6

3.6K 296 23
                                    

Setelah sarapan, keluarga Lee bersiap pergi ke krematorium.
Setiap satu bulan sekali mereka akan pergi ke krematorium menjenguk adik kandung Jeno

Dia meninggal saat bayi, karena memang keadaannya yang tak baik. Karena itu juga mama Irene juga tak bisa mengandung lagi

Setelah berdoa mereka keluar bersama, Irene dan Donghae harus langsung pergi ke sebuah acara. Jadi mereka membawa dua mobil

Saat mobil papanya berlalu, Jeno ikut melajukan mobilnya keluar basemen.
Disampingnya ada Jaemin yang merengut.

Tadinya dia ingin duduk di belakang bersama Jisung tapi sang kakak langsung berseru

'lalu aku harus menjadi sopir'

'kau saja ji yang duduk di depan'

'tak mau, Hyung saja'

'kau saja ji'

Jeno yang mendengarnya jengah

'kalau kau tak mau di depan aku tinggal jaem'

'ya sudah, aku akan naik bis' Jaemin tetaplah Jaemin yang keras kepala

'apa kau bawa kartu bis hyung?' tanya Jisung heran, karena tadi mereka berdua ikut mobil mama papanya. Tapi saat pulang mereka harus ikut kakak tertuanya

'tentu saja- tidak'

'ya sudah ayo masuk Jaem, kita pergi ke mall. Bukankah besok sekolah kalian masuk?'

Jaemin baru ingat, besok sekolahnya kembali offline. Dia senang, akhirnya bisa bertemu teman-temannya

Kemudian ia langsung masuk dan duduk di samping Hyung-nya walau sedikit merengut



🌱






Setelah sampai di mall mereka berkeliling ke bagian peralatan sekolah. Setelah mendapatkannya mereka berhenti di food court yang berada di pinggir tengah mall, jadi dari tempatnya Jaemin bisa melihat papan ads yang menayangkan idol grup yang sedang ulang tahun

"Ya ampun Lee Jeno!!!!!" Teriak Jaemin saar melihat ads tersebut menayangkan foto-foto biasnya, dia jarang keluar jadi jarang melihat yang seperti itu

Jeno yang melihatnya heran, kenapa anak ini

"Kenapa kau ganteng sekali Jen" ucap Jaemin berseri-seri

"Terimakasih Jaemin, tapi setidaknya kau harus memanggilku Hyung" Jeno ikut tersenyum


"Hah? Apa Hyung?"

"Terimakasih sudah memujiku, tapi kau harus memanggilku Hyung"

Jaemin tertawa mendengarnya "HAHAHA HAHAHA HYUNG, aku bukan memujimu. Aku memuji biasku, tuh yang disana. Tampan bukan?"

"Hillihhh masih tampan aku"

"Jeno lebih tampan"

"Aku juga Jeno"

"Bukan kau Jeno tua, Jeno itu lebih muda. Dia seumuran ku"

"Aku tidak tua Jaem, kita saja hanya terpaut 6 tahun"

"Intinya kau lebih tua dariku dan Jeno pacarku" kemudian dia meletakkan lidahnya pada Lee Jeno tua

"Halu kamu Jaem" Jaemin tersedak mendengarnya

"Apaan, dia itu temanku ya Hyung! Kami satu sekolah dulu, tapi dia harus jadi idol sekarang"

"Memangnya teman di sekolah apa?"

"Taman kanak-kanak"

"HHAHAHHA HAHAHAHAHHA JAEM JAEM" Jeno tertawa lebih keras daripada Jaemin tadi, membuat beberapa orang menoleh ke arah mereka

Dari Adik Soon To Be Istri [Nomin]✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang