Serengeti

6.3K 440 87
                                    


'Vroomm..' halusnya suara mobil BMW terparkir di depan Stasiun TV.
'Tak.. Tak' suara tungkai seorang pria turun dari mobil tersebut.

Melihat sepatunya saja, semua orang sudah tau dia sangatlah berbau uang, pakaiannya pun memancarkan hal yang sama, setelan terkesan formal namun tetap Modis dengan potongan yang sangat pas di tubuh indah pria itu dan wajahnya sangat sangat tampan. perfect

"Mari masuk Jung Daepyo-nim" sapa assistennya sambil memberikan Ice Americano dan tas kulit milik pria tersebut.

Langkah mereka berderak cepat untuk menemui kedua orang yang ada di Ruang Sutradara.

"Jung Daepyo?" "Jung Jaehyun?" kedua pria itu Sutradara Im dan Lee Daepyo tersenggak kaget, ketika pria itu tiba-tiba masuk keruangan.

Perdebatan sengit terjadi diantara ketiganya mengenai siapa Model Utama yang paling pantas diantara kedua Agensi besar itu, namun seorang Jung Jaehyun yang terkenal Pintar dan Licik tak akan kalah,

"So,, NamHyuk dari Agency-ku akan tetap jadi Model Utama" putus Jaehyun sambil pergi dari Ruangan itu dan pulang.

"Kenapa pergi Daepyo-nim? Apa kau yakin mereka akan tetap pakai artis kita? Bicaramu.." cegat asiten Moon Teil yang kesal karena pimpinannya ini berbicara sangatlah sombong didalam tadi.

"Kau sangat tidak sabaran Moon dan penilaian mu payah, tunggu saja" senyum miring Jaehyun sambil melempar tas nya dan masuk ke mobil.

Tak lama kemudian telepon Asiten Moon pun berdering, dimana perdebatan antara Jung Jaehyun CEO EsEm Ent. dan Mark Lee CEO WaiJi Ent. sudah dimenangkap oleh Jaehyun. hahaha

Bagitulah cara Jaehyun bekerja, terkesan sombong namun ia pintar dalam membuat strategi, setiap perkataannya pun akan membuat lawannya jatuh.












-/-













"Huuaaa sangat ramai, banyak makan enak" gumam seorang pria manis sambil menengok kanan kiri, dan senyum lebar tak lepas dari wajahnya.

"Akhirnya bisa ke kota lagi, banyak berubah ya hehe"

Pria manis itu Huang Renjun, lahir di Goryeo sebuah desa kecil dekat pegunungan membuat ia sangat jarang berada di keramaian. Bahkan ke Kota saja ia sangat jarang, mungkin terakhir di ulang tahunnya ke 20 bersama kakeknya, ya itu sudah lima tahun lalu


"Ini buat bapak" sapa Renjun memberikan uang 10ribu ke Pengemis Tua yang kakinya patah.

'Priiittt... Priiittt' suara pruit SatpolPP, pengemis itu melepas perbannya dan berlari kencang

"Eeh?? Kakinya??" Renjun kaget matanya membulat melihat pengemis itu lari.

Entah dia yang terlalu polos, atau terlalu lama di desa membuatnya tidak mengerti perkembangan di Kota














-/-













Disisi lain Jaehyun kini sedang 'konsultasi'


"Dunia kita seperti Serengeti, apa yang akan terjadi kau tidak akan tahu, sekali saja kau lengahh, kau akan diserang!" ucap Jaehyun saat memulai konsultasinya dengan Kim Doyoung kakak sepupu nya yang seorang Psikiater

Memang Jaehyun dianjurkan ibu nya untuk datang ke Psikolog, Karena terkadang melihat tingkah aneh anak satu-satunya itu.

Namun Doyoung berpikir semua konsultasi ini sia-sia, karena Jaehyun hanya terus memuji dirinya dan tidak mau kalah saat berbicara, dia pintar.

High End Crush | JaeRenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang