18 • ICU²

138 9 0
                                    

" Eomma "

" Eoh ? Chan-ah, kau sudah bangun ? " Ucap Sowon sembari menghampiri anaknya yang baru saja bangun dari tidur lelapnya.

Chan mengangguk menanggapi Sowon.

" Chan-ah, kau lapar ? " Tanya Rana yang masih duduk di sofa bersama Jeonghan yang sedang menjelajahi dunia mimpinya itu.

Chan menggeleng, " Tapi Chan ingin ke toilet Eomma ".

Sowon tersenyum, " Baiklah, eomma antarkan ya ".

Sowon pun menyibak selimut yang menutupi setengah tubuh kecil milik Chan, lalu menggendong anaknya dengan tangan kiri. Tangan kanannya membawa kantung infus yang masih tersambung pada tangan kecil Chan.

" Eungh . . " Jeonghan mengerang, lalu membuka matanya perlahan karena cahaya lampu yang menusuk kornea nya

" Oppa sudah bangun ? " Ucap Rana sembari mengunyah beberapa camilan yang tadi Sowon beli.

" Dimana Chan ? " Tanya Jeonghan setelah melihat Chan tidak ada di bangsalnya.

" Kamar mandi, bersama Eonni "

Jeonghan hanya manggut-manggut paham. Rana pun meraih tas nya lalu berdiri. Jeonghan hanya menatap nya bingung.

" Kamu mau pergi kemana ? "

Rana menoleh, " ingin ke ICU sebentar. Setelah itu aku akan pulang, mengemas beberapa baju karena aku akan menginap di sini. Apa boleh ? "

" Tentu saja, lagi pula kamar ini luas. Bagaimana kalau Oppa antar ? Naik mobil Oppa. "

" Tidak apa Oppa. Aku akan naik taksi. "

Jeonghan menggeleng lalu kunci mobil yang ada dia atas meja.

" Sudahlah, biar Oppa antar. Biarkan aku memberi tahu Sowon dulu. "

" Aku sudah tahu. Pergilah " Ucap Sowon yang tengah keluar dari kamar mandi bersama Chan.

" Baiklah. Aku pamit Sowon-ah " Sowon mengangguk lalu lalu Jeonghan dan Rana pun keluar dari sana.

• • •

Wonwoo mengernyit pelan akibat cahaya lampu yang menusuk matanya tiba tiba. Sesekali ia berkedip dan memutar bola matanya melihat sekelilingnya.

Sunyi dan sepi.

Hanya tembok putih beserta alat alat yang berada di sekitarnya. Tak lama setelah itu, pintu putih dengan kaca di tengahnya terbuka lebar menampilkan seseorang berbalut kain hijau.

Ia mendekat lalu menatap Wonwoo yang masih mencerna kejadian dan masih memutar kepalanya melihat isi ruangan itu.

" Wonwoo-ya, kau sudah sadar ? "

Wonwoo pun menoleh ke arah sang dokter.

" Do ah ssi. Aku dimana ? "

Do ah tersenyum, " kau di ruang ICU sekarang. "

" Rana dimana ? "

" Sejak tadi siang, ia sudah tak kembali lagi. Mungkin ia pulang. "

Wonwoo manggut mengerti. Ia juga mengerti posisi Rana yang sedang mengandung dan pasti butuh banyak istirahat.

" Wonwoo-ya, jika kau butuh sesuatu tekan saja bel yang ada di samping ranjang mu. Aku akan kesini secepatnya. Sekarang aku akan kembali. "

Wonwoo mengangguk. Do ah yang semakin lama semakin menjauh dan hilang dari penglihatan, membuat ruangan itu benar benar sepi dan kembali seperti awalnya.

Is This Happy Ending ? || ft. Wonwoo Jeon ✓[ REVISI ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang