07. SECERCA HARAPAN.

359 44 0
                                    

ANTAREZA GENTALA.

Update lagi dongg

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Update lagi dongg....

Semoga suka dengan part ini ya!

HAPPY READING🧡

"Seperti senja, dia datang namun hanya untuk sementara."
-- Bellisa Alura.

"Setan!" maki Reza kasar saat melihat tubuhnya dan motor kesayangannya tergeletak nahas di tengah jalanan aspal yang sepi kendaraan.

Tadi saat ingin kembali kerumahnya Reza memacu motornya dengan kecepatan tinggi di tengah-tengah jalanan sepi dan licin akibat di guyur hujan sore tadi. Pikiran Reza sedang kacau, mood nya sedang tidak baik yang mengakibatkan nya seperti orang kesetanan yang sedang mengendarai motor.

"Sshhh," desis Reza saat melihat kelapak tangannya yang terluka akibat goresan aspal. Untung saja tak terjadi luka parah pada tubuhnya dan untung saja ia menggunakan helm full face nya jadi kepalanya aman akan benturan aspal yang sangat keras dan kasar.

"Setan! Motor sialan, ngapa juga harus kepleset!"

"Lo juga aspal, ngapa lo! Ada dendam apa lo sama gue sampai buat gue nyusruk kaya gini?!"

"Gak suka lo aspal gue lewat sini?"

Bukannya segera bangkit Reza malah memaki motor dan jalanan yang membuatnya terjatuh mengenaskan di aspal.

Sedetik kemudian Reza mencoba bangkit untuk berdiri, dengan tertatih Reza berjalan dan menenteng helmnya untuk menuju motornya yang berjarak kurang lebih dua meter dari nya.

Susah payah Reza mendirikan motornya kembali dengan tangan yang terluka dan kaki yang terkilir. Reza menyerah, ia kembali membanting jatuh motornya dengan kesal dan langsung mencari nomor handphone milik Reynand untuk ia hubungi.

Setelah menghubungi Reynand dan memberitahu lokasinya, Reza kembali terduduk di tengah-tengah jalan tak perduli jika ada kendaraan yang akan melewati jalan ini. Reza terus menatap motornya kesal dan beralih menatap luka di telapak tangannya.

Malam ini, udara terasa sangat dingin setelah di guyur oleh hujan yang cukup deras tadi sore.

"Reza," panggil Reynand panik saat baru turun dari motor bersama dengan Agam dan langsung menghampiri Reza yang seperti tak punya daya untuk melanjutkan hidup.

Tadi Reynand baru saja ingin beranjak pulang dari Warkop namun belum juga bangkit Reynand sudah mendapat kabar dari Reza bahwa dirinya tergelincir di jalanan yang membuat Reynand langsung menuju lokasi yang Reza kirimkan bersama Agam yang baru saja masuk kedalam Warkop.

"Za lo gila duduk di tengah jalan," pekik Agam tak habis pikir "Entar kalau ada mobil lewat terus nabrak lo kan sayang mobilnya Za."

Reza yang tadi menundukkan kepalanya langsung menatap garang Agam yang sekarang menjadi bungkam akibat tatapan Reza.

ANTAREZA GENTALATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang