Ku tlah sudah lelah untuk bisa
Meneruskan cinta yang tak sejalan
Mungkin bila kita memaksakan semua
Tak kan malah bisa menjadikan indahSuara merdu dari mulut Syafiq membuat Ababil dan Firdaus yang sedang mencatat materi terhenti. Begitu juga dengan anak-anak lainnya yang mendadak hening karena mendengar nyanyian dari Syafiq. Mereka akui, suara Syafiq itu lebih baik dari akhlaknya. No debat!
Dan ku malam ini kupastikan sayang
Tak bijak kuredam harus kuungkapkan
Semua yang tlah terpendamAku tak bisa meneruskan cinta ini
Maafkan aku yang tlah memilih
Ini jalan yang terbaikAbabil berbalik dan mengetuk-ngetuk meja sebagai ganti drum. Firdaus kebagian memukul botol air agar instrumen gagal konser terjadi.
Tak-tak-tak-tak-tak-tak-tak
Dug-dug
Tak
Dug-dug
Tak-tak
Dug
Syafiq yang merasa didukung langsung menggulung buku tulisnya untuk dijadikan mikrofon. Lagu dari ST 12 Jalan Terbaik menjadi pilihannya hari ini. Padahal kalau dipikir-pikir, Syafiq tak memilih jalan terbaik pun tak apa-apa karena tidak ada yang lebih dekat dengan dirinya dalam hubungan lawan jenis.
Hanya untuk menghibur jiwa jomblonya yang sudah bertahan dari hari lahirnya ke dunia.
Aku tak bisa meneruskan cinta ini
Maafkan aku yang tlah memilih
Ini jalan yang terbaikKu tlah sudah lelah untuk bisa
Meneruskan cinta yang tak bisa indah
Semua tak bisa indahAku tak bisa meneruskan cinta ini
Maafkan aku yang tlah memilih
Ini jalan yang terbaikAku tak bisa meneruskan cinta ini
Maafkan aku yang tlah memilih
Ini jalan yang terbaikSavina meletakkan pulpen di samping buku tulis, suara jauh di depan sana membuat Savina memandang sebentar pada punggung kokoh Syafiq. Pandangannya hanya bertahan sebentar karena Dani juga balik menatapnya.
Tak ada yang tahu sosok Dani dan Savina satu darah sedang berperang tatapan dalam. Lama-lama, kedua sudut mereka terangkat sinis.
Tak-dug
Tak-tak
Dug
Aku tak bisa meneruskan cinta ini
Maafkan aku yang tlah memilih
Ini jalan yang terbaikAku tak bisa meneruskan cinta ini
Maafkan aku yang tlah memilih
Ini jalan yang terbaikAku tak bisa meneruskan cinta ini
Maafkan aku yang tlah memilih
Ini jalan yang terbaikBanyak kepala ikut berayun ke kiri dan ke kanan. Konser dadakan tanpa dipungut biaya, kapan lagi coba? Hanya dilakukan oleh siswa-siswa bermuka tebal seperti Syafiq, Ababil dan Firdaus yang tahan banting kemarahan guru-guru.
"LAGI-LAGI-LAGI!" seru beberapa anak di belakang.
"Lagi, Fiq," pinta yang lainnya.
"Lagi Bang, mumpung Ibu Hajar belum masuk."
"Oke-oke, bentar, gue mau tau mood gue dulu suka lagu yang mana," jawab Syafiq.
"Ngomong-ngomong, lu sukanya lagu pop jadul," komentar Ababil.
KAMU SEDANG MEMBACA
SyaVin
Teen FictionBismillah, follow akun Author terlebih dahulu. Masukin ke perpustakaan kalian biar dapat notif. Genre : Komedi-Teenfiction [Sequel MadSya] Berdendanglah dengan Arafiq, tertawalah bersama Syafiq. Blurb : Ahmad Syafiq, ketua ektrakurikuler silat di...