PART 2 ( Jatuh dipelukanmu 🍃)

750 53 10
                                    

" huaaaa pedes bangettt. " Ucap Rassya sambil merem melek.

" Ya ampun tadi katanya pedes banget. Ya pedesnya banget lah 🤣. " Ucap aqeela sambil tertawa melihat tingkah Rassya yang kepedasan.

" Qeel minta minum dong, ini pedes nya nggak ilang ilang. " Ucap Rassya.

" Ok, ok. " Ucap aqeela sambil terkekeh melihat Rassya.

Rassya pun meminum air yang diberikan aqeela kepada Rassya. Namun ternyata itu adalah air hangat.

" Huowwww ini air apa qeel. " Ucap Rassya yang pedas nya tambah panas.

" Air hangat, kan ini pagi kan dingin trus harus minum air hangat dong. Etttt o, iya Lo kan lagi kepedasan. " Ucap aqeela yang sering pelupa.

" Lo disini aja ya, Jan kemana mana. Gue bakal beliin minuman di kantin. " Ucap aqeela sambil bergegas pergi.

Rassya pun mengangguk karna sudah tak tahan dengan rasa pedas yang tak hilang hilang.
Setelah beberapa lama akhirnya aqeela datang dan membawa kan minuman dingin untuk Rassya.

" Nih gue udah beliin. " Ucap aqeela sambil memberi sebotol minuman.

Dengan sigap Rassya langsung menenggak minuman itu, dan menghabiskan nya.

" Ahkkk lega juga akhirnya. " Ucap Rassya.

" Ternyata Lo nggak tahan pedes ya. " Ucap aqeela.

"Heheh, iya sih. " Ucap Rassya.

" Cepet banget Lo ngenalin gue. Dulu pas gue di Bandung gue juga punya temen cewe, tapi dia nggak seteliti Lo menelaah gue. Apa boleh kita Sahabatan? "Ucap Rassya sambil mengulurkan tangannya untuk bersalaman dengan aqeela.

" Boleh boleh aja sih. tapi ya gitu gue punya banyak kekurangan mungkin kehidupan gue nggak se normal cewe lain." Ucap aqeela.

" Sahabat itu nggak Mandang fisik, gue Nerima Lo apa adanya karna kita bakal saling melengkapi bukan dilengkapi. " Ucap Rassya.

Aqeela pun langsung mengulurkan tangannya untuk bersalaman dengan Rassya. Mereka pun bersalaman namun semua itu disaksikan oleh alesha.

" Aqeelaaa! " Sambung alesha dengan nada bentak.

" Kak lesha. " Ucap aqeela sambil kaget dengan nada alesha yang tiba tiba marah.

" Lo ngapain Deket Deket sama anak baru ini hah!?? Lo cewek gatel ya! Inget Lo itu nggak pantes buat cowo se ganteng dia. lo tau kan perbedaan kalian kayak langit dan bumi. Lo cuma anak papa yang nggak dianggap!. " Bentak alesha.

Aqeela wanita yang polos itu tersayat hati nya oleh perkataan sang kakaknya. Iya kembali teringat perlakuan keluarganya. Ia pun mulai meneteskan air mata.

" Gue tau Lo kakak tirinya aqeela! Tapi Lo nggak berhak bentak bentak dia kayak gitu. Lo sadis banget sih. " Ucap Rassya.

" Ganteng, nggak kayak gitu kok. Dia itu cewe gatel aku nggak mau kamu kemakan omongan manis dia yang ngejelek jelekin keluarga aku. Itu semua bohong, dialah yang jahat. " Ucap alesha.

" Lo pikir gue bodoh? Gue bukan cowok yang bisa Lo bohongin. Mentang mentang gue anak baru Lo pikir gue nggak tau semuanya. " Ucap Rassya.

" Sayang jangan marah marah dong, nihhh kamu mau ini?. " Ucap alesha sambil melorot kan baju nya.

Dengan sigap aqeela menutupi mata Rassya. Membuat alesha marah.

" Astaghfirullahalazim kak, tutup aurat kakak. Itu dosa kak, itu bukan mainan. " Ucap aqeela.

" Aku juga nggak selera liat kayak gitu kok. " Ucap Rassya.

" Ini semua gara gara kamu qeel!!! " Marah alesha sambil menjambak rambut aqeela.

" Awww, kak sakit kak. Awww. " Ucap aqeela kesakitan yang dijambak oleh alesha.

" Alesha! " Ucap Rassya sambil membentak nya.

Segera Rassya memisah kan mereka dan tak sengaja aqeela tergelincir saat ditarik oleh rassya dan terjatuh di pelukan Rassya. Tatapan mata pun tak terhindarkan.

" Iyuwwww dasar Lo ya qeel sok alim sok suci padahal munafik!" Ucap alesha dengan nada tinggi.

Rassya dan aqeela pun sadar dengan posisi mereka dan segera aqeela menjauh dari Rassya.

" Lo sok nutup nutupin mata rassya biar dia nggak kebawa nafsu kan sama gue! Trus Lo gebet dia diem diem. Dasar pelakor!. " Ucap alesha.

" Astaghfirullahalazim kak, aku nggak ada niatan kayak gitu." Ucap aqeela.

" Halah sok polos lu. "Ucap alesha sambil meninggalkan mereka.

" Maafin sikap kakak aku ya sya. " Ucap aqeela.

" Iya nggak apa apa kok qeel." Ucap Rassya.

Tak terasa waktu pulang telah tiba kini aqeela berada di parkir untuk pulang bersama sepeda dan kotak dagangannya. Tampak Rassya menghampiri aqeela dan menawarkan tumpangan pada aqeela.

" Qeel pulang bareng gue yuk. " Ucap Rassya.

✨🌈 Next or stop? ✨🌈
•|Jangan lupa vote yaaww. Yang udah vote makasih banget |•

kisah cinta anak tiriTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang