53 - Fakta Baru

200 32 0
                                    

[PERINGATAN!] Cerita ini hanyalah fiksi belaka, semua karakter, alur, serta beberapa latar dalam cerita adalah milik penulis yang tidak terlepas dari berbagai inspirasi.

Selamat Membaca!

Selamat Membaca!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

✬✬✬

Hari berlalu dengan lebih cepat akhir-akhir ini. Meskipun Amaryllis mulai menata dan menerima kehidupan barunya, tetapi Biro Keamanan sepertinya belum bisa berpaling dari kasus terakhir. Pagi ini, mereka mengirimkan surat pemeriksaan kepada Amaryllis lagi.

Tanpa menunggu lama, Amaryllis langsung diantar ke Biro Keamanan untuk menjalani pemeriksaan singkat. Setelah menunggu selama beberapa menit di ruangan penyidik, akhirnya laki-laki bersetelan hitam itu datang juga.

"Selamat siang, Nona Amaryllis Heath. Terima kasih karena kau sudah datang ke sini," sapa penyidik yang Amaryllis kenal.

"Dan juga selamat atas kemenangan dan kepindahanmu. Kau menjadi idola besar di Centrus dan Noffram sekarang," imbuh Penyidik Johan.

"Terima kasih kembali, Penyidik Johan. Tapi apa yang ingin Anda bicarakan denganku? Aku kira penyelidikannya sudah selesai," tanya Amaryllis ketika laki-laki itu sudah duduk di kursinya.

"Untuk penyelidikan Venturion memang sudah dirampungkan. Namun, penyelidikan internal Biro Keamanan Noffram masih berlangsung," jawab Penyidik Johan. "Aku membutuhkan beberapa informasi darimu, Nona."

"Apa semua perkataanku akan dilindungi hukum?" tanya Amaryllis mendelik.

"Tentu saja. Semua yang kita lakukan di sini sama sekali tidak melanggar hukum yang berlaku, jadi kau tidak perlu mengkhawatirkan apa pun."

"Baik, kita akhiri basa-basinya dan mulai pemeriksaannya sekarang," putus Penyidik Johan dengan mengeluarkan tabletnya. "Seperti yang kita ketahui sebelumnya. Semua kejadian ini memang sudah dirancang oleh kelompok teror Troides. Benar begitu?"

"Setahuku memang begitu," jawab Amaryllis.

"Tapi, aku rasa ada tautan yang hilang di sini."

Amaryllis menaikkan sebelah alisnya. "Apa itu?"

Penyidik Johan sedikit membenarkan duduknya. "Pertama-tama aku hanya ingin bertanya kepadamu Nona Heath, apa niatmu yang sebenarnya ketika kau menyampaikan kesaksianmu untuk masalah Acumen dulu. Apa kau ingin menyingkirkan lawanmu dengan kesaksian palsu?" tanya Penyidik Johan tajam.

Amaryllis sedikit membelalak. "Aku hanya berniat membantu pengusutan kasus itu. Anda juga tahu sendiri bagaimana dampak dari kejadian itu ke semua orang. Dan aku hanya menyampaikan apa yang aku ketahui."

"Lalu apa yang mendasarimu untuk mengeliminasi rekan setimmu di Flair?"

"Maksudnya Thomas?"

"Bisa kau jelaskan padaku dari mana kau mengetahuinya, kalau Thomas dan Asa saling bekerja sama?" tanya Penyidik Johan lagi.

VENTURIONTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang