Cerita ini hanya bertujuan sebagai hiburan... Apa yang terjadi dalam cerita ini, tidak ada kaitannya dengan kehidupan nyata para tokoh yang tercantum dalam cerita.
Warning : Mengandung unsur gender switch!! Nggak suka nggak usah baca!! Usahakan untuk memberikan komentar dan saran yang membangun!! No Julid yah!!
=================================
Step : 11 --- SUSPICIOUS
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Hari ini benar-benar cerah. Setidaknya itu hanya berlaku untuk Beomgyu. Langit biru cerah yang kini tertutupi awan hitam tebal itupun akan dianggap cerah olehnya. Senyumnya tak luntur, membuat orang tak bosan memandang visualisasi hampir sempurna gadis itu. Namun beda lagi dengan teman-temannya yang kebingungan melihat kelakuan si nona muda satu ini.
Tadi Heeseung yang berjaga di gerbang, sekarang Soobin, Sunghoon, Jeongin, dan Jihan yang makan pagi dengannya.
"Kau bisa bilang seperti itu" mereka semakin bingung mendengar jawaban Beomgyu.
"Sebenarnya ada apa?" tanya Jihan.
"Kemarin sepulang sekolah... aku lupa waktu lagi" mereka mendengus. Tidak heran dengan kebiasaan buruk gadis ini. Tapi mereka maklum sih. "Terus Taehyun datang untuk memberitauku. Mungkin dia baru selesai dengan urusannya di ruang OSIS, lalu melihat ruang klub lukis masih terbuka dan dia datang untuk mengecek... memang tinggal kami berdua di sekolah kemarin. Kalau seandainya dia tidak datang, aku tidak tau akan pulang jam berapa aku".
Soobin, Sunghoon, Jeongin, Jihan meringis mendengar ucapan gadis itu.
"Sepertinya kita perlu benar-benar mengawasinya lagi" ujar Sunghoon.
"Gyu, jangan terlalu sering melakukan itu. Kau bisa kena bahaya nanti" gadis itu mengangkat sebelah alisnya lalu menatap ke tanya ke arah Jeongin dan Sunghoon.
"Memangnya kenapa? Ayolah kalian berlebihan. Lagipula... aku bukan anak kecil lagi, tidak perlu khawatir" Sunghoon dan Jeongin mendengus.
"Mereka mengkhawatirkan mu Gyu. Sunghoon dan Jeongin sangat menyayangi mu. Jadi jangan begitu" Beomgyu menghela nafas dan akhirnya mengangguk mengiyakan ucapan Soobin. Perannya sebagai calon kakak ipar benar-benar keluar sekarang.
"Baiklah. Aku akan berhati-hati mulai sekarang" ujar Beomgyu, membuat dua sahabat baiknya itu mengangguk puas.
"Tapi... bagaimana dengan pembahasan pertama tadi? Kau senang karena apa?" tanya Jihan tiba-tiba membuat Soobin, Sunghoon, dan Jeongin menghela nafas lega. Pengalihan topik yang baik untuk membuat mood si nona muda tetap positif.