" ternyata gue salah! Salah menilai Lo lesh." Ucap Rassya.
Alesha pun langsung menyombongkan diri karena merasa Rassya memilih dia dibandingkan aqeela.
" Gue salah menilai Lo karna ternyata Lo licik se licik liciknya baru kali ini gue ketemu sama orang kayak Lo. " Ucap Rassya.
Alesha pun kaget mendengar ucapan Rassya yang ia pikir mempercayai tipuannya itu.
" Jangan Lo pikir gue nggak liat kelakuan Lo yang fitnah aqeela karna gue denger bel masuk udah bunyi. Gue tahu Lo fitnah aqeela biar gue percaya sama Lo dan ngebenci aqeela tapi sayangnya drama Lo nggak ada apa apa nya bagi gue. " Ucap Rassya sambil pergi menarik tangan aqeela untuk masuk ke kelas.
Semetara kelas sedang hening karena dosen telah ngamuk melihat 3 bangku kosong di saat pelajaran matematika. Pak Vino adalah guru yang sangat pemarah bila ada seorang murid yang tak mematuhi peraturan dan menganggap sepele tentang pelajaran. Tampak rassya, aqeela,dan alesha telah masuk ke kelas dengan terlambat.
" Kalian tahu ini jam berapa, dan telinga kalian denger kan bel istirahat udah habis, kalian sudah melewatkan 12 menit yang penting. Kalian nggak bisa menghargai waktu? Hah? Jawab! " Bentak pak Vino pada aqeela, Rassya,dan alesha.
" Bisa pak. " Ucap mereka dengan serentak.
" Kenapa kalian lambat masuk. Hah?! Jawab! " Ucap pak Vino.
Tiada yang berani menjawab pertanyaan pak Vino. Sudah jelas kejadian tadi adalah masalah pribadi yang tak mungkin dibesar besarkan.
" Jika tak ada yang menjawab bapak akan kasih hukuman ke kalian! Dan bapak akan panggil orang tua kalian. " Ucap pak Vino.
" Kami terima hukuman itu pak. " ucap aqeela dan Rassya.
Sementara alesha hanya diam.
" Hey kamu! Kamu tidak mau bertanggung jawab atas kesalahan kamu. Mereka saja sadar mereka salah. Kenapa kamu nggak terima kalau dihukum. " Ucap pak Vino pada alesha.
" Sa,,,sa,,,saya terima pak. " Ucap Alesha.
Pak Vino pun memberikan hukuman yaitu membersihkan WC yang sudah lama tak terpakai dan sungguh sungguh WC yang jorok dan memberi tahu masalah ini ke orang tua mereka masing masing.
" Iyuwwww ini WC apa kolong jembatan sih, jorok banget. " Ucap alesha yang kejijikan melihat banyak kotoran.
" Udah kak, dibersihkan aja biar cepet selesai. " Ucap aqeela yang sudah biasa membersihkan rumah.
" Enteng banget ya Lo ngomong nya! " Ucap alesha.
" Udah lesh Jan berdebat bisa bisa nanti ditambahin lagi hukumannya sama pak Vito. " Ucap Rassya.
" Uekkk, uekkk, bau banget sih. " Ucap alesha.
" Sya plis yah aku nggak ikutan. Aku nggak tahan sama bau nya. " Ucap alesha.
" Nggak bisa, enak aja Lo nggak mau selesaikan hukuman Lo. " Tegas Rassya.
" Ihhhkkk. " Marah alesha.
Setelah beberapa waktu merekapun selesai membersihkan WC itu.
" Alhamdulillah akhirnya selesai juga. " Ucap aqeela sambil mengusap keringat nya.
" iya qeel. Nggak terasa ya. " Ucap Rassya.
" Ini kesempatan bagus untuk fitnah aqeela lagi. Semoga kali ini rencana aku berhasil. " Batin alesha.
" Qeel temenin aku ke kamar kecil yuk. " Ajak alesha.
" Iya kak. " Ucap aqeela.
Setelah menemani alesha untuk buang air kecil, merekapun kembali ke WC utama dan masih membersihkan Sedikit kotoran.
Alesha pun memulai rencana nya, ia menaruh minyak di lantai agar saat aqeela terpeleset alesha akan pura pura menolongnya dan ....
" O, iya pel nya di dalem lagi. Gue ambil dulu aja deh. " Ucap aqeela sambil berjalan ke arah lantai yang telah disiram minyak oleh alesha.
" Aaaaa. " Teriak alesha.
Aqeela pun tergelincir dan alesha menolong nya namun ia ikut terjatuh.
" Astaga! " Ucap Rassya.
" Kak, kak, kak lesha bangun kak. " Ucap aqeela.
" Lesh, lesha bangun. " Ucap Rassya.
Merekapun segera membawa alesha ke UKS dan keluarga alesha telah dikabarkan. Kini alesha masih ditangani oleh petugas UKS.
" Aqeela! Kenapa alesha bisa seperti ini! " Marah Dimas.
" Pa,,pa,, aku " ucap aqeela yang tak tahu bagaimana sehingga kejadian nya bisa seperti itu.
" Mas, lihat anak kita celaka gara gara aqeela dia menutupi kesalahan nya. Memang sifatnya sama seperti Indri yang suka berbohong. " Ucap Arika .
" Tante, Tante nggak seperti itu. " Ucap aqeela.
" Halah.. palingan.." ucap Arika yang terpotong oleh kedatangan petugas yang selesai menangani alesha.
" Bagaimana keadaan anak saya? " Ucap Dimas.
" Ia hanya mengalami memar di kepalanya dan tidak ada luka serius. " Ucap sang petugas.
Segera mereka menjenguk alesha yang telah sadarkan diri.
" Sayang kamu kok bisa seperti ini? " Tanya Arika.
Tiba tiba mama Rassya datang!
"Rassya!" Ucap mama Rassya yaitu zalina.
" Mama. " Kaget Rassya.
" Tadi pak Vino panggil mama, katanya kamu buat ulah, kenapa Rassya, bikin malu aja. " Ucap zalina.
" Maafin aku ya, ma. " Ucap Rassya.
" Tante ini nggak sepenuhnya salah Rassya kok Tan, ini salah faham. " Bela aqeela.
" Ini semua salah aqeela! Dia biang masalahnya, dia buat kehebohan antara aku dan Rassya, jadinya kita telat buat masuk kelas. Dan dia dorong aku pas kita lagi di hukum. Dia nyuri kesempatan dalam kesempitan." Ucap alesha.
✨🌈 Next or stop? ✨🌈
•| jangan lupa vote yawww. Yang udah vote makasih banget. |•
KAMU SEDANG MEMBACA
kisah cinta anak tiri
Ficção Adolescenteibu tiri? terkadang sulit diterima oleh sebagian orang namun itulah takdir yang diberi. kali ini aqeela aza Calista merasakan memiliki ibu tiri. setiap ibu tiri pasti berbeda namun kali ini dia memiliki ibu tiri yang begitu kejam. bagaimana kah nasi...
