36

976 177 54
                                    


Typo bertebaran.

Maaf juga kalau agak gimana gitu cerita'nya karna ini buat'nya ptoses ngebut hehe.

********athy

Hari yang cerah di-hari ulang tahun ku, tentu saja kalian pasti tahu apa yang terjadi pada hari ulang tahun ku.

Hadiah yang menumpuk dikamar'ku, papa yang biasa'nya tidak pernah mengucapkan selamat ulang tahun disetiap hari ulang tahun ku, tapi dia akan mengucapkan'nya dihari esok, mungkin akan terulang terbukti papa yang tidak terlihat sedari pagi!.

"Tuan putri, walaupun tidak seberapa, semoga anda menyukai'nya!". Lily memberikan'ku sebuah kotak beludru berwarna merah dengan pita pink yang mengikat'nya.

"Terima kasih lily!, aku sangat suka". Didalam'nya terdapat kalung berbandul kupu-kupu, tidak mewah tapi kesan'nya sangat anggun jika memakai'nya.

"Tuan putri, anda sudah siap?". Apa-apa'an ini bukan nana yang menjemput'ku, apa nana dan papa bekerja sama tidak menemui ku seharian ini.

"Iya!!". Sebenar'nya kemarin nana mengusulkan pada papa untuk membuat pesta ulang tahun sederhana untuk'ku, sekaligus memperkenalkan'ku pada para petinggi dan kepala keluarga bangsawan lain'nya, berarti ini bukan pesta sederhanakan?.

Tapi menurutku apa tidak terlalu berlebihan menggelar pesta disaat papa baru pulih?.

Felix berjalan disamping kanan'ku, dan lily disamping kiri'ku, lily juga diundang dipesta'ku, aku yang mengundang'nya, dia memakai gaun berwarna hijau walaupun sederhana tapi benar-benar indah, sedangkan aku memakai gaun berwarna putih dengan garis merah jambu, dengan Rambut'ku yang digerai, kesan'nya imut!.

"Felix, kau tau dimana papa dan nana?". Felix yang berjalan disamping'ku dia memakai pakaian ksatria'nya yang berwarna merah terang tidak seperti biasa'nya, pakaian'nya terasa sangat mewah, hmm kira-kira apa papa akan datang di pesta?, dan apa papa akan memakai pakaian super fantastic?.

"Itu rahasia tuan putri". Aku mengerucut'kan bibir'ku bukan hanya mereka berdua tapi Lucas juga tidak kelihatan batang hidung'nya.

Aku terus melangkah menuju aula istana garnet, sebenar'nya di istana emerlard juga ada aula tapi karna pesta ini lumayan besar jadi aula istana garnet yang dipakai untuk acara'ku ini, apa aku bisa menyebutnya acara'ku?..

Dan satu hal yang aku pikirkan bagaimana mereka membuat acara yang kata'nya tidak terlalu mewah ini hanya dengan semalam?...

Aku didepan pintu aula,... Aku menghela nafas'ku, ini menyesakkan seperti saat aku debut dulu... Uhh waktu itu ada papa tapi sekarang?..

"Tuan putri athanasia de alger obelia memasuki ruangan!!". Seorang prajurit didepan pintu menyerukan nama'ku, saat aku masuk...

Woaaa... Okeh diam aku ingin membatin dulu, acara ini bukan hanya sekedar sederhana atau besar tapi MEWAHH... bagaimana mereka melakukan ini dengan semalam saja?, padahal kemarin aku melihat jelas jika papa, dan nana kelelahan!...

Apa mereka ingin bercanda dengan'ku, dimana mereka?, jika aku melihat batang hidung mereka se-tidak'nya satu jitakan di kening sudah cukup!.

Aku melirik sekitar, tidak seperti saat debutante tatapan mereka sedukit kalem, yah kebanyakan dari mereka adalah wajah-wajah manusia yang sering bolak-balik istana untuk laporan...

Aku duduk disamping singghasana papa, Felix tetap setia disisi-ku, lilian tadi mengambil beberapa camilan, aku meliring tempat duduk papa, apa papa akan datang?..

"Keagungan bagi putri obelia!.., maaf jika saya mengganggu tuan putri". Aku sedikit menyipitkan mata'ku, ah dia adalah bangsawan wanita yang datang dirapat para petinggi!..

waktu/ff wmmap/Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang