DUA PULUH EMPAT

69 11 0
                                    

.
.
.
.
.

Kini zoya sudah selesai ujian semesternya. Seminggu sudah dia disibukkan dengan ujiannya. Begitu dengan raka yang diharuskan turun tangan dalam proyek kerjasama dengan omnya zoya.

Seminggu juga hubungan zoya dan raka semakin membaik walau tak ada kata pacaran, mereka sudah seperti layaknya pasangan kekasih yg lainnya.

“ibuk yg kesini?”Tanya zoya

“iya nduk sekalian jalan jalan.”ucap seseorang disebrang sana yg diketahui ibu zoya.

“waahhh boleh tuh!! Kapan buk?.”semangat zoya

“iya ibuk sama bapak akan kesana hari rabu.”hari ini hari sabtu jadi 4 hari lagi ibunya akan datang.

“siap buk…zoya tunggu!!! Gak sabar zoya pengen ketemu ibuk sama bapak.”ucap zoya dengan girang.

“hahaha…iya ibuk juga kangen. Tidur sana udah malem.”

“iya buk…dadahhh assalamualaikum.”

“waalaikumsalam.”

Pippp (panggilan berakhir)

Pagi pagi zoya belanja sayur didepan rumah. Beruntung tukang sayur itu selalu berhenti tepat di depan rumah zoya. Saat keluar sudah ramai oleh ibu ibu yg berbelanja juga. Dan entah kebetulan atau bukan disitu raka sedang diluar juga mencuci mobilnya.

“ehh zoyaa belanja apa? Tantemu dimana?.”Tanya salah satu ibu ibu.

“sayur buk,itu tante didalam…bentar lagi pasti keluar.”jawab zoya dengan senyuman.

“kapan lulusnya?”Tanya ibu ibu lainnya.

“ini baru mau skripsian bu.”dan tak lama tantenya zoya keluar.

“eh buk pada mau masak apa?”sapa tantenya zoya

“ini mau oseng tempe.”

“enak tuh…tante jadi pengen kamu masakin ya zo..”tante menoleh pada zoya

“gak jadi lodeh tahu?”

“besok aja lodehnya.”

“zoya udah ada pasangan belum?”

“iya nih kalo belum sama anak ibu aja.”

“anak ibu udah kerja loh dibank, dia juga udah bangun rumah sendiri zo.”

“saya juga mau punya menantu zoya.”zoya bingung mau menanggapinya. Hanya senyum saja yg bisa ia berikan. Tanpa diketahui sedari tadi ada yg mendengarkan obrolan ibu ibu dengan kuping panas.

Tahan raka tahan emosimu – batin raka memanas

“nanti pacar zoya denger lo buk.”peringat tante zoya sambil melirik raka.

“lohh udah ada pacar?”

“udah buk.”senyum zoya

“iya buk..tu pacarnya lagi mandiin mobil.”ucap tante zoya menunjuk raka dengan dagunya.

“lohhh mas raka?”kaget beberapa ibu ibu.

“hehe iya bu.”senyum zoya malu malu.

“walahh cocok udah, kapan nikahnya?”

“iya jangan lama lama entar keburu diambil orang.”

“mas raka buruan dinikahi ini zoya, keburu tak ambil buat anak saya lohhh.”ucap salah satu ibu itu kepada raka.

“secepatnya bu.”jawab raka dengan senyum dan menatap zoya. Zoya tersipu malu mendengar jawaban raka.







#asmara
#percintaan
#permasalahan
#perkuliahan
#hidup
#takdir

MENCAIR✔️ (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang