17. Berdua

25 16 9
                                    

Happy reading_-_-_-

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Happy reading_-_-_-

Jangan sungkan untuk berpendapat, karena dimata mereka kau terlihat hebat.
_________________________________________

Matahari mulai bersinar menembus jendela kamar venus, mata coklatnya terbuka dengan perlahan dan melihat kearah jam.

"Masih jam 7...." gumam venus yang masih mengantuk.

Tok tok

"Permisi"

"Hadooo berisik! Paling tukang jamu" ujar venus yang menggaruk lehernya dan membuka pintu.

"Hallo"

". . . . .ha?" Venus yang masih mengumpulkan ingatannya dan terkejut lovis telah berdiri di depan pintunya.

"Lu, gak pingin buka pintunya agak lebar sama tamu gitu?"

"Ee..kenapa datengnya pagi pagi banget?"

"Gue udah ngomong kalau ngajak lu jalan pagi"

"Ha? Masak?"

Lovis segera masuk dan melepas sepatunya sendiri.

"Taruh dimana ini?"

/menunjuk kearah rak sepatu.

"Rumah lu lumayan juga" dengan melihat sekeliling dan duduk disofa.

"Ortu lu mana?"

"Saya yatim piatu....."

"Owh....sorry"

"Gak papa"

"Kak lovis udah sarapan?"

"Belum, gue mau sarapan sama lu"

"Oh...mau sarapan apa, biar saya yang buat"

"Coba lu ngomongnya gak usah formal formal gitu sama gue, terus gak usah pakek "kak". Santai aja"

"Oh...oke, lovis?"

"Em, itu lebih nyaman, cepatan ganti baju. Gue udah siapin mobil didepan"

"Makan diluar?"

"Hm, lu gak suka?"

"Enggak! Bentar gue siap siap dulu"

"Oke"

Venus yang panik segera mengganti baju, menggosok gigi, cuci muka dan keluar dari kamar.

"Udah siap?"

"Hm"

♤♤♤

Mereka segera keluar dari rumah dan masuk kedalam mobil lovis. Selama perjalanan lovis yang terlihat jarang berbicara dikelas namun, terlihat berbeda saat diluar kampus.

7 hearts -S2 || nct dreamTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang