Hari ini Sehun masuk kantor setelah beberapa hari cuti. ia cuti karena ingin membantu istrinya merawat Hanna. Padahal Sejeong melarang Sehun tapi Sehun kekeh ingin merawat bayi kecil itu. Sehun sudah bergegas rapi ia mencium kening Sejeong yang tengah berdiri menunggunya pergi.
"Sayang appa kerja dulu yaa". Ucap Sehun sembari mencium Hanna yang terlihat tersenyum ke arah Sehun.
"Hati-hati dijalan jangan lupakan makan siangmu". Sehun mengangguk
"Minaaaaaa kau jaga Hanna dan Sejeong yaaaa". Teriak Sehun
"Siap bossss".
Mina membalas teriakan sang kaka."Aishhh kau ini. Mina sudah banyak membantuku". Ucap Sejeong sambil memukul pelan dada Sehun
"Tidak apa- biarkan dia membantumu jangan pacaran terus".
Mina yang berjalan kearahnya mengerucutkan bibirnya kesal mendengar ucapan sang kakak.
"Sudah sana pergi".
Ucap Mina. Sehun yang sudah mengambil ancang-ancang ingin memukul Mina ditahan oleh Sejeong kemudian sehun memincingkan matanya kearah Mina."Ayo masuk". Ucap Sejeong sembari mengajak Mina.
"Eonni biar Hanna aku yang gendong".
Sejeong mengangguk.___
Satu bulan ini Sehun benar-benar tidak masuk kantor ia meminta tolong kepada Junmyeon agar tidak pergi sebelum urusan Sehun selesai. Mendengar itu Junmyeon tidak jadi mengundurkan dirinya. Ia akan mengundurkan dirinya setelah Sehun benar-benar sudah kembali masuk.
Junmyeon duduk di ruangannya dengan seorang gadis cantik bertubuh tinggi. Gadis itu berambut coklat dan begitu cantik parasnya bukan seperti orang korea asli bentuk wajahnya seperti barbie dengan poni depan yang begitu menggemaskan
___
Sehun sampai di kantornya ia bergegas masuk kekantornya karena banyak hal yang harus ia kerjakan. Sehun menghubungi junmyeon menyuruhnya datang keruangannya
Junmyeon masuk kedalam ruangan Sehun seorang diri. Sehun melihat Junmyeon tidak bersama asistennya yang baru. Sehun bertanya pada dirinya sendiri apakah Junmyeon mengurungkan niatnya.
"Kau sudah mulai bekerja".
Sehun mengangguk mendengar pertanyaan Junmyeon."Dimana asistenmu".
"Kau ingin bertemu sekarang Sehun?"
"Mm memangnya kau akan resign hari ini?"
Junmyeon mengangguk"Jika kau hari ini masuk maka esok aku sudah resign".
"Aku belum siap junmyeon".
"Aiguuuu kau ini terlihat seperti bayi yang ditinggalkan ayahnya. Kau sudah dewasa Sehun kau bisa menjalankannya tanpaku pengantiku nanti akan menemani mu. Ia cukup pintar dan handal"
"Apakah dia berada disini?"
Junmyeon mengangguk."Dimana dia? Aku ingin melihatnya".
"Sebentar biar aku panggilkan".
Junmyeon keluar dari ruangan Sehun. Sehun yang melihatnya kembali memeriksa lembaran kertas yang sudah menumpuk di mejanya.

KAMU SEDANG MEMBACA
A MARRIAGE FULL OF LIES- [END]
Romance[MATURE CONTEN!!] Empat tahun berpacara sejeong dan sehun memutuskan untuk menikah. Mereka yakin dengan keputusannya bahkan para sahabat terdekat mereka mendukung niat baik kedua pasangan itu. Para sahabat memanggil kedua insan ini dengan sebutan se...