20. BOLEHKAH AKU MEMILIKIMU?

241 36 3
                                    

ANTAREZA GENTALA.

HAII HAIIIII

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

HAII HAIIIII

UPDATE LAGI DONG!!!!!!

KEMARIN AGAK LAMA YE UPDATE NYA, HEHE MAAF AKU LAGI...... BIASALAH WKWK.

TAPI SEKARANG UPDATE LAGI DONG, DOAIN BIAR BISA UPDATE CEPET SEPERTI KEMARIN YAA OKE MAKASIII.

JANGAN BOSEN BACA CERITA INI KARNA BAKALAN SERU BANGET TAUUU BANYAK KEJUTANNYA.

VOTE DAN KOMEN YA SISTA-SISTA CANTIK DUNIA OREN KU🧡

HAPPY READING🧡

"Aku tak bercanda, yang ku ucapkan itu nyata. Aku mau kamu, bukan hanya untuk hari ini tapi selamanya. Semoga takdir memihak pada kita ya."
--Antareza Gentala.


"Mama mau ketemu sama kamu," ujar Reza dari balik telpon.

Bellisa mengembungkan pipinya gugup, jujur mendengar Reza yang menghubungi nya hanya untuk memberitahu bahwa Kirana ingin berjumpa dengannya membuat Bellisa menjadi panas dingin di tempatnya.

"Keboo kok diam, kamu dengerin aku kan?"

"Kacang goreng kacang goreng."

"Aku dengerin kok," cicit Bellisa pelan.

"Yaudah kamu siap-siap sekarang, aku jemput."

"Za, aku takut, deg-degan. Nanti kalau Mamah kamu gak suka sama aku gimana?" tanya Bellisa dengan nada yang terdengar sangat cemas.

Reza terkekeh dari balik layar handphone nya "Gak bakal. Mamah pasti bakalan suka banget sama kamu," ujar Reza "Kamu siap-siap sekarang, aku jemput. Gak ada penolakan ya Keboo ku sayang."

"Sampai jumpa nanti Keboo ku."

Reza mematikan sambungan telponnya membuat Bellisa mendengus. Bellisa duduk termenung di pinggir ranjang tidur miliknya, ia gugup tentu saja. Ia malu, bagaimana nanti jika keluarga Reza tak menerimanya.

"Bel, kenapa kamu melamun?" tanya Lina dengan membawa setumpuk pakaian yang sudah di lipat lalu di taruh kedalam lemari milik Bellisa.

Bellisa menautkan jemarinya yang terasa dingin "Mamah nya Reza mau ketemu aku Bu."

"Bagus dong, terus apa yang kamu lamunin?"

"Aku takut, aku takut Mamah nya Reza gak suka sama aku."

Lina menghela nafas pelan "Kamu harus percaya diri Bel. Gak boleh ah berfikir negatif terus."

"Tapi Bu-"

"Gak sopan kan kalau kamu nolak gitu aja?" tanya Lina kembali membuat Bellisa langsung bungkam.

"Kapan Mamah nya mau ketemu kamu?"

ANTAREZA GENTALATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang