18

2.7K 303 7
                                    

"Katakan!" Kata Keiji dengan tenang.

"Master, hamba sebelumnya memiliki seorang murid namun dia berkhianat dan membuat hamba ini harus menyegel jiwanya, hamba sudah bersumpah bila suatu hari hamba kembali hidup maka hamba akan membunuhnya, karena itu hamba berniat meminta izin anda untuk kembali ke dunia Douqi untuk melakukan hal tersebut, kuharap anda mengizinkannya!" Kata Yao Yao sambil membenturkan kepalanya tiga kali di tanah.

"Maksudmu Han Feng? Dengan kekuatanmu sendiri bahkan bila seluruh orang di dunia Douqi bergabung sekalipun tidak lah cukup untuk menguras 10% tenagamu, apakah kau sangat ingin mengurus sebuah debu seperti itu?" Tanya Keiji dengan tenang.

Yao Yao terdiam, dia juga sebenarnya berpikir hal yang sama sebelumnya, kekuatannya saat ini sudahlah sangat kuat, jangankan Han Feng bahkan Dou Di sekalipun hanyalah semut di mata Yao Yao saat ini namun dia sudah bersumpah dan dia tidak bisa mengabaikan hal tersebut atau kejadiaan sebelumnya akan menjadi iblis hatinya.

"Meski begitu tapi hamba masih ingin melakukannya, bila tidak hamba takut itu akan berubah menjadi iblis hati dan menganggu pelatihan hamba, kuharap master mengijinkannya!" Kata Yao Yao sangat serius.

Melihat ini Keiji hanya menunjukkan senyum kecil di sudut bibirnya, dia kemudian berkata dengan ringan dan tenang, "Baiklah, aku akan izinkan kau kembali, tidak hanya itu tapi kau juga dapat mencari murid untukmu selama kau disana."

Mendengar itu Yao Yao benar-benar terkejut dan senang disaat bersamaan, dia tidak hanya dapat pergi menghukum murid durhakanya namun dia juga dapat pergi untuk mencari seorang murid yang akan mewariskan keterampilannya.

Didunia kultivasi status guru dan murid layaknya orang tua dan anak, bila seorang guru memiliki murid yang durhaka maka dia di anggap gagal menjadi guru sekaligus orang tua dan mungkin dari kejadian itu akan menyebabkan iblis hati di hati guru tersebut yang membuatnya tidak dapat berkultivasi atau mungkin mati.

Karena hal itu lah status guru-murid sangatlah sakral dan suci, bila di langgar maka itu akan mendapatkan dosa besar yang sangat berbahaya.

Meski begitu banyak orang kuat yang sangat menginginkan murid sebagai pewaris kekuatan mereka, dengan itu bahkan bila mereka sudah pergi dari dunia tersebut namun selama keterampilan yang mereka ajarkan kepada murid masih ada maka nama mereka masih akan di ingat oleh orang-orang.

Yao Yao juga berpikir akan hal itu, makanya dulu dia mengangkat Han Feng sebagai muridnya, dengan bakat Han Feng dia seharusnya sudah menjadi alchemist terkenal  namun sayangnya Han Feng dibutakan oleh nafsu akan kekuatan.

Dia menginginkan keterampilan khusus Yao Yao yang dapat terus berevolusi seiring meningkatnya kemampuan pengguna namun bahkan di kematian Yao Yao pun tidak pernah mengajarkannya.

Untuk mendapatkan hal itu Han Feng bahkan bekerja sama dengan sekte sesat dimana Han Feng menginginkan keterampilan Yao Yao dan sekte itu menginginkan jiwa Yao Yao untuk di olah menjadi sumber energi bagi ketua sekte.

Untung saja saat itu Yao Yao sangat cerdas dengan menyembunyikan serta menyegel jiwanya di sebuah cincin dan seiring waktu cincin itu jatuh ke tangan Xiao Yan dan akhirnya di ambil Yun Yun untuk memberikannya ke Keiji.

"Terima kasih master!" Kata Yao Yao sambil membenturkan kepalanya sebanyak mungkin ke tanah.

"Um, namun aku punya hal penting untukmu." Kata Keiji dan itu menghentikan aksi Yao Yao, sekarang Yao Yao mendengarkan perkataan Keiji dengan sangat serius.

"Kau harusnya tau seorang pemuda yang menjadi pemilik terakhir cincin dimana jiwa mu berasal kan?" Tanya Keiji dan Yao Yao mengangguk dengan sopan.

"Ya, meski masih muda namun dia memiliki bakat yang bagus untuk di latih." Kata Yao Yao memuji Xiao Yan.

"Um, aku tau namun aku tidak peduli tenang seberapa berbakatnya atau tidak dia." Kata Keji serius.

"Bila aku ingin kau pergi ke dia dan coba pastikan apakah dia menentang sekte Yun Lan atau tidak, bila dia menentang maka habisi saja dia dan bila tidak lakukan saja sesukamu." Kata Keiji dengan serius, namun dia berkata lagi, "Habisi juga keluar Xiao namun sisakan seorang gadis bernama Xiao Xun atau Gu Xun yang selalu dekat dengan pemuda tersebut, ditambah ambil juga kunci klan Xiao untuk kau simpan untuk sementara waktu!"

"Baik tuan, Budak Mengerti!" Kata Yao Yao mengangguk.

Dia tidak peduli dosa apa yang di lakukan Xiao Yan kepada Keiji namun bila Keiji berkata demikian maka dia harus melakukannya dengan tulus.

Bahkan bila Keiji memintanya bunuh diri pun Yao Yao akan melakukannya tanpa bertanya, ini lah bukti kesetiaan Yao Yao kepada Keiji.

Dia tidak akan bertanya mengapa karena bagi Yao Yao perkataan Keiji adalah mutlak, baginya bila Keiji berkata seperti itu artinya Xiao Yan sudah melakukan dosa besar dan kematian pun mungkin belum cukup untuk menghapus dosa tersebut.

"Pergilah!" Kata Keiji dengan ringan.

"Kalau begitu hamba pergi dulu, permisi master!" Kata Yao Yao dan saat itu dia menghilang.

Keiji mengizinkan Yao Yao pergi juga karena dia tau kalau dengan kekuatannya Keiji maka Yao Yao dapat pergi ke dunia manapun yang dia inginkan selama itu masih terdaftar sebagai dunia para anggota group.

Bila tidak maka Keiji tidak akan mengizinkannya bahkan bila Yao Yao bersikeras sekalipun, lalu alasan soal Xiao Yan sendiri itu hanya alasan Keiji sendiri.

Keiji menduga Yun Yun mungkin akan mengajak Xiao Yan bergabung dan mengolah Xiao Yan menjadi alkemis handal dibawah tangannya, toh Xiao Yan adalah protagonis dengan aura keberuntungan yang melimpah.

Bahkan bila Yao Yao atau Yao Lao tidak mengajarkannya itu hanya akan membuatnya mengalami kemunduran bukan kehancuran jadi hanya masalah waktu saja bagi Xiao Yan agar tumbuh menjadi momok untuk Yun Yun bila di biarkan.

Jadi kalau dia tidak bisa mengendalikan Xiao Yan maka lebih baik membunuhnya karena itu adalah solusi terbaik dari semua hal.

"Aku ingin tau apakah Shisui sudah bergerak atau tidak." Kata Keiji dengan ringan.

Namun dia langsung tidak peduli lagi, bagaimana pun itu keputusan mereka untuk bergerak dan melakukan apapun, dia hanya akan membantu bila situasi menjadi gawat dan mendesak.

Alasan kenapa dia membantu Yun Yun juga hanyalah bonus saja, Keiji awalnya tidak ada minat namun karena Yao Yao ingin kembali makanya Keiji mengijinkan dan meminta hal tersebut.

Namun hal ini mungkin sulit terjadi dimasa depan karena bila dia selalu membantu maka mereka tidak akan bisa berkembang dan malah jadi terlalu bergantung kepadanya.

Dia adalah admin group, seorang pemimpin bukan pengasuh, karena itu dia hanya memberikan arahan dan membantu disaat yang dibutuhkan saja.

"Oh ya, aku lupa memberinya pengetahuan medis, alkemis, dan pedang tingkat lanjut ini." Kata Keiji teringat sesuatu, "Sudahlah berikan saja di lain waktu sebagai hadiah."

Kemudian dia kembali ke dimensi dunianya, dan menikmati kehidupan manusia biasa seperti yang lainnya.

Become Omnipotent With The World Ruler Chat GroupTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang