(Sudah direvisi)
HAPPY READING...
Tandai Jika ada Typo!
______________________________________
"Bangun!" ucap Kevin lantang begitu telah sampai depan rumah Kesya.
Yang dibangunkan malah masih asik dalam tidurnya.
"Nyusahin" Kevin pun menggendong Kesya menuju rumah Kesya. Bagaimana dia tau rumah Kesya? Tentu tau karena Ratih. Anak OSIS sering berkumpul di rumah Ratih.
Kevin menekan bel rumah dengan bersusah payah karena ada Kesya di gendongannya. Saat bel yang ke-3 barulah muncul sosok gadis yang terpaut satu tahun lebih tua darinya. Dia Ratih, kakak Kesya. Ingatkan? Ya kali lupa.
"Eh Vin Kesya kenapa?" tanya Ratih terlihat khawatir saat melihat Kesya digendong
"Tidur" balas Kevin singkat
"Huh, kirain kenapa. Emang dasar si kesya kebo" gerutu Ratih
"Berat" ucap Kevin tanpa Menanggapi Ratih.
Ratih yang mengerti maksud Kevin pun langsung mempersilahkan masuk "Oh yaudah silahkan masuk"
Kevin pun langsung masuk, tapi langkahnya langsung berhenti "Kamar?" tanyanya begitu ingat kalo dia tidak tau kamar gadis di gendongannya.
"Dilantai dua yang pintunya warna pink" Kevin langsung menuju kamar yang dimaksud.
''Andai itu gue'' batin Ratih
Saat sudah menemukan kamar yang dimaksud, Kevin melihat pintu yang berwarna pink itu terdapat tulisan
DILARANG MASUK BAGI YANG TIDAK BERKEPENTINGAN!
Kevin yang membaca itu tersenyum tipis.
Mata Kevin terpaku begitu membuka pintu kamar Kesya. Yang membuat Kevin terpaku adalah isi kamar ini. Jika kalian membayangkan isi kamar ini adalah barang-barang mewah dan banyak koleksi cowok maka kalian salah besar. Dengan sifat cuek dan judes yang dimiliki Kesya ternyata kamarnya serba pink. Eh tidak tapi FULL PINK!. Sangat-sangat berbeda dengan pribadinya. Bahkan koleksinya pun boneka- boneka yang lucu-lucu menurut para gadis.
Kevin Pun menaruh Kesya keranjang yang berwarna pink yang mana seprainya ada tulisan "KEVANO" dan tulisan itu dilingkari love. Kevin mengerutkan dahinya saat melihat tulisan itu.
"Siapa?" batinnya
Kevin tak ambil pusing, ia langsung menyelimuti Kesya dan beranjak untuk pulang.
"Sweet dream" ucap Kevin sebelum beranjak.
Saat sampai diruang tamu ia melhat ratih mendekatinya
"Sudah selesai?" sungguh pertanyaan yang tidak berfaedah menurut Kevin.
Tapi karena Ratih adalah kakak kelasnya, ia mengangguk sopan.
"Maaf ya udah ngerepotin" ucap Ratih dengan nada tak enak
"Hm"
"Makasih udah bawa Kesya dengan selamat" ucap Ratih lagi dengan lembut tak lupa juga dengan senyuman yang paling manis.
"Hm"
"Pulang" lanjut Kevin
"Gak mau duduk-duduk dulu" tawar Ratih.
Kevin menggeleng
"Yaudah ayo gue antar sampai depan" ucap Ratih pasrah, mau memaksa pun tak ada hak.
Kevin mengangguk
Tak berlama-lama Kevin langsung memasuki mobilnya dan melajukan mobilnya tanpa basa-basi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cowok Cuek VS Cewek Cuek
Teen Fiction[ON GOING] Baca aja dulu, awalnya agak prik. Kesananya enggak kok haha "Hanya dengan sifat yang sama,mereka bisa menjalani hubungan walaupun sifat nya yang sama sama CUEK" Dua insan memiliki sifat yang sama akankah bersatu? Dua jalur yang sejajar...
