14.

23.9K 2.2K 79
                                    

Author Pov

Sudah seminggu sejak Zee dan keluarganya makan bersama keluarga Nathan, terlihat sekarang gadis itu tampak sedang belajar di perpustakaan, ia tengah mempersiapkan diri untuk ujian semester minggu depan

Zee juga sudah berhenti mengajari Geo, Leniana dan Bella karena ia akan fokus belajar dan Zee bertekad untuk mendapatkan juara 1 pararel

Gadis itu sedang belajar menggunakan earphone di telinganya, eits jangan salah, Zee tidak mendengarkan lagu tapi dia tengah mendengarkan sebuah penjelasan mengenai materi kesetimbangan kimia

Lalu Zee tiba-tiba merasa haus, ia melepaskan earphone nya dan mengambil botol air minum yang sudah ia bawa tapi ternyata air dalam botol itu kosong

"Apa aku terlalu sering minum?"pikir Zee, lalu ia beranjak dan pergi menuju kantin untuk membeli aquee, sebenarnya Zee sangat malas untuk ke kantin bahkan ia baru 2 kali ke kantin semenjak masuk ke dalam novel ini

*btw aquee merk air putih yang aku asal buat, ada yang mau minum gak? Wkwk

Alasan Zee tidak suka pergi ke kantin karena banyak sekali adegan drama yang terjadi di kantin saat ia membaca novel itu dan Zee tipe orang yang sangat amat tidak menyukai drama

Zee melangkahkan kakinya memasuki kantin dan yahh, seperti yang sudah ia kira, dia melihat Bella yang menyengol bahu Leniana dengan keras, Leniana yang disenggol pun marah dan terjadilah aksi adu mulut dan jambak-menjambak

"Hah" Zee menghela napas dan membeli aquee, saat akan kembali tiba-tiba ada yang menarik tangannya

"Kak, bantu pisahin mereka pliss" kata seorang siswi lalu menafik tangan Zee dan membawanya menuju ke tempat dua orang yang sedang bertengkar

"Kenapaaa akuu?"batin Zee frustasi dan sekarang ia sudah berada di depan Bella dan Leniana yang saling menjambak rambut

Sekali lagi Zee menghela napas

"Berhenti"kata Zee tapi dua orang itu seakan tuli. Zee yang merasa omongannya tidak di gubris lantas memegang tangan Bella lalu menariknya dari rambut Leniana tapi hal yang sangat tidak Zee inginkan terjadi

Bukannya malah menghentikan mereka tapi malah salah seorang dari mereka menarik rambut Zee

"FUCK" teriak Zee yang sudah sangat kesal dan tiba-tiba suasana kantin yang tadi ramai menjadi sepi seluruh pasang mata tertuju pada Zee bahkan dua orang yang tadi berantam juga menatapnya dan juga geng Leader yang baru datang terlihat terkejut

Apalagi salah seorang anggotanya yang nampak amat kaget seperti melihat setan yahh siapa lagi kalau bukan Aldi, mereka semua kaget pasalnya wakil ketua osis yang kerjanya hanya belajar dan belajar tiba-tiba mengumpat

Zee yang merasa diperhatikan dan malu pun bergegas keluar dari kantin

😸😸😸😸

Zee Pov

Aku melangkahkan kaki ku menuju taman sekolah yang nampak sepi dan ku duduk kan pantat ku di bangku yang ada

Kejadian tadi membuatku sangat malu dan juga masih ada rasa kesal di dalam diriku, aku pun meraba-raba sekitarku untuk mencari sesuatu

"Akhh"kesalku karena aquee yang tadi kubeli ternyata tertinggal di kantin, hari ini sepertinya aku sangat sial, sungguh aku sekarang sangat pusing

Aku memejamkan mataku sebentar untuk menghilangkan rasa pusing lalu tiba-tiba aku merasa ada sesuatu dingin yang menyentuh jidatku

Aku membuka mataku dan kulihat ada seseorang yang memberikan aku aquee dingin, lalu aku menoleh dan melihat wajahnya

"Nathan?" batinku melihat Nathan yang menyodorkan sebuah aquee dingin kepada ku

Aku pun menerima aquee itu dan langsung meminum nya karena sudah sangat haus dan kulihat Nathan duduk di sampingku

"Udah mendingan?"tanya Nathan, tapi aku merasa kebingungan dengan pertanyaannya dan Nathan menyadari itu

"Pusing nya, gue tahu lo lagi pusing"kata Nathan

*Duhh Nathan pekaa ya gengsss

Aku hanya mengangguk dan suasana di antara kami menjadi hening, ku lihat Nathan berdiri

"Jangan kecapean"kata Nathan lalu berjalan meninggalkan ku dan aku hanya mengangguk

😸😸😸😸

Aku melangkahkan kakiku menuju mini market untuk membeli pembalut, aku tadi sudah meminta tolong pada Aldi untuk membelikanku pembalut tapi dia menolak dengan keras

Akhirnya aku sendiri yang membeli dengan berjalan kaki karena jarak rumah ku dengan mini market hanya beberapa meter saja tiba-tiba aku merasa ada seseorang yang menyengolku dan aku pun terkejut

Tidak, aku bukan terkejut karena di senggol tapi karena mendengar ucapan orang yang menyenggol ku tadi

Aku pun lantas mencari keberadaan orang itu namun nihil, orang itu sudah tidak ada

"Tubuh dengan jiwa yang berbeda"

😸😸😸😸

Yooo watsappp gengsss

Pakabsss semuanyaa?

Stay Safe yaa

See you😊

BlenzeeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang