*.✧*.✧*.✧
Happy Reading!
*.✧*.✧*.✧"Im sorry,"
"No,this is my fault."
"Aku Joanne Potter." Ron mengerutkan kening sedikit merasa ada yg janggal dengan gadis pirang di depannya ini
"A-aku Ron, Ron Weasley."
"Mau mencari kompartemen bersama ?" tawar Ron.
"Oh terima kasih Weasley, you're my first best friend! kakak ku sudah lebih dulu pergi, aku tertinggal." pekik Leora girang.
****
Di suatu Manor yang gelap dan suram seperti tidak adanya tanda tanda kehidupan disana. Seorang wanita dengan paras cantik dengan rambut setengah pirang sedang bertaruh nyawa melahirkan anak pertama mereka.
Ya, Malfoy. Lucius gelisah melihat istrinya, namun seorang Healer terbaik keluarga mereka keluar,
"Sir," panggil Healer itu.
"Bagaimana keadaan Narcissa?" tanya Lucius dengan wajah panik.
"Istri anda baik baik saja Sir, anak anda kembar perempuan dan laki laki namun yang perempuan memiliki tanda seperti luka bakar yang sedikit aneh," ucapan Healer itu menggantung di udara. "Seperti tulisan kuno yang aku tidak mengerti. Apa istri anda memiliki masalah dalam kandungannya?" lanjutnya.
Lucius menengang dia sangat mengerti apa artinya,
Flashback on
Seorang dengan kulit pucat dengan fisik yang hampir rusak duduk di kursi yang dia anggap singgasana.
Di depannya ada seseorang berwajah seperti tikus, oh dia kenal sekali dengan seseorang ini.
Lucius mendengus jijik dengan seseorang seperti tikus, bagaimana mungkin tuannya itu mengangkat nya menjadi tentara pelahap mautnya?
"Oh ya, aku punya informasi aku ingin memberi tugas pada Severus dan Lucius untuk mencari sesuatu. Sebuah anak dia bisa menjadi kehancuran sekaligus kemenangan bagiku namun aku belum tau siapa pastinya. Dan jangan lupakan anak dalam ramalan itu." kata nya dengan nada angkuh.
"Anak dengan tanda, sesuatu yang menjadi tandaku tentu saja aku tau jika waktu nya sudah tiba." katanya menyeringai.
Sementara Lucius hanya diam tanpa arti.
Flashback Off
Lucius menengang, "Cissy," lirihnya
"Ada apa Lucius mana anak kita?" tanya Narcissa.
"Ada, namun kita harus buang yang satunya." kata Lucius dingin.
"Lucius kau gila, Awsh-?!" pekik Narcissa sambil merintih karena dia baru saja melahirkan.
"Cissy I'm sorry, namun kau tau apa yang aku maksud setelah melihat bayi kita." kata Lucius.
***
Beberapa hari kemudian Narcissa tau setelah melihatnya, Draco Lucius Malfoy dan Leora Emerald Malfoy. Tidak ada kecacatan sama sekali namun tanda Leora lah yang membuat mereka berada disini.
Di depan St.Mungo, mereka tidak segila itu untuk meninggalkan anak mereka di rumah muggle menjijikan. Narcissa sedari tadi menangis tersedu sedu membuat Lucius sedih. Ya, meninggalkan anak perempuan pertama sepanjang gen Malfoy.
"Kau yakin Lucius?" tanya Narcissa.
"Lebih baik kehilangan nya Cissy, daripada menyerahkan nyawanya." balas Lucius menahan air matanya.
Narcissa menaruh kalung berlambang Ular dengan note : jaga dan rawat dengan sepenuh hati.
Lalu mereka meninggalkan bayinya.
Lily Potter dan James Potter sedang berkeliling bersama bayinya dan mampir ke St. Mungo untuk mengecek kesehatan Lily dan Harry.
"James lihatlah," pekik Lily. matanya berbinar melihat bayi di depannya astaga siapa yang tega membuang bayi secantik ini
Lily mengambil bayi itu, "James bagaimana jika kita angkat saja dia menjadi anak?!" usul Lily dengan ide nya.
_TBC_
KAMU SEDANG MEMBACA
Angel face Devil Thought
FanfictionLily dan James Potter tidak pernah mempunyai anak selain Harry James Potter. Joanna Lily Potter 13 tahun hidup dalam ketidaktahuan, saat dia menemui seorang Draco Malfoy di tahun pertamanya semua berubah. Berubah karena Draco adalah kakak kembarnya...