Malam ini hujan turun dengan sangat deras, Yeonjun tak bisa menutup matanya karena sedari tadi ia memperhatikan Beomgyu yang berada disampingnya, sedang tertidur pulas tapi tubuhnya tampak bergetar karena kedinginan, Yeonjun bahkan sudah melapisi tubuh Beomgyu dengan dua selimut, namun tubuh Beomgyu masih saja bergetar, Yeonjun pun berinisiatif mendekatkan tubuhnya ke Beomgyu, ia memeluk tubuh Beomgyu didalam selimut itu, namun usahanya yang hanya ingin membuat Beomgyu merasa hangat malah membangunkan lelaki yang berada didalam pelukannya, Beomgyu sedikit mendengakkan kepalanya ke atas dengan mata yang hanya terbuka sedikit
"Maaf aku membangunkanmu, aku melihat kau kedinginan, jadi aku memelukmu agar kau sedikit merasa hangat"
"Tidak apa" Jawab Beomgyu sambil sedikit tersenyum, ia membalas pelukan itu dan kembali tertidur, Yeonjun masih menatapi lelaki yang berada didepannya itu, ia menggeser poni Beomgyu yang menutupi matanya, lalu ia memiringkan kepalanya untuk mengecup bibir Beomgyu
Ya, mungkin dia salah melakukan ini, ia sedang membangunkan gairah lelaki mungil ini, Beomgyu mengangkat tubuhnya untuk menindih tubuh Yeonjun, Yeonjun yang berada dalam tindihannya hanya menatap pada mata Beomgyu, semakin lama wajah mereka tampak semakin dekat
"Beomgyu, tidakkah kau lelah? Kau baru saja melakukannya"
"Mengapa? Apa Hyung sedang menolak tawaranku?"
"Bukan begitu, aku hanya takut kau lelah"
"Hyung, kau yang membuat aku menginginkannya sekarang"
Yeonjun terdiam, ia hanya menatap dalam ke mata Beomgyu, membuat Beomgyu semakin merasa terangsang, jarak diantara mereka semakin menipis kini, hidung mereka saling bersentuhan
Cup
Beomgyu mengecup bibir Yeonjun, melepaskannya, lalu kembali megecupnya
"Mengapa kau ingin melakukannya denganku? Bukankah kau muak melakukannya?"
"Tapi kita berpacaran, memangnya apa yang dilakukan orang yang berpacaran?"
Yeonjun tertawa "jadi kau melakukan ini karena kau merasa harus melayani kekasihmu?"
"Iya, dan selain itu aku memang suka melakukannya bersamamu"
Yeonjun duduk dan meraih tangan Beomgyu "Tapi tidak semua orang yang pacaran melakukan ini, pacaran itu bukan soal nafsu, tapi tentang rasa saling menyayangi dan ingin memiliki yang muncul dari hatimu, dari awal kita berpacaran, aku pun tak pernah berfikir bahwa kau bersedia melakukannya denganku, karena aku memang mencintaimu sejak awal pertemuan kita, dan aku benar - benar tulus ingin memilikimu"
"Berarti aku salah menganggap tentang apa itu berpacaran?"
Yeonjun tertawa "Ya, sedikit, tapi tidak masalah melakukannya jika memang sama - sama ingin"
"Apa kau ingin?" Tanya Beomgyu yang tampak masih salah tingkah
"Apa aku harus menolaknya?"
"Tidak" Beomgyu menggeleng dengan kuat "Kau harus mau"
"Lalu, jika aku harus mau, mengapa kau bertanya?"
Beomgyu tertawa, lalu ia kembali mengecup bibir Yeonjun, ia pun naik dan duduk diatas paha Yeonjun
"Tidak, bolehkah kali ini aku yang mencoba membuatmu nyaman?"
"Eung" angguk Beomgyu "memangnya kau bisa?"
"Kau menantangku?" Yeonjun menolak tubuh Beomgyu dan menindih tubuhnya "Hujannya sangat deras, jadi aku fikir tidak masalah jika kau bersuara, Ibumu tidak akan mendengarnya" Yeonjun mengecup bibir Beomgyu, cukup lama saling melumat, Yeonjun pun turun untuk menjilati leher Beomgyu, ia menuntun Beomgyu untuk melepaskan kaus nya, lalu ia turun, menjulurkan lidahnya dari leher Beomyu hingga ke dadanya, Yeonjun sesekali mendengakkan kepalanya untuk menatap Beomgyu, ia sedikit tersenyum seringai menatap Beomgyu yang tengah memejamkan matanya dan tampak sedikit melenguh walaupun pelan, setelah puas bermain di dada Beomgyu, ia pun turun mengitari perut Beomgyu, ia kembali bangkit dan menarik celana pendek yang dikenakan Beomgyu, melucuti seluruhnya hingga kini Beomgyu tidak mengenakan sehelai benangpun, Yeonjun mengecup kedua paha Beomgyu, menjilati paha mulus itu naik hingga ke selangkangannya, tubuh Beomgyu tampak bergetar ketika lidah Yeonjun menyentuh area selangkangannya, Yeonjun meraih milik Beomgyu, ia pun tanpa ragu mengecup milik Beomgyu, lalu memasukkannya perlahan kedalam mulutnya, meskipun ia agak ragu, takut melukai, tapi ia mencobanya dengan perlahan, mengeluar masukkan batang itu dari mulutnya, semakin lama Yeonjun tampak lupa dan sudah merasa ketagihan untuk terus menghisap milik Beomgyu, ia sampai lupa bahwa ia sudah cukup lama melakukannya
KAMU SEDANG MEMBACA
Will We?....Be Together [18+] ✔
FanfictionPernah gak dibully disekolah hanya karena kamu pintar? Ya itulah yang dirasakan oleh Choi Beomgyu, Ayahnya telah tiada sejak ia berada di SMP membuat dirinya terpaksa berusaha keras untuk membiayai kehidupannya, dan berbohong kepada ibunya yang seda...