"Isabel jangan terburu buru seperti itu!!"
"Ah gimana sih kok lama banget jalannya.. ayoo waktu kita tidak banyak!!"
"Dasar gila! Kau terlalu bersemangat Isabel"
"Iya iya iya aku tau itu! Karna aku ingin melihat langit yang indah sekarang Farlan!"
Melihat Isabel bersemangat menuju ke sungai untuk melihat indahnya langit membuat farlan akhirnya mau tidak mau tetap melanjutkan perjalanan nya tanpa istirahat
"Lihat itu farlan! Ahh langitnya indah sekali" girang Isabel yang langsung mengambil posisi duduk disalah satu batu yang ada di sungai itu
"Kira kira diatas bukit sana ada apa ya? Apa pemandangannya lebih indah disana? Menurutmu gimana farlan?!"
"Aku tidak tau tapi yang pasti orang yang berada diatas sana adalah orang orang yang beruntung"
"Heh? Kenapa bisa begitu padahal kan kita juga orang yang beruntung"
"Keberuntungan kita berbeda Isabel. Diatas sana mereka bisa tidur dengan nyenyak dengan alas yang mahal dan bergelimpangan harta, mereka tidak terlalu sibuk seperti kita yang kerja nonstop hanya untuk mendapatkan uang"
"Oh begitu rupanya menurut apa bisa kita tinggal diatas sana?"
Farlan terdiam sejenak karna dirinya tidak ingin Isabel tau jika sebenarnya warga bawah tanah tidak akan diterima oleh mereka yang tinggal diatas sana
"Oi Isabel hati hati lah duduk disana! Lihat arus sungai sepertinya sedang tidak bersahabat"
"Farlan kau seperti baru mengenal ku saja! Kan kita sudah biasa kemari"
"Iya aku tau itu tapi tetap saja kau harus lebih berhati hati dasar bodoh"
"Wah kau mulai tidak sopan bicaranya ya denganku!"
"BLA BLA BLA BLA intinya hati hati saja disana jangan sampai kepleset"
"Iya iya tenang lah"
Farlan berjalan menyusuri sungai dan betapa terkejutnya dia saat dia melihat ada orang yang berusaha bertahan agar tidak terbawa arus hanya dengan sebatang kayu yang tumbang dipinggir sungai
"Isabell!" Teriak Farlan dari kejauhan
"Iyaaa kenapa!!"
"Kemarilah! Bantu aku!!" Lanjut farlan
"Tsk, sekarang apalagi coba. Mengganggu kenyamanan ku saja!" Gerutu Isabel yang berjalan menuju ke Farlan berdiri
Sementara itu hanji yang jatuh dari jurang itu bersyukur masih bisa berenang untuk menyelamatkan diri tapi sayang karna arus sungai yang cukup deras membuatnya terbawa dengan arus sungai itu
Hanji merasa nafasnya dan kekuatannya tidak akan bertahan lama setiap ada pegangan dipinggir hanji berusaha keras untuk memegangnya dengan erat tapi sayang karna arusnya yang deras membuat hanji beberapa kali terlepas
Saat arus sungai itu membawa Hanji dengan cepat hanji berharap agar ada yang bisa membantunya saat sudah kehilangan harapan hanji melihat ada sebatang pohon yang jatuh.
Hanji berenang menuju pohon itu dan berusaha dengan sekuat tenaga berenang ke pohon itu karna arus sungai yang sangat deras yang berkali kali menyeret nya
Setelah berusaha dengan keras akhirnya Hanji berhasil bergantung dengan ujung rantai pohon itu tapi sayang karna sudah terlalu mengeluarkan tenaganya Hanji hanya bisa bergantung memeluk pohon itu
"Ada apa sih? Sekarang apalagi? Sepertinya kau senang sekali mengganggu ku hah?" Kesal Isabel ke Farlan
"Lihat disana! Ada orang yang sedang tersangkut di pohon itu"
KAMU SEDANG MEMBACA
MY KING & MY QUEEN
RandomSeorang putri dari kerajaan Alterniamon harus menikah dengan Raja dari Equsteria yang berhasil memenangkan peperangan antara kedua kerajaan tersebut. Putri tertua tidak bisa menolak tawaran dari Raja Equsteria yang dikenal dengan Kerajaan paling dit...