❴ ➊.➌➁ dαtᧉ ᦅn thᧉ bᦅαt ❵

351 91 10
                                    

au note ꧇ update dua kali ini, di kasih vote 50+ dong. xixi

𖣂

sudah hampir tiga minggu setelah hari ulang tahun sirius dan insiden yang membuatku dan marlene hampir saja tidak bersahabat lagi karena ulah sirius dan aku di malam ulang tahun sirius

soal ucapanku kepada marlene, aku benar-benar menepati nya. aku benar-benar menjauhi sirius, bahkan berbicara hanya sekedar saja itu juga jika kami berada di kelompok yang sama saat transfigurasi ataupun kelas ramalan

walau begitu, kalian mengenal sirius. dia tak pernah berhenti untuk bertanya kepadaku, ataupun menggangguku yang aku asumsikan untuk mencari perhatianku seperti saat ini

"... kau pikir aku tak memperhatikannya, kau berusaha menjauhiku. kali ini apa salahku sampai kau menjauhiku selama hampir sebulan penuh"

suara sirius yang membuatku menatap kearahnya tajam. bisa-bisanya dia masih mempertanyakan letak kesalahannya itu dimana.

"sudah lah sirius. jangan ganggu aku, pergi sana. jangan coba-coba ganggu kencanku dan kekasihku" ucapku sambil mendorong dada sirius agar tubuhnya menjauh dari hadapanku

tak lama setelah aku mendorongnya, regulus kekasihku itu pun tiba sambil menatap ku dengan senyuman lalu menatap sirius jengah. iya, sesering itu sirius hadir saat aku dan regulus ingin berkencan. ntah apa yang ada dipikiran anak lelaki tertua keluarga black itu

"ah, regie. ayo kita pergi, lelaki sinting ini membuatku kesal" ucapku sambil memeluk lengan regulus dan menatap tak suka kearah sirius

omong-omong soal regulus, regulus sama sekali tak tau soal permasalahanku dan marlene waktu itu. aku juga semakin dekat dengan regulus beberapa minggu ini. maksudku the marauders terutama james kakak sepupuku itu, masih tak merestui hubunganku dengan regulus

tapi aku tak peduli, ini hidupku bukan orang yang mengatur aku akan berkencan dengan siapa dan berteman dengan siapa. jadi kita abaikan saja kakak sepupuku itu

"kau bilangin aku apa ?!" suara sirius yang membuatku membalikkan tubuh menghadap kearahnya masih dengan tanganku memeluk lengan regulus dan langkahku yang maju untuk meninggalkan anak lelaki tertua keluarga black itu

"kau sinting. wlee" ucapku sambil menjulurkan lidah lalu kembali menghadap kedepan dan merotasikan mataku kesal mengabaikan teriakkan dari sirius "kakakmu itu, mentalnya terganggu" ucapku kepada regulus sambil mengerucutkan bibirku

regulus hanya menanggapinya dengan senyuman dan sedikit tawa pelan sambil tangannya mengelus lenganku. setelahnya sesuai janji regulus, kami akan naik perahu disekitar danau hitam. hanya berdua saja

𖣂

saat ini aku sedang menikmati udara pagi menjelang siang yang lumayan dingin untuk minggu terakhir musim gugur. sesekali aku menghela nafas seolah mengeluarkan semua bebanku melalui helaian nafasku

"ara" panggilan khas dari regulus membuatku berdehem sambil menghadap kearahnya dan memberikan senyuman hangat kepadanya, regulus menatapku sedikit ragu saat ingin mengeluarkan kata-kata

"katakan saja, aku tak akan marah" ucapku sambil mengedipkan mata untuk tebakan asal dariku sendiri, regulus menghentikan dayungannya dan sedikit mendekatkan tubuhnya kepadaku

"kalau aku perhatikan, belakangan ini sepertinya sirius sering sekali mengikutimu. apa -kau tau, apa kalian ada masalah ?" ucap regulus sambil tangannya menyelipkan rambut pirangku yang kini berubah warna menjadi kuning cerah karena terpapar sinar matahari

aku terdiam sebentar bingung harus jujur atau tidak kepada regulus, tapi pada akhirnya aku menghela nafas dan menatap kearahnya

"aku ingin menjauhinya. marlene kira, aku dan sirius ada hubungan khusus lainnya. dia cemburu, jadi aku memilih menjaga jarak kepada sirius. selain itu aku juga tak ingin kau cemburu atau apapun itu sama seperti marlene"

ucapku tak memberitahu keseluruhannya kepada regulus, regulus mengangguk setuju yang membuatku mencondongkan tubuhku kearahnya dan mencium pipinya

"oh iya, liburan musim dingin ini narcissa akan bertunangan dengan lucius" ucap regulus sambil tangannya mengelus telapan tanganku "narcissa dan malfoy ?!. benarkah ?" ucapku sedikit tersentak kaget dan membulatkan mulutku karena tak percaya dengan ucapan regulus

"iya. mereka di jodohkan. bibi druella baru mengirim suratnya kepada kami semalam" ucap regulus yang membuatku mengangguk paham "ooh, dijodohkan. tapi tidak masalah, kau tau lucius mencintai narcissa sepertinya narcissa juga" ucapku antusias kepada regulus yang membuatnya menatapku sedikit bingung

"bagaimana kau tau, kalau lucius mencintai narcissa ?" pertanyaan regulus yang membuatku memberikannya senyum lebar "veritaserum" ucapku setelahnya aku dan regulus malah jadi membahas tentang lucius dan narcissa

sesekali kami saling tertawa saat menceritakan tentang keduanya, ternyata narcissa memang mencintai lucius sampai-sampai dia memajang lukisan lucius di kamarnya. setelahnya regulus kembali mendayungkan perahunya ke daratan

"sepertinya narcissa akan mengundangmu" ucap regulus sambil tangannya membantuku turun dari perahu "benar..kah..." tanyaku ragu, bahkan aku dan narcissa tidak terlalu dekat, bagaimana dia bisa memperbolehkanku untuk datang ke pesta pertunangannya. maksudku bagaimana mungkin keluarga black mengizinkanku datang

"iya, tunggu saja narcissa sendiri yang akan mengundangmu nanti. kau mau datang kan ke house of black ?" ucap regulus sambil tangannya menggandeng tanganku dan berjalan kearah tempat biasa kami duduk

"aku akan izin ke orang tuaku, tapi kemungkinan terbesar mereka tidak akan mengizinkan. jadi jalan alternatifnya ada di ibu james" ucapku sambil mendudukkan diriku disebelah regulus

"jangan datang kalau tidak di izinkan" ucap regulus yang membuatku mengangguk setuju "aku akan mengirimkan surat jika bibi euphemia mengizinkanku ataupun tidak" ucapku yang dibalas anggukan setuju oleh regulus

regulus menawarkanku senyum lembut yang kemudian aku balas, tangannya mengelus pipiku lalu menyelipkan anak rambutku ketelinga dan setelahnya dia mendekatkan wajahnya kearahku yang membuatku memejamkan mataku saat bibir kami saling bersentuhan, lalu berpagut

"woi, public kiss !"

𖣂
t᥆ bᥱ ᥴ᥆ᥒtιᥒᥙᥱ
d᥆ᥒ't f᥆rgᥱt t᥆ ᥎᥆꧑ᥱᥒt

⠀ᵎ 👩🏻‍💻 + ʬ۪ʬ ˒ 𝐁𝐋𝐀𝐂𝐊 𝐀𝐍𝐃 𝐖𝐇𝐈𝐓𝐄 ❪ !#⃞THEMARAUDERSERA ❫Where stories live. Discover now