54

23 6 4
                                    

12.45 PM

Hyuna membersihkan meja bekas makan hyunjin dengannya.

"Na,kamu udah ada keputusan soal jeno?" tanya hyunjin

"Uhm, aku udh jaga jarak kok sama jeno, kamu tau sendiri kan aku sama dia ga sering ketemu mulai prepare ujian" ucap hyuna dengan senyuman tipis dan mata sayunya.

Hyunjin mengangukkan kepalanya kemudian mengelus rambut hyuna.

"Kamu ganti baju sana, masih pake seragam" usir hyuna halus.

"iya iyaa" jawab hyunjin berdiri meningalkan hyuna di ruang TV.

>>

H-4

Hyunjin tidak pernah pulang terlalu lama karena hyuna sendirian di apartemen. Sebaliknya, hyuna juga sangat senang karena hyunjin cepat kembali untuknya.

"Aku cape bgt na, bangunin aku jam 3 ya" ucap hyunjin setelah melepas sepatunya

"Iya yaudah nanti aku bangunin" ucap hyuna dengan cemilan di lengan kanannya.

Namun hyunjin merengut lalu melempar tas nya pelan ke samping hyuna.

Hyuna menengok ke arah hyunjin sinis
"ih kenapa dilempar?"

Hyunjin berjalan memasuki kamar tidak merespon hyuna. Tak memakan waktu lama, hyunjin kembali memanggil hyuna dari kamar.

"Naa! sini cepetan!" pekik hyunjin

"Kenapa sih? aku mager ah" kesal hyuna.

Siapa yang ingin beranjak dari posisi nyaman seperti hyuna saat ini yang sedang menonton siaran dengan cemilan dan bersandar sambil memeluk bantal sofa nyaman.

"Naa! aku ngantuk bgt ini" ucap hyunjin keras dari dalam.

"Tidur aja, nanti kan aku bangunin" ucap hyuna tidak mengalihkan pandangannya dari TV.

Hyunjin bangkit dari kasurnya lalu membuka pintu kamar dan bertender di samping pintu melihat hyuna dengan wajah masam.

Hyuna yang mendengar suara pintu terbuka pun melirik ke arah kamar.

"Kamu ngapain disitu? katanya ngantuk" ucap hyuna dengan alis berkerut.

Hyunjin tidak menjawab namun menatap hyuna dengan mata ngantuk nya.

Sepertinya hyuna paham,dia mematikan TV dan mendatangi hyunjin.

"Sini ayo, manja bgt" ucap hyuna menarik lengan hyunjin.

Hyunjin merebahkan badannya dekat dengan hyuna, kemudian hyuna menyisiri rambut hyunjin dengan tangannya sampai dia tertidur pulas.

TING.. TING..

Message from little.puppy

sayang.. kamu bisa keluar ga?

aku lagi gaenak badan, besok aja gimana?

kamu sakit? mau aku bawain apa? aku kesana sekarang ya..

gausah sayang,aku cuma gaenak badan. tadi chan udh bawain parcel

ohh gitu,yaudah deh.
jangan telat makan ya sayang,kamu harus banyakin istirahat.

iya sayang♡
seen.

Hyuna menghela nafas panjang. bukannya hyuna sedang tidak enak badan,tetapi dia harus menjaga jarak dengan jeno. Ditambah lagi hyunjin terlihat sangat nyaman memeluk hyuna dari samping.

>>

Agar fokus pada ujian selalu menjadi alasan hyuna tidak bisa bertemu jeno. Hal itu membuat jeno memikirkan apa yang salah darinya? apa yang membuat hyuna tak ingin menemuinya? pacarnya itu selalu menghindarinya dan juga seakan memberikan jarak pada mereka.

Jeno memutuskan untuk datang ke apartement hyuna. Mengingat bahwa hyuna juga tidak pernah mengajak jeno untuk mampir.

"Halo selamat siang, ada yang bisa saya bantu?" tanya seorang resepsionis didepan jeno

"Apartement atas nama hyuna nomor berapa mba?" tanya jeno

"Baik,sebentar saya cek dulu mas!"

jeno mengangukkan kepalanya sebagai tanggapan.

"Atas nama hyuna silahkan ke lantai 6 apartement nomor 42" ucap seorang resepsionis mengarahkan tangannya.

Sebelum jeno sampai,dia sudah terlebih dulu menanyakan posisi hyuna. Namun tidak memberitahu hyuna bahwa jeno sedang dalam perjalanan menuju kesana.

Sampai didepan pintu nomor 42 itu, jeno langsung menekan bel antusias.

TLIT.. CEKLEK!

"Hyunjin ka--

Omongan hyuna berhenti melihat jeno berdiri didepan pintu dengan paper bag di tangan kanannya yang pasti berisi jajanan untuk hyuna.

"Kamu izinin hyunjin dateng kesini?" tanya jeno tak percaya, sedangkan dirinya saja baru pertama kali datang. Bahkan tanpa persetujuan hyuna karena dia menghargai pacarnya.

"sayang,aku bisa jelasin" ucap hyuna takut

"kita ngobrol didalem" jeno mendorong sedikit gagang pintu agar dirinya bisa masuk.

Hyuna menahan tangan jeno dan menatapnya dalam.

"Aku minta maaf"

Jeno menyeritkan dahinya bingung lalu berjalan masuk kedalam apartemen hyuna.

Langkah jeno terhenti melihat bingkai besar yang terpajang dihadapannya. Seolah tidak percaya jeno tertawa sambil menunjuk kearah bingkai lalu menatap hyuna seakan meminta penjelasan.

"jeno,aku minta maaf! aku minta maaf udah nutupin ini semua dari kamu. Aku cuma ga siap kehilangan kamu jen" ucap hyuna menahan air matanya.

Senyuman jeno perlahan memudar lalu melepaskan genggaman hyuna di pergelangan tangannya.

Jeno melihat sekeliling apartemen untuk meyakinkan dirinya bahwa ini semua tidak benar,namun tidak ada kebohongan disini. 

Satu-satunya perempuan yang jeno bayangkan sebelum ia menutup matanya dan tertidur selama 6 bulan. Bahkan saat sadar pun perempuan itu yang pertama kali ia pikirkan. perempuan itu hyuna,posisinya tak pernah tergeser di hati jeno.

Betapa senangnya jeno saat ia tau bahwa ia berada di sekolah yang sama dengan hyuna, bersamaan dengan rasa takutnya bahwa hyuna tidak bisa menerimanya. Namun betapa bahagianya jeno saat mengetahui perempuan itu masih memiliki perasaan yang sama dengannya kala itu. Jeno kecewa..

"Harusnya gue ga balik ke indo na, gue kecewa sama lu" ucap jeno tak lagi dengan sebutan 'aku-kamu' lalu meletakan semua paper bag yang ia bawa kemudian meninggalkan hyuna dengan isakan dan air mata yang sebenarnya tidak diinginkan oleh jeno.

Hyuna bodoh, bibir nya bahkan sama sekali tidak sanggup mengeluarkan kata-kata. Tangannya tidak mampu menahan jeno dan kakinya yang tidak bisa melangkah maupun berlari untuk jeno.

"hikss... arghh!! aku sayang sama kamu jen,sayang banget! tapi disisi lain aku juga udah terlanjur bisa menerima hyunjin di hidup aku. a-aku perempuan bodoh.." lirih hyuna lalu duduk terjatuh dengan air mata yang mengalir derasnya.













happy reading❣
salam dari cloe..

sebelumnya maaf baru bisa up sekarang, soalnya lagi sibuk sama dunia percoolyeahan ini,jadi baru sempet sekarang😔🙏🏻

jangan lupa vote dan komen ya! biar cloe makin semangat><

brengsek▪︎HHJ [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang