𖣂
"woi, public kiss !"
suara dibelakang kami berhasil membuat ku dan regulus saling menjauh dan spontan berdiri dan menghadap kearah belakang. regulus menatap kesal kearah si pelaku yang sedang tertawa diikuti oleh saudaranya
"bells. seriously" ucapku ikut kesal sambil merotasikan mataku, sementara bellatrix si pelaku tertawa puas atas perlakuannya yang membuat jantungku mungkin regulus juga hampir copot
"sorry, lagian kalian. seperti dunia milik berdua sih" ucap bellatrix menghentikan tawanya "cepat katakan kalian ingin apa ?" regulus masih kesal disuaranya
"uuu, keep calm boy. kami hanya sebentar aja kok. stara, karena malam ini adalah malam terakhir ku ada di hogwarts. slytherin akan merayakan kebebasanku dari hogwarts. apa kau ingin ikut merayakannya ?"
pertanyaan dari bellatrix membuatku sedikit tersentak kaget, pasalnya bellatrix lestrange mengundangku ikut merayakan kepergiannya dari hogwarts. omong-omong regulus yang ada disebelahku ikut tersentak kaget dengan perlakuan lembut bella kepadaku
"jika kalian tidak keberatan aku akan datang" ucapku menawarkan senyum antusias kepada nya "great !. regulus akan menjemputmu sekitar jam delapan malam. right reg ?" ucap bella kepadaku lalu kepada regulus, regulus menganggukkan kepalanya menyetujui ucapan gadis tertua keluarga black itu
"tenang saja, kami akan menyeludupkanmu dengan aman. omong-omong ini, jangan lupa datang ya" ucap narcissa sambil menyerahkan sebuah undangan dengan logo keluarga black didampingi logo keluarga malfoy didepannya
aku menganggukkan kepala sambil menerima kartu undangan itu "terimakasih, aku usahakan akan datang ke pertunanganmu" ucapku dengan senyum lebar "kalau bisa seminggu sebelum pesta dimulai" ucap narcissa lagi yang membuatku sekali lagi menganggukkan kepalaku
"omong-omong tumben kalian berdua saja. dimana andromeda" tanyaku kepada kedua sister of black itu menanyakan si paling tua kedua dari mereka
suasana mendadak hening, bahkan benar-benar canggung karena regulus juga tak menjawab pertanyaan ku. aku menatap ketiganya satu persatu dengan tatapan bingung sementara itu ketiganya malah memberikan tanggapan yang berbeda-beda terutama bellatrix yang menghela nafasnya dan membuang mukanya
"nanti kau juga tau dia kemana" narcissa membuka suara kemudian menggandeng tangan bellatrix dan mengajaknya pergi meninggalkanku dan regulus berdua
sebelumnya bellatrix berjalan kearahku dan membisikkan sesuatu kepadaku, yang membuatku menunjukkan seringaian membalas seringaian darinya
aku menatap kearah regulus, yang juga menatapku saling menatap meminta jawaban tapi kemudian aku menggelengkan kepala sambil menggumamkan kata 'girl secret'
"ayo, kau bilang besok owls mu. ayo kita ke perpustakaan" ucap regulus sambil menarikku pelan untuk berjalan kearah perpustakaan, aku memberikan anggukan setuju sambil berusaha mengganti topik karena aku tau soal andromeda adalah privasi keluarga black
setelahnya kami sampai diperpustakaan dengan aku belajar untuk owls ku sementara regulus mengerjakan tugas ptih miliknya
𖣂
aku kembali ke asrama ku setelah seharian menghabiskan libur kelasku bersama dengan regulus, seperti biasa di sofa common room dikuasai oleh the marauders dan juga lily juga marlene
"hai !" sapaku kepada kelimanya, tapi tak ada balasan dari kelimanya. mereka hanya melirikku sekilas sambil melanjutkan aktifitas mereka. bahkan lily pun tak mengeluarkan suaranya, yang membuatku menghampiri sahabatku itu
"lily, jangan lupa janjimu -" ucapanku terhenti saat lily melepaskan pegangan tanganku di tangannya "aku tidak membuat janji kepadamu" ucapnya dingin yang membuatku menatapnya bingung
"teman-teman !" suara dibelakang kami yang membuat the marauders, lily dan marlene begitu juga denganku melihat kearah belakang "remus !" ucap kami serentak lalu bangkit dan berjalan kearah remus yang berdiri tak jauh dari kami
"kenapa kau tak bilang kalau hari ini kau keluar dari hospital wings" "bagaimana keadaanmu" "seharusnya kau tidak keluar sendirian" "bla bla bla"
the marauders dan lily saling melemparkan pertanyaan kepada remus yang membuatku yang baru saja ingin bertanya keadaan remus terhenti 'apa aku berbuat salah kepada mereka ?' tanyaku kepada diriku sendiri saat melihat respon berbeda dari mereka terhadapku dan remus
"tidak apa-apa. aku sudah benar-benar pulih, bahkan sepertinya malam ini aku tak akan menjadi moony berkat ramuan yang diberikan stara. terimakasih star" ucap remus yang membuatku melihat kearahnya dan memberinya senyuman dan anggukan
setelahnya aku mundur dan berjalan kearah tangga, percuma juga aku disini mereka tidak mempedulikan ku. bahkan saat remus bertanya kepada mereka kenapa aku, mereka malah mengganti topik
omong-omong soal ramuan, aku membuatkan ramuan wolfsbane untuk remus. karena relasi yang ku buat ke slytherin dan juga profesor slughorn. profesor ramuan itu jadi sering mengizinkanku untuk mengambil beberapa bahan ramuan yang susah didapatkan
𖣂
aku menghela nafas saat menidurkan tubuhku di kasur, menatap kearah jam yang menunjukkan pukul tiga sore. masih ada lima jam lagi untuk menunggu jemputan regulus yang akan menyusupkan ku ke slytherin
huh, untung saja malam ini aku akan pergi ke dorm slytherin jadi aku tak perlu menjadi orang bodoh karena di diami oleh sahabatku yang bahkan aku tak tau salahku apa
aku bangkit dari kasur untuk mempersiapkan baju untuk nanti malam kemudian aku menidurkan tubuhku kembali dan memejamkan mataku saat seseorang masuk kekamar
ku kira lily dan marlene akan membujukku, ternyata keduanya hanya masuk untuk mengambil sesuatu yang aku tak tau apa. kemudian meninggalkanku keluar dari kamar
𖣂
t᥆ bᥱ ᥴ᥆ᥒtιᥒᥙᥱ
d᥆ᥒ't f᥆rgᥱt t᥆ ᥎᥆꧑ᥱᥒt
YOU ARE READING
⠀ᵎ 👩🏻💻 + ʬ۪ʬ ˒ 𝐁𝐋𝐀𝐂𝐊 𝐀𝐍𝐃 𝐖𝐇𝐈𝐓𝐄 ❪ !#⃞THEMARAUDERSERA ❫
Fanfiction⠀⠀ 𖠳 ꜝꜝ 𖢨 ៸ BLACK AND WHITE ꜝꜝ 𓂸 ❛ also black and white, always contradictory but have one side in common, namely loving each other. maybe... ❜ ── 𖡈 𝐈𝐍 𝐖𝐇𝐈𝐂𝐇 cerita tentang si gadis bermarga blanca yang selalu di juluki black and wh...