BLACKBOARD.

02. Urban lovers (99z)

by. Awan

General rated

TW / ghost, horror

***

"Donghyun tunggu, denger gak?" panggil seseorang dengan cepat menarik tangan Donghyun bersembunyi di balik mading sekolah.

"Lo gila, lepas nanti orang-orang salah paham." Donghyun menatap sekeliling yang gelap, mereka sedang melakukan kegiatan pelantikan OSIS dan MPK tapi sebelum itu ada acara yang mengharuskan mereka menginap di sekolah.

"Sssst diem, lo gak denger ada yang berantem di ruang kelas 3-1." bisik orang itu.

"Hah, bukannya semua anak-anak lagi pada makan malem di aula. Panitia juga jaga disana."

"Iya makanya lo diem jangan berisik."

"Joo gue takut!" ucap Donghyun sambil merapatkan diri pada orang yang dipanggil Joo itu tepatnya Joochan namanya.

"Udah tenang, ada gue di sini.."

"Kalian ngapain disana?" tanya 2 orang yang tiba-tiba ada di samping mereka.

"Aaaa—sem! Lo ngagetin kita aja Beom." teriak Joochan lalu membekap mulutnya sendiri.

"Kalian ngapain? Dempet-dempetan di belakang mading. Mau berbuat yang—"

"Eh engga Jae, ini si Joochan narik-narik gue tadi."

"Gimana gue gak narik-narik dia, tuh di kelas depan ada suara berantem." ucap Joochn menjelaskan detailnya.

"Udah kita ambil jalan muter aja, lo berdua mau ke ruang osis kan? Kebetulan kita juga mau kesana barengan aja." tawar Jaehyun.

"Lo sih ada-ada aja, pak Daeyeol kan udah bilang jangan pergi sendirian udah malem." omel Joochan yang langsung dihadiahi toyoran Donghyun.

"Ya gimana, tadi ada anak yang minta tolong hubungin orangtuanya kalo dia udah makan malam."

"Anjirr serius ada yang minta gitu? Lo terlalu baik, mau-maunya disuruh begitu." tanya Jibeom sembari mereka berjalan beriringan

"Mental anak zaman sekarang, siapa namanya biar gue catet. Masa mau jadi pengurus osis manja begitu."

"Itu namanya disiplin Joo, siapa tau emang orangtuanya nerapin hal itu di rumahnya. Berarti dia taat peraturan." tutur Jaehyun

"Iya, udah gak apa-apa lagian seru juga, haha." kekeh Donghyun

"Lo berdua tumben akur?" tanya Joochan pada Jibeom dan Jaehyun yang saling bergandengan tangan.

"Enak aja lo bilang kita berantem terus."

"Lo yang memperjelas ya."

"Bilang aja lo iri, tuh ada tangan yang nganggur buat digandeng." tunjuk Jibeom dengan kepalanya pada tangan Donghyun yang berada di sebelahnya dan Joochan.

"Halah, kata siapa gue iri." ucap Joochan

5 menit berjalan mereka pun sampai di depan ruang osis dan Joochan merogoh kunci disakunya.

"Eh bentar Donghyun mana?" tanya Jibeom menyembunyikan Donghyun di belakangnya.

"Aaa—sem buru balik lagi ke mading." teriak Joochan sambil berlari namun Jibeom dan Jaehyun malah diam di tempatnya.

"Chan! Joochan! Lo mau kemana?" panggil Jibeom mau tak mau Joochan menoleh dan menemukan Jibeom, Jaehyun dan Donghyun ada di depan ruang osis.

"Ngerjain gue lo pada!!" jengkel Joochan