10

31.6K 3.6K 178
                                    

Double up

Saat pengambilan nilai tiba-tiba Yovanka datang ke situ sambil membawa botol air minum,gadis itu pun langsung menghampiri Zachary.

"Nih buat kamu"ucap Yovanka sok baik.

"Terimakasih"ucap Zachary datar.

Sedangkan Ceysa hanya menatap datar ke arah mereka berdua itu,dia pun langsung menghampiri Calista.

"Aduh mesranya ya mereka berdua, padahal di sini ada tunangan nya lho"ucap Ceysa.

"Kan Zachary gak cinta sama Calista"ucap Yovanka sok polos.

"Apakah saya peduli?"ucap Ceysa.

"Cewek gak punya urat malu pasti seperti dia"ucap Sonya.

"Lo benar,Sonya"ucap Ceysa.

"Apalagi dia hanya sok polos dan sok baik di depan semua orang,tapi kalau di belakang orang pasti dia malah sebaliknya"ucap Rosa.

"Lo benar banget"ucap Ceysa.

"Kok gue rasa di sini sangat panas ya?"ucap Rian.

"Mana gue tau kan gue ikan"ucap Ceysa.

Yovanka pun langsung mengepalkan tangannya untuk menahan amarahnya itu, Zachary juga melihat Yovanka yang mengepalkan tangannya itu.

'aneh'batin Zachary.

Skip

Tak terasa sudah jam istirahat, sekarang siswa-siswi pun langsung menuju ke kantin.

Ceysa pun menyeret Calista ke kantin, sedangkan si Calista hanya pasrah aja di seret Ceysa.

"Yah udah penuh semua"ucap Ceysa.

"Lalu kita duduk di mana?"ucap Calista.

"Ke sana aja"ucap Ceysa sambil menunjuk ke arah Rosa dan Sonya.

"Ya udah ayo"ucap Calista.

Saat menuju ke tempat Rosa dan Sonya, tiba-tiba Yovanka menyenggol si ceysa.gadis itu pun langsung menarik nafasnya dan langsung keluar lewat Mulut.

"Lo itu suka sekali ya buat gara-gara sama gue"ucap Ceysa sambil tersenyum manis.

Tapi itu tampak mengerikan bagi orang-orang di situ,bahkan Calista terkejut melihat Ceysa seperti itu.

"ADA BERAPA NYALI LO SAMA GUE?"teriak Ceysa.

"Hiks ... hiks....gue minta maaf"ucap Yovanka sok tersakiti.

"HALAH BASI TAU GAK"ucap Ceysa.

"Jangan ganggu pacar gue"ucap Zachary yang langsung menghampiri mereka.

"Jaga tuh pacar Lo,jangan suka buat ulah sama gue"ucap Ceysa langsung menabrak bahu si Zachary.

'semakin menarik'batin orang itu.

Calista pun langsung menatap datar ke arah Zachary dan Yovanka.

Sekarang Ceysa dan Calista sudah berada di tempat Rosa dan Sonya.

"Gue eneg banget lihat tu Yovanka"ucap Ceysa sambil mengepalkan tangannya itu.

"Gue juga sama"ucap Sonya.

"Apalagi gue"ucap Rosa.

Yaps,kelas 11 IPA 3 itu sangat membenci melihat Yovanka.bahkan kelas 11 IPA 3 itu sangat solidaritas antar satu sama lain,bahkan mereka juga sering membantu dan bekerja sama saat mengerjakan tugas ulangan tanpa di ketahui oleh pengawas.

Mereka berempat terus menggosipkan orang-orang bahkan guru-guru pun mereka gosipkan.

Tak lama kemudian bel masuk pun berbunyi,semua siswa-siswi pun langsung menuju ke kelasnya masing-masing.

"Gue mau ke perpustakaan dulu ya,guys"ucap Ceysa.

"Ok"ucap mereka bertiga.

Ceysa pun langsung menuju ke ruang perpustakaan,setiba di sana dia melihat Lucius sedang menggambar.

"Kenapa Lo di sini?"ucap Lucius.

"Bukan urusan Lo,gue hanya ingin ambil buku paket saja"ucap Ceysa.

Ceysa pun langsung mengambil buku kimia dan fisika.

"Tunggu"ucap Lucius.

"Apa?"ucap Ceysa.

"Tidak ada"ucap Lucius.

"Ngeselin banget deh Lo"ucap Ceysa langsung meninggalkan tempat itu.

Sedangkan Lucius terkekeh melihat Ceysa seperti itu.

"Lucu sekali"ucap Lucius.

Di sisi lain...

Ceysa terus menggerutu karena kesal dengan si Lucius itu,gadis itu bahkan tidak menyadari kalau dia salah masuk kelas.dia duduk di samping bangku Zachary,dia masuk ke kelas 11 IPA 2.

"Sorry, gue tadi ada urusan bentar di perpustakaan makanya gue agak lama"ucap Ceysa.

Semua murid kelas 11 IPA 2 terdiam mendengar perkataan Ceysa begitu Santai dengan Zachary.

"Ekhem"celetuk Zachary.

Ceysa pun langsung menatap ke sebelah nya itu,dia terkejut melihat Zachary ada di sampingnya.

Dia pun menatap sekelilingnya bahwa dia salah masuk kelas.

"Maaf sepertinya gue salah kelas"ucap Ceysa sambil tertawa kikuk.

Ceysa pun langsung meninggalkan kelas 11 IPA 2,dia sangat malu sekali karena salah masuk kelas.

Ceysa pun langsung mendobrak pintu kelas 11 IPA 3.

Brak

Semua murid kelas 11 IPA 3 pun langsung terkejut melihat siapa pelaku pendobrak pintu kelas.

"GUA SALAH KELAS ANJIR"pekik Ceysa.

Semua murid dalam kelas itu pun langsung tertawa ngakak mendengar pekikan si Ceysa, Bahkan teriakan Ceysa sampai terdengar di kelas 11 IPA 2.

Ceysa pun langsung cemberut melihat teman-teman sekelasnya itu menertawakan dirinya itu.

"Ok fine kita putus pertemanan"ucap Ceysa merajuk.

"Kok Lo bisa salah masuk kelas sih?"ucap Rosa.

"Mana gue tau, soalnya tadi gue sibuk menggerutu si Lucius"ucap Ceysa.

"Astaga"ucap mereka.

"Jadinya gue salah masuk kelas deh,di tambah lagi gue duduk di kursi samping Zachary"ucap Ceysa kesal.

"Kasian"ucap Calista.

Lagi-lagi mereka menertawakan si Ceysa, bahkan terdengar di kelas 11 IPA 2.

TBC...

MENJADI SEPUPU ANTAGONISTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang