16 - SIXTEENTH DAYS [WARN]

482 49 2
                                    

Disclaimer :

Cerita ini hanya bertujuan sebagai hiburan...
Apa yang terjadi dalam cerita ini, tidak ada kaitannya dengan kehidupan nyata para tokoh yang tercantum dalam cerita.

Warning :
Mengandung unsur gender switch!!
Nggak suka nggak usah baca!!
Usahakan untuk memberikan komentar dan saran yang membangun!!
No Julid yah!!

=================================

Step : 16
---
WARN

Pagi yang tenang di kediaman keluarga Kang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pagi yang tenang di kediaman keluarga Kang. Keempat anggota keluarga itu menyantap makan pagi mereka dengan tenang.

"Hyunnie, kakak mu kemana? Kenapa belum turun?" Taehyun menghendik acuh menanggapi pertanyaan bundanya.

"Tumben? Biasanya kau yang paling sibuk kalau kakak mu sampai lambat bangun" ujar sang ayah yang merasa ada sesuatu yang aneh dengan salah satu kembar kesayangan mereka. Taehyun menghela nafasnya.

"Aku sudah selesai. Hyunnie berangkat ke sekolah dulu ayah, bunda" Taehyun langsung bangkit dan segera pergi setelah berpamitan. Kedua orangtuanya hanya bisa menatap bingung salah satu putra mereka itu.

"Kakak mu kenapa lagi?" Jungwon juga yang akhirnya diinterogasi kan.

"Kak Hyun hanya salah paham ko ayah, bunda. Dia mengira gebetannya ciuman dengan kak Heeseung. Padahal kan kak Heeseung ciuman dengan pacarnya" tuan dan nyonya Kang terdiam. Sejak kapan putra sulungnya punya pacar coba? Dan apa-apaan dengan maksud gebetan Taehyun coba?.

"Pagi ayah... bunda" sapa suara yang terdengar sangat lemah itu. Tuan dan nyonya Kang juga bungsu mereka terkejut saat mendapati Heeseung dengan wajah pucat juga keringat yang membanjiri tubuhnya. Coba lihat seberapa lepek surai hitam pemuda itu sekarang.

Nyonya Eunha buru-buru menghampiri putra sulungnya itu dan memeluknya.

"Seungie kenapa? Ya tuhan... tubuh mu panas sekali" ujar nyonya Eunha dengan raut khawatirnya. Heeseung yang sudah tidak tahan dengan pening di kepalanya, akhirnya hanya bisa memeluk pinggang sang bunda dan menenggelamkan wajahnya ke ceruk leher wanita yang sudah banyak berjuang untuk kehidupannya itu.

"Pasti ketularan kak Hoonie kan? Gegayaan sih, mentang-mentang baru jadian... main nyosor saja. Tau kak Hoonienya masih demam jadi demamnya pindah ke kak Heeseung kan" celetuk Jungwon seperti biasanya dengan mulut pedasnya.

"Hoonie?" beo tuan Jungkook yang ditanggapi anggukan oleh si bungsu. Sementara nyonya Eunha menuntun putra sulung mereka untuk duduk di salah satu sisi kursi makan.

"Iya ayah. Pacar kak Heeseung itu teman kelasnya kak Hyunnie juga teman dekatnya gebetan kak Hyunnie" jelas si bungsu membuat sang ayah terkekeh.

"Ayah kira kau tidak tertarik untuk pacaran Seung. Ayah bahkan sampai berpikir... mungkin Taehyun yang akan lebih dulu menikah dari mu" ujar tuan Jungkook membuat Heeseung dan Jungwon menatap tanya pada ayah mereka.

30 DAYS || TAEGYU [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang