23 - TWENTY-FOUR DAYS [REGRET]

392 38 4
                                    

Disclaimer :

Cerita ini hanya bertujuan sebagai hiburan...
Apa yang terjadi dalam cerita ini, tidak ada kaitannya dengan kehidupan nyata para tokoh yang tercantum dalam cerita.

Warning :
Mengandung unsur gender switch!!
Nggak suka nggak usah baca!!
Usahakan untuk memberikan komentar dan saran yang membangun!!
No Julid yah!!

=================================

Step : 23
---
CHAERYEONG

Step : 23---CHAERYEONG

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hari kembali berganti. Dengan sedikit tergesa Beomgyu mempersiapkan semua peralatan sekolahnya. Bukan tanpa alasan kenapa gadis itu segitu terburu-burunya. Pasalnya Taehyun sudah menunggunya di bawah bersama mama dan papanya. Tidak mungkin dia membuat pemuda kesayangannya itu menunggu terlalu lama.

"Ya ampun Beomie sayang... hati-hati. Kau bisa jatuh nak" tegur nyonya Yerin begitu melihat putrinya yang berlari menuruni tangga saat wanita itu baru saja keluar dari dapur dengan sebuah nampan berisi secangkir kopi hitam, dua cangkir teh dan satu gelas susu vanilla. Langkah wanita itu membawanya ke meja ruang tamu dimana suami beserta calon menantunya berduduk di sana.

"Ya habisnya. Gyu tidak ingin membuat Hyunnie menunggu terlalu lama" ujar gadis itu begitu sampai di ruang tamu dan meraih susu vanilla buatan mamanya. Setelahnya, gadis itu langsung meminumnya hingga tandas dalam sekali teguk.

Nyonya Yerin dan tuan Taehyung hanya bisa geleng-geleng melihat kelakuan putri bungsu mereka. Sementara Taehyun terkekeh gemas melihat tingkah si gadis.

"Taehyun, paman minta maaf yah. Beomgyu sejak kecil sifatnya memang seperti ini" ujar tuan Taehyung dengan raut bersalahnya membuat sang putri merengut, sementara Taehyun mengibaskan tangannya.

"Tidak apa ko paman. Aku lebih suka melihat Beomgyu yang aktif begini daripada murung. Lagipula... dia sangat menggemaskan jika begini" sahut Taehyun membuat pasangan suami istri Choi itu tersenyum lembut.

"Beomie jangan susahkan Taehyun terus yah? Kasihan Taehyunnya nanti kalau kau bergerak terlalu berlebihan" bak anak kecil, Beomgyu mengangguk patuh.

"Akan ku usahakan mama. Aku tidak akan merepotkan Hyunnie ko" wanita itu tersenyum puas. Taehyun kembali dibuat gemas akan tingkah gadis kesayangannya itu. Mau dicium tapi masih ada mama dan papa gadis itu di sini.

"Bagus. Taehyun diminum dulu teh-nya nak. Baru kalian berangkat" Taehyun mengangguk singkat lalu menenggak teh yang tadi disajikan oleh calon ibu mertuanya perlahahan. Wanita itu tersenyum puas saat Taehyun menghabiskan tehnya.

"Jadi... bagaimana dengan rencana mu yang itu Taehyun?" tanya tuan Taehyung membuat Taehyun sedikit melirik pada Beomgyu yang juga menatap ke arahnya dengan tatapan tanya.

"Umm... sebentar lagi paman. Tidak lama lagi ko. Jadi tunggu saja" tuan Taehyung mengangguh paham.

"Baiklah. Meski begitu... kau tetap harus menjaga anak nakal itu yah. Kau sendiri tau dia sangat pecicilan dan ceroboh. Kalau kau memang menyayanginya... seharusnya kau bisa maklum" Taehyun tersenyum lembut.

30 DAYS || TAEGYU [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang