Chapter 3

478 73 23
                                    

-Kamar Putri Hanji-

"Kenapa bisa bisanya raja itu ikutan menari, Nana sepertinya dirimu harus mempersiapkan bunga bunga yang harum untuk aku mandi"
Ucap putri sembari melepaskan semua pakaian tariannya

"Loh? Untuk apa, tidak seperti biasanya. Kenapa kali nya putri mau mandi dengan bunga?"
Tanya pelayannya

"Aku harus membersihkan diriku dari bekas sentuhan raja kejam itu. Aku minta tolong ya tolong siapkan sekarang karna aku mau mandi"

"Baiklah putri aku akan mempersiapkannya"

Sembari menunggu air yang dipersiapkan putri Hanji memakai jubah mandi dan duduk disofanya dengan meminum secangkir anggur merah, lagi menikmati waktu kesendiriannya itu tiba tiba putri Petra datang ke kamar nya dan merusak suasana kenyamanannya

"Astaga! Kau ini seorang putri biasakan mengetok pintu dulu baru masuk kau merusak suasana ku. Apa ada yang bisa ku bantu?"
Ucap Hanji sambil berdiri


Hanji tulus tidak menganggap putri Petra sebagai saingannya dan lagipun Putri Hanji tidak mau bersaing dengan putri manapun

"Putri Hanji, aku sangat terpukau dengan tarianmu tadi tapi ku harap kau jangan terlalu bahagia karna raja mengajakmu menari. Karna aku sangat paham sifat raja seperti apa"


Putri Hanji tersenyum dan mendekat sedekat mungkin dengan Putri Petra sampai akhirnya Putri Petra mundur selangkah

"Terimakasih pujiannya Putri, apa kau mengira aku bahagia karna menari dengan Raja yang kau cintai itu? TIDAK!"

Putri Petra diam ditempat karna mendengar hal itu, tapi Hanji langsung membalikkan badannya dan memilih duduk kembali di sofanya.

"Aku benci sama raja itu, sudah pendek, kejam, tidak tau diri. Tapi aku heran mungkin selera orang berbeda beda. Dimataku dia tidak ada bagus bagusnya, tapi mungkin dia dimatamu sangat istimewa"

"Jaga Omonganmu putri Hanji!"

"Loh? Kan aku bicara soal fakta yang ada. Apa salahnya?"

"Aku bisa saja mengadukan hal ini kepada raja, jika raja tau aku yakin kau akan dalam masalah besar!"

"Oh? Begitu? Silahkan saja, aku dari kemarin ingin sekali ada seseorang yang mengadukan hal ini ke raja itu"

Lagi lagi Putri Petra harus terdiam karna mendengar jawaban dari Putri Hanji

"Percayalah padaku putri, aku tidak ada niatan untuk mengambil rajamu itu dari dirimu, karna aku lebih nyaman dengan kesendirianku. Jika sudah tidak ada lagi silahkan keluar dari kamarku karna aku mau mandi"

"Huff betapa kotornya badanku ini karna disentuh oleh cebol itu" lanjut Hanji sambil menuju ke kamar mandi dan membiarkan putri Petra sendirian

Putri Petra akhirnya keluar dari kamar Hanji, putri Hanji membersihkan seluruh tubuhnya dengan sangat bersih, seperti biasa setelah selesai mandi Hanji selalu mengoles tubuhnya dengan minyak yang cukup harum.

Hanji menyuruh pelayannya itu beristirahat karna dirinya juga lelah dan ingin tidur, saat pelayan nya meninggalkannya sendiri dikamar, Hanji mendengar ada suara krasak krusuk yang berasal dari jendela kamarnya. Putri Hanji mengambil pedang milik ayahnya yang ia bawa dan mendekat ke arah jendela.

"Putri!" Raja Moblit yang membuka jendela kamar dan langsung masuk ke dalam kamar Putri Hanji

"Ayo ikut bersama ku!" Lanjutnya

"Tuan! Apa apaan!! Apa kurang jelas penjelasan ku tadi?! Aku tidak mau melakukan hal yang tidak dilakukan oleh seorang Putri!"

"Apa kau yakin memilih kerajaan ini menjadi tempat hari Tua mu putri?"

MY KING & MY QUEENTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang