Setelah sekian lama menahan panik dan rasa ketidakmungkinan akan lolos dan berhasil. Hari ini berhasil Cynta taklukan karena dirinya terpilih menjadi ketua Paskibra. Entah gimana itu bisa terjadi, ia hanya mengucap apa yang ada di pikirannya, dan yakin pada visi dan misinya yang akan membangkitkan bahkan mengharumkan nama eskul Paskibra dan sekolahnya.Dan menggantikan posisi Rehan. Jujur pada saat Rehan menjabat, semua nya berjalan dengan baik. Iya, dia pemimpin terbaik, sempat merasa kayak "Gausah ganti ketua kak, kakak aja yang jadi ketua seterusnya." Itu yang Cynta ucapkan pada Rehan sebelum acara dimulai.
"Kenapa emang? Enak ya bisa istirahat kapan aja pas latihan?" ya itu benar, pas latihan dipimpin sama Rehan, banyak banget istirahat nya. Tapi ada syaratnya, jadi kita semua harus menunjukkan yang terbaik dulu.
Mungkin menjadi seorang pemimpin tidaklah mudah, seiring berjalan waktu pasti akan terbiasa. Tenang guys, Cynta sudah pernah menjadi ketua Paskibra di SMP.
Selesai sudah bercakap-cakap Panjang, mengucapkan beberapa kata untuk kemajuan kedepannya. Rehan langsung menyerahkan topi dan laporan pertanggungjawaban selama dia ngejabat, dengan senang hati, Cynta terima dengan penuh kasih dan tulus.
Rehan menjabat tangan Cynta, tersenyum, "Selamat. Semoga makin sukses eskul ini saat dipimpin kamu." Cynta menerima jabatan tangan Rehan, "Aamiin, mohon bantu dan bimbingannya ya, Kak."
Jabatan tangan itu masih terus berlangsung, mata mereka saling menyatu dengan senyum yang terukir di bibir Cynta dan juga Rehan. Mereka menjadi pusat perhatian adik tingkat, kakak alumni, kakak kelas dan juga pelatih.
"Aduh pasangan baru kayaknya nih. Makan-makan boleh kali," kata kakak pelatih, DJ. Cynta dengan cepat melepas genggaman tangan Rehan, "Enggak kok, kak." Cynta membernarkan kata kak DJ, soalnya takut ada yang salah paham. Fun fact, kak Rehan jadi cowok terganteng di eskul ini. Yang masuk ke eskul ini, pasti ada alasan yang menyangkut kak Rehan. Tapi yang seperti itu tidak lama, baru latihan sekali saja sudah ingin keluar.
Tidak hanya Rehan saja, Cynta pun ada. Sekarang adik kelasnya ini masih berada di eskul. Padahal sering banget kena omelan Rehan. Iya, setiap latihan pasti ada aja tingkahnya, selalu memperhatikan Cynta latihan mengaitkan bendera, sampai dia lupa kalau dia pun lagi latihan. Ada yang lebih parah lagi, setiap Cynta kelupaan bawa topi dan makanan , ia selalu siap dan sedia ada buat Cynta. Kayak, the real terobsesi sih. Cynta awal-awal masih menerima, tapi akhirnya ia rada risi dan memutuskan untuk tidak menerima lagi.
"Teruntuk Cynta, selamat sekali lagi! Ingat,bekerja sama lah dengan baik sama temen-temen kamu, jadi tidak bekerja sendiri." Pesan dari Pembina eksul paskibra.
Beda dengan kak DJ, ia hanya mengelus kepala Cynta dan senyum dibibirnya. Cynta mengerti apa yang dimaksud sama kak DJ, dari cara pandangnya, senyumnya dan perlakuannya menandakan kalau kak DJ senang, yakin dengan Cynta.
Kenapa sih di panggilnya kak Dj? Cynta sendiri pun tidak tau alasannya kenapa. Tapi yang jelas, dengan nama itu jadi tidak canggung. Jadinya malah fun aja gitu, enggak tegang-tegang banget. Terus juga orang nya asik, nama itu cocok banget deh intinya.
🪵🪵🪵
Keluarga Cynta memang penuh kejutan, pulang-pulang Cynta diberi kejutan dengan party popper. Cynta tau sebenarnya orang tuanya ingin memberi apresiasi kalau dirinya menjadi ketua. Tapi kalau ada adegan prank sedikit, bakal seru sepertinya.
"Ada apa ma, pa, kak?"
Mama membawa Cynta kedalam pelukannya, "Kamu lolos kan? Selamat ya sayang." Dalem hati, Cynta merasa senang. Tapi itu tidak akan menggoyahkan rencana Cynta.
KAMU SEDANG MEMBACA
Pacar Virtual (End)
Romance"Nggak ada hujan, nggak akan ada bunga." Harusnya kita tidak usah bertemu dan mengenal secara real, jika akhirnya akan sama. Inilah kisah Cynta Zolanda Amora, menemukan teman cinta nya dari dunia game. Akankah selamanya? atau akan berakhir? Daripada...