Obesesion 2 • 10

4K 293 217
                                    

••~°°°°°°°~••

Play mulmed ga mau tauk :(

Heeseung bahkan tak ingat jay menghabisi tubuhnya hingga jam berapa.  Tapi yang ia rasakan sekarang sudah malam karna luar jendela itu menunjukan malam yang pekat. 

Menoleh ke samping tak ada siapa siapa. Jay tidak tidur memeluknya membuat heeseung langsung meringkuk memeluk tubuhnya sendiri. Dengan ke adaan kamar yang temaram karna sebagian lampu di matikan

Dia baru sadar tubuh nya sudah memakai kemeja hitam jay dengan dahi yang... Sudah di obati dan di beri plaster? Dia merasakan saat menyentuhnya.

Heeseung merasakan pening di kepalanya. Dan sakit dibagian bawah yang tidak bisa di jelaskan.

Kembali merasa seperti 4 tahun yang lalu.

Kembali di bohongi lagi.

Kembali tidak bisa percaya dengan ucapan seseorang.

Kembali merasa bahwa hidup tak pernah berpihak padanya. 

Usaha untuk mati pun terlihat sia sia.

Tak sadar sekarang seluruh tubuhnya bergetar hebat. Heeseung memukul mukul kepalanya. Sambil kembali menangis dan menarik narik kaki nya yang yang terborgol.

Kembali teriak kencang dan menjabak rambutnya sendiri. Hingga suara kunci pintu dari luar terdengar heeseung masi dengan kegiatan nya sendiri.

Jay berlari melihat heeseung sedang mengamuk di tengah ranjang. Lalu dengan cepat memeluk tubuh yang sednag bergetar hebat itu erat.

"Hey! Hey stop! Sayang no!" Jay berusaha menahan tangan heeseung yang memerah itu memukul dirinya sendiri. 

"hiks! Sakit..." Lirihnya sambil menangis tak sadar siapa yang sudah memeluknya saat ini. 

"makanya jangan mukulin diri kamu sendiri hey.. "

"pergi. PERGI DARI GUE SEKARANG!!!" Heeseung kembali memukul tapi sekarang beralih memukul jay yang diam saja dan malah langsung memeluk heeseung yang semakin bergetar karna orang yang kembali membangkitkan traumanya. 

"P-pergi... Gua bilang pergi! Hiks! Takut.. " lirihnya bisa di dengar oleh jay.

Jay mengelus punggung itu dan mengecup leher heeseung dan membisikan "Jangan takut. Aku cuma mau kamu terus disamping aku" heeseung menggelengkan kepalanya.

Tak sadar di depan pintu sudah ada satu orang yang memperhatikan mereka dengan bersidekap dada dan tersenyum miring.

"Ekhm!"

Heeseung langsung menoleh ke arah pintu begitu dia melihat kesana betapa terkejutnya saat melihat. 

"beomgyu!" Heeseung melihat sahabatnya disana sedang memperhatikan nya. Si manis mencoba melepas pelukan nya dari jay dan ingin meminta tolong.  Tapi—

"B-beomgyu! Tolongin gue—"

"gimana? Gimana rasanya tidur sama saudara tiri lo lagi?"

Obsesion •Lee Heeseung harem• [ENHYPEN] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang