HIDDEN DIAMOND (End)

HIDDEN DIAMOND XXIX

SELAMAT MEMBACA DAN SEMOGA SUKA SAMA CERITA INI
BANTU VOTE DAN COMMENT

Lalisa sedang menikmati ice creamnya dengan tenang disebuah sofa disalah satu butik terkenal dikotanya. Lalisa sedang menemani kedua calon pengantin wanita fitting baju pernikahan. Sehun saat ini mendatangi pelantikan Taeyong dan Jennie bersama papi dan maminya, sedangkan uncle Min Hoo dia pulang bersama grandma dan grandpa untuk mengurus sesuatu.

Hari ini adalah hari pelantikan raja dan ratu yang baru, pelantikan itu hanya dihadiri keluarga dan para petinggi kerajaan. Taehyung juga hadir dalam pelantikan itu, sebenarnya Lalisa ingin ikut dengannya tapi semua orang melarangnya dan menyuruhnya untuk menemani kedua calon pengantin ini.

"Huft ice creamku sudah habis, aku sangat bosan"

Lalisa berdiri dan berkeliling di butik itu melihat-lihat berbagai macam gaun pesta dan gaun pernikahan. Lalisa kagum semua gaun disini sangat cantik-cantik.

"La maafkan kami sedikit lama" ucap Seulgi yang baru datang bersama Irene.

"Tak apa kak, bagaimana gaun kalian apa sudah menemukannya ??"

"Sudah anna, kau harus melihatnya nanti biar Seulgi yang mencobanya dulu"

Seulgi langsung masuk kedalam ruang ganti untuk mencoba gaunnya, tak butuh waktu lama dia keluar.

"Wahh gaunnya sangat cantik dan pas dibadanmu kak" puji Lalisa yang kagum melihat gaun Seulgi.

"Benar kata anna, gaun itu seperti memang dibuat untukmu sangat cocok"

"Syukurlah kalau begitu aku sedikit lega sudah menemukan gaun ini"

Sekarang giliran Irene yang tak butuh waktu lama keluar dari ruang ganti.

"Wah apakah ini miss universe ?? Kenapa elsa seperti putri dongeng" Lalisa memuji Irene.

"Aishh jangan berlebihan anna"

"Lala benar kak, kau sangat cantik dengan gaun itu"

"Wah benarkah ?! Kalau begitu aku ambil yang ini saja"

"Betapa beruntungnya menjadi aku ckck"

"Memangnya aku beruntung kenapa La ??" tanya Seulgi.

"Aku sudah melihat kedua calon pengantin dengan gaun cantiknya jauh lebih dulu dari orang-orang bahkan dari calon pengantin prianya" ucap sombong Lalisa.

"Keke kau ada-ada saja Lala, kalau begitu jika nanti kau akan menikah aku juga harus ikut kau fitting baju dan jadi orang yang beruntung bisa melihatmu lebih dulu"

"Itu pasti kak kau kak Irene, kak Jisoo, Rose, kak Jennie, mama, mami dan grandma harus ikut denganku kikiki" Lalisa tertawa geli membayangkannya.

"Ya ya semoga setelah pernikahan kami kau segera menyusul Lala"

"He he doakan saja ya kak"

"Selesai, lebih baik sekarang kita pulang"

Lisa pulang kerumah dan dirumah keadaanya sepi tak ada orang. Mami, papi dan kak Sehun masih diistana. Lucas dan Haruto mereka berdua pergi kerumah Jaemin maem game disana. Irene dan Seulgi tadi pamit pulang setelah mengantar Lalisa.

"Aishh rumah berasa kuburan saja, mana lapar lagi"

Lalisa menjatuhkan badannya disofa ruang tv, dia sangat bosan dan lapar.

"Kak Theo tinggal diistana, kak Sehun setelah menikah tinggal dirumah kak Seulgi karena dia anak tunggal. Huft kenapa aku merasa sedih sih, seharusnya kau senang La karena kedua kakakmu itu menikah dengan wanita yang dicintainya" ucap Lalisa dengan tawa menyedihkannya.