Ting
Ponsel hyuna menampilkan pesanDoyoung: na, boleh ketemu di cafe biasa?
Hyuna mengetik beberapa kata dan mengirimkannya pada doyoung.
Hyunjin membayar ke kasir diikuti oleh hyuna dibelakangnya.
"Eumm hyunjin, lu balik sendiri aja deh" ucap hyuna menunggu jawaban
"Mau kemana lu?" Tanya hyunjin penasaran
"Mau ketemu temen,gue naik grab aja" ucap hyuna lalu mengotak-atik ponselnya.
"Yaudah gua anter, sekalian mau kerumah felix" ucap hyunjin berjalan mendahului hyuna ke parkir motor.
Hyuna menghela nafas pasrah dan naik ke motor hyunjin.
Selama perjalanan tak ada yang membuka suara,karena hyuna tak biasa mengobrol dengan hyunjin.
Lain hal dengan hyunjin yang memikirkan beberapa hal. Juga dia tak berniat bertemu felix, hanya ingin tau siapa yang akan ditemui hyuna.
"Makasih ya udh anterin"
Hyunjin menganggukan kepalanya dibalik helm mahalnya dan melirik sekitar penasaran.
Hyuna berbalik dan tersenyum pada lelaki yang terlihat menunggunya dari kaca transparan berukuran besar itu.
"Doyoung!" Hyuna melambaikan tangannya dan berlari kecil menghampri doyoung.
Hyunjin berdecih dan melajukan motornya kencang.
Karena rasa penasarannya,hyunjin benar-benar menuju tempat tinggal felix.
'Vromm--'
Hyunjin menekan bel dan langsung dibukakan oleh seorang bibi di sana."Bi, felix ada?"
"Ada di kamarnya dek"
Hyunjin langsung naik ke lantai dua dan memasuki kamar felix tanpa aba-aba.
"Woi lix" ucap nya lalu meletakkan helm di meja sofa.
"Anjing! kek maling lu masuk rumah orang sembarangan" ucap felix kaget
"Doyoung siapa?" Tanya hyunjin spontan.
"Anak sekolah sebelah?" Felix balik bertanya.
"Bukan, doyoung yang kemarin bareng hyuna di mall" ucap hyunjin mendesak.
Felix sedikit terdiam, berarti hyuna sudah sering bertemu dengan doyoung sebelum kedatangan jeno ke sekolah.
"Pacarnya,kenapa?"
"Tcih pantesan sialan!" Ucapnya kesal
"Kaga anj, kan kemarin udah gua bilang adenya mantan hyuna"
"Ohh, lupa gua. Ngapain tu anak ketemu sama hyuna mulu? Suka dia?"
"Kaga lah,lu kesel bgt keknya masalah hyuna sekarang"
Hyunjin diam tak menjawab, tetapi masih saja penasaran.
"Keknya lebih enak kalo hyuna yang jelasin langsung njin"
"Lu tau sendiri hyuna ke gua gimana"
"Bukannya kebalik? Lu yang perlakuin hyuna gimana njin"
Hyunjin diam tak menjawab,hanya menghela nafas panjang di ranjang felix.
"Ngebasket aja ayo,udah lama kita ga battle kan?"
"Emang lu bawa baju?"
"Enggalah, pinjem yang ini dah" ucap hyunjin membuka lemari felix dan menarik 1 kaos basketnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
brengsek▪︎HHJ [On Going]
Fanfiction[Budayakan follow sebelum baca] Semua hyuna jalani atas keputusan yang ia ambil dihari itu. Kakak yang ia sangka akan selalu bersamanya bahkan tidak melakukan tindakan apa apa. "jadi ini yang nama nya hyuna? cuihh.." Seorang lelaki pergi setelah me...