kamu ingin sekali mempunyai adik, atau Kaka kan? Ya sekarang ini kamu mendapatkan nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALLETA GABRIELLA [End]
Teen FictionAlleta Gabriella. Cewek cantik nan polos itu kini tengah jatuh cinta dengan laki-laki bernama Jason wiliam Winata. Jason ialah laki-laki yang mempunyai suatu kekurangan. Jason sendiri adalah sosok laki-laki yang dingin dan keras kepala. Ia selalu in...