7☀️🌻

3K 321 5
                                    

VOTE DULU IHH, KALO GAK RAME AUTHOR GAK LANJUT.
.
.
.
.
"da da P'Miu..." Gulf melambaikan tangannya kearah Mew yang mulai menjauh, 2 hari tak masuk kuliah lantaran sakit kini ia sudah bisa beraktifitas seperti biasa nya. Mew benar-benar merawat Gulf dengan baik semasa anak itu sakit, rasa khawatir dan juga takut tentu saja Mew rasakan, ia berjanji tidak akan mengulangi nya lagi...jika saja kucing nakal nya itu tidak menggoda.

"Pagi Gulf.." Mild dan Boat berjalan kearah Gulf yang masih setia melambaikan tangannya lantaran Mew belum benar-benar hilang dari pandangan nya.

Ia menoleh lalu tersenyum saat mendapati kedua teman nya sudah berdiri di belakangnya "pagi P'Mild pagi P'Boat"

"Kamu lagi apa? Kenapa tidak masuk?" Tanya Mild.

"Ahh Kana sedang menunggu P'Miu sampai kantor nya"

Mild dan Boat mengangguk-angguk kan kepala "ahh iya Gulf, kenapa kemarin tidak kuliah?" Tanya Boat, ia sempat khawatir saat tidak menemukan Gulf dimana-mana.

"Kana sakit.." ujar nya dengan wajah lesu "kenapa P'Mild sama P'Boat tidak menjenguk Kana?" Ia hanya merasa sedih saat Mild dan Boat tidak menjenguk nya sama sekali waktu itu, padahal Kana kan sedang sakit.

"Astaga, maafkan kami, aku dan Mild tidak tau jika kau sakit" Boat memasang wajah rasa bersalah nya, jika ia tau, ia pasti akan menjenguk teman nya itu.

"Kenapa tidak mencari tau?" Tanya nya, Boat dan Mild saling pandang, jika sudah seperti ini bagaimana jawab nya.

"Ahh Gulf, maaf na P'Mild dan P'Boat hanya tidak sempat, kemarin kami membantu orang membersihkan kompleks. Iya kan Boat" Mild menoleh menatap kearah Boat sambil menyikutnya sedikit keras.

"I_iya Gulf, maaf na"

Gulf tersenyum kecil lalu mengangguk "tidak apa-apa...tapi Kana menginginkan coklat P'Mild sama P'Boat belikan ya" ujar nya dengan tatapan penuh harap, ahh jika sudah seperti ini bagaimana mereka bisa menolak.

"Iya kami akan membelikan mu banyak coklat nanti, sekarang ayo kita pergi kelas nya sebentar lagi akan di mulai" ajak Mild sambil menarik pelan tangan Gulf.

__

Sedangkan di kantor, Mew tampak sibuk dengan kertas-kertas di hadapannya, sesekali Mew memijit pangkal hidung nya karna merasa pusing. Masih pagi tapi ia sudah di sungguhkan dengan banyak pekerjaan. Ini pasti ulah Pho nya.

"Kopi..." Seorang perempuan menyodorkan kopi kearah Mew, ia mendongak lalu menggeleng pelan.

"Terimakasih, aku tidak suka kopi" tolak Mew halus, lalu kemudian kembali memfokuskan diri nya pada kertas-kertas di hadapannya.

"Ahh aku juga punya teh, kau bisa mengambil ini" masih berusaha, ia mengambil kopi itu lalu menyodorkan teh pada Mew.

Mew yang merasa tak nyaman jika menolak pun mengambil teh yang di berikan oleh perempuan itu "terimakasih.." Mew meletakkan teh tersebut di atas meja nya, lalu melanjutkan pekerjaan nya yang sempat tertunda.

"Nama ku Jane, aku karyawan baru di sini, kau siapa nama mu?" Tanya nya sembari tersenyum menampakkan deretan gigi nya.

"Kau bisa memanggil ku Mew.."

"Ahh Mew..nama yang bagus" puji nya, Mew hanya tersenyum menanggapi ucapan perempuan itu.

"Kau tidak meminum teh nya?"

"Aku tidak terbiasa memakan atau meminum sesuatu saat jam bekerja" ujar Mew sedikit menyindir, Jane yang mendengar itu berusaha untuk tersenyum meski sebenarnya ia merasa sedikit tersinggung dengan ucapan Mew.

MANJA || MewGulf [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang