HAPPY READING
Tandai jika ada Typo!(Chapter Spesial)
Spesial tentang siapa ya?Kalo ada Typo tandain, author males baca ulang hehe
_______________________________________Seorang gadis sedang memilih-milih baju di salah satu mall yang terkenal di Jakarta. Saking asik memilih baju, sampai tak melihat kanan kirinya.
Brukkk...
"Kalo jalan liat liat dong" Sentak gadis itu pada seseorang yang tak sengaja ia tabrak. Padahal dirinya yang menabrak, tapi malah dia yang marah.
"Heh! Lo yang nabrak gue, kok lo yang marah-marah," Protes orang yang tak sengaja ia tabrak
"Gu-e kan gak sengaja! Ta-pi, tetep lo yang salah. Udah tau gue gak liat-liat. Bukannya minggir malah diem aja" Elak gadis itu tak mau kalah. Memang ya cewek itu gak mau salah.
"Lu bener-bener nye----"
"eh bentar. Kayaknya gue pernah ngeliat lo deh" Ucap orang itu seraya menatap intens gadis di depannya
"Gue kan emang terkenal" Gadis itu mengibaskan rambutnya dengan gaya angkuhnya
Orang itu Berdecih. "Najis"
"Tapi gue beneran pernah liat lo, tapi dimana ya?" Ucapnya dengan heran. Ia sudah mencoba mengingat tapi entah mengapa ingatannya tak bagus sekali.
Gadis itu menatap heran pada pria didepannya,"Gak jelas"
Baru saja gadis itu ingin beranjak pergi, pria itu sudah menahannya. "Lo Ratih kan? Kakak kelas judes itu" Tebak pria itu seraya menunjuk tepat di wajah Gadis itu yang tak lain adalah Ratih.
Ratih langsung menghempaskan jari telunjuk pria itu. "Gak sopan" Sentaknya
"Lo Ratih kan?" Tanya pria itu memastikan
"Mau gue Ratih kek, Raisa kek, Urusannya sama lo apa?" Ujar Ratih ngegas
Pria itu berdecak pelan, "Ya santai aja kali, gue cuman mau memastikan aja"
Ratih menatap pria didepannya heran "Memastikan apa? "
"Kepo" Balasnya dengan usil
"Gak jelas nih orang," Gumam Ratih pelan yang masih terdengar oleh pria itu.
"Gak jelas gini gue banyak fansnya," Pedenya dengan tampang yang menurut Ratih sangat menyebalkan
"Siapa?"
"Gue lah" balas pria itu seraya menepuk dadanya bangga.
"YANG NANYA" Setelah berucap seperti itu, Ratih langsung beranjak pergi. Ia terlalu malas berhadapan dengan manusia setengah setan itu.
"Salah apa gue diginiin mulu sama cewek" Ucapnya dengan dramatis
"Padahal gue cakep, duit banyak, bisa di andelin, dan pastinya tipe mantu idaman. Tapi kok gak laku laku ya?" Ucapnya pada diri sendiri.
Pria itu mengedarkan pandangannya. Ia baru sadar jika Orang-orang disekitarnya sedang memperhatikannya, tak jarang juga ada yang tertawa melihat tingkah nya.
"Pada gila" Gumamnya
Mon maap, perasaan elo yang gila deh -Author
•••
"Gak jelas banget sih tuh orang" Gerutu Ratih saat ia sudah keluar dari mall. Setelah bertemu pria itu, tiba-tiba mood belanja Ratih langsung hilang. Suatu kesialan baginya bertemu pria itu. Sebenarnya bukan salah pria itu sih, tapi ya tetep aja. Cowok selalu salah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cowok Cuek VS Cewek Cuek
Roman pour Adolescents[ON GOING] Baca aja dulu, awalnya agak prik. Kesananya enggak kok haha "Hanya dengan sifat yang sama,mereka bisa menjalani hubungan walaupun sifat nya yang sama sama CUEK" Dua insan memiliki sifat yang sama akankah bersatu? Dua jalur yang sejajar...