Love Is Miracle [2Yeon] ✓

Love Is Miracle - 11

"Jadi berapa hari kau akan menginap di hutan?"

"Nginap?" Nayeon memutar bola matanya jengah. Tak habis pikir kenapa sang appa bisa menjadi tentara jika pemilihan katanya saja sedikit nyeleneh. 

"...Kami akan camping selama 2 hari 1 malam, appa.. bukannya nginap!"

Nayeon memakai ransel besarnya usai keluar dari mobil. Ia rasa masih ada sedikit waktu untuk berbincang dengan Chanyeol. 

Bukan apa-apa, Nayeon tahu jika appanya itu sangat khawatir dengan hal terkecil apapun yang menyangkut dirinya. Untuk mendapatkan izin camping saja Nayeon harus membujuk Chanyeol setengah hidup.

Badan sang appa bersender di bangku pengemudi. Pandangan Chanyeol masih terfokus kepada anak semata wayangnya di depan pintu yang belum tertutup. Seulas senyum timbul saat ia menyadari jika buah hatinya ternyata sudah tumbuh menjadi remaja yang cantik.

"Di hutan tolong jangan berpisah dari temanmu Nayeon, appa takut kau diculik. Kau tau kan makan dan jajanmu banyak? Appa kasian sama yang menculikmu"

"Appa bisa kita bicara lagi nanti? Aku benar-benar terlambat sekarang. Oh iya, aku harap photocard twice appa sembunyikan lebih baik sebelum aku menemukannya kembali. Aku ragu eomma akan memakluminya"

Nayeon memberikan cengir kudanya sebelum menutup pintu. Gadis kelinci itu berjalan masuk menuju gerbang sekolah, sedangkan Chanyeol langsung menggeledah dasbor untuk mengambil harta kesayangannya itu.

Ya seperti itulah tingkat bercanda antara 'Anak-Bapak Im'. Nayeon akan sangat kesal jika appanya sudah sibuk dengan tugas negara. Tapi jika sang appa libur, dia akan meledek habis-habisan kegemaran sang appa sebagai fanboy. 

Semua murid AHS sudah kumpul di area lapangan sekolah. Sebelum berangkat sudah sewajibnya Siwon memberikan arahan terlebih dahulu kepada para murid. 

Ahjussi rasa oppa itu sedang berbicara panjang lebar sedari 15 menit lalu. Siswa-siswi yang mendengarnyapun mulai bosan dan lelah jika harus berdiri lama-lama.

Merasa suasana hati muridnya sudah mulai berubah, salah satu guru di belakang Siwon mulai mendekat. Ssaem Dongwook, ia sudah mulai kembali ke sekolah usai cuti sakitnya. Dongwook membisikkan sesuatu membuat ocehan namja itu berhenti sejenak.

"Baiklah. Anak-anak kalau begitu sekarang kalian boleh langsung menuju mobil yang sudah ditentukan" 

"Ne" jawab para murid seraya berjalan tertib menuju 6 mobil yang terparkir di depan sekolah. 

~~~~~~~~~