"Darling...."
Suara itu... Seketika membuat tubuh Chaeyoung kaku. Suara yang dirindukannya selama ini. Suara seseorang yang masih memenuhi hati dan pikirannya. Seseorang yang masih dicintainya bahkan selama 15 tahun terakhir.
Tanpa menunggu Chaeyoung menoleh dan membalas sapaannya. Jungkook segera memeluknya dari belakang. Melepas rindu dan menghirup pucuk kepala rambut istrinya.
Sedangkan Chaeyoung terkejut bukan main, tangan kekar yang penuh tatto itu sekarang memeluknya erat seolah takut akan kehilangan kembali.
Chaeyoung dan Jungkook sama sama sudah meneteskan air mata. Walaupun mereka menangis dalam diam namun mereka saling tau kalau mereka sedang menangis.
Tetasan air mata Chaeyoung yang mengenai tangan Jungkook, dan tetesan air mata Jungkook yang terasa di pundak Chaeyoung.
"Chaeng aku kangen" lirih Jungkook tepat di belakang telinga Chaeyoung.
Lagi lagi Chaeyoung tidak membalas ucapan Jungkook, dia hanya merasakan pelukan hangat sang suami sebelum dia tidak bisa merasakannya lagi.
Kalau dia bisa mengungkapkan, dia lebih rindu padanya. Setiap malam bahkan selalu menangis menahan rindu padanya.
Jangan lupa
Vote dan komentar
TerimakasihDi ruang tengah kediaman Jeon Jungkook terdapat 2 orang yang sedang saling tatap namun merasa canggung dan satu orang lagi menatap dua orang itu dengan tatapan yang sinis tidak suka.
Setelah berselisih dan adu mulut di panti dua jam yang lalu, akhirnya Jeon Jungkook berhasil membawa pulang dua orang tercintanya ke rumahnya.
Walaupun pada saat ini Justin masih sangat memasang pagar pembatas pada ayahnya itu.
"Aku akan beli makan, kurasa di rumah besar ini tidak menyediakan makanan karena sedari tadi tidak ditawari minum apalagi makanan." Ucap Justin sinis.
Justin dan Chaeng memang belum makan apa apa sejak pagi tadi, apalagi Jungkook yang sedari kemarin siang belum makan. Tapi dia seolah tidak lapar karena bertemu dengan keluarganya.
Jungkook seolah sadar belum menjamu mereka dengan layak, "Aku akan menyuruh pelayan membuatkan makan, kau duduk saja." Ucap Jungkook pada Justin yang hendak pergi.
Justin berhenti dan menoleh pada Jungkook "dimana dapur, aku akan membuat sendiri. Aku sudah terbiasa dengan semuanya sendiri" Ucap Justin yang menekankan kalimat terakhir nya untuk jungkook
Jungkook merasa kecil hati, omongan anaknya menusuk hatinya. Dengan senyum kecil Jungkook menunjuk bagian samping kanan. Dan Justin langsung beranjak dari sana.
Chaeyoung yang melihat itu memegang pakaian di pergelangan tangan Jungkook untuk menyuruhnya duduk kembali. "Maafkan Justin, mungkin dia sedikit syok. Aku belum pernah memberi tahu tentangmu."
Jungkook memaklumi itu, karena bisa dilihat Justin adalah anak yang tidak mau membuat istrinya bersedih.
"Tidak papa, kalau aku jadi Justin aku akan melakukan hal yang sama."
Chaeyoung menggeleng, "aku akan pulang setelah Justin selesai makan Jung"
''kau mau kemana, ini rumahmu."
"Aku tidak bisa, maaf.."
"Apa karena ibu yang mengancam akan membunuh Justin?" Sela Jungkook yang sebenarnya sudah tau akan ancaman ibunya yang tidak manusiawi.
KAMU SEDANG MEMBACA
SUNRISE ~ Jungkook Chaeyoung
RomanceJungkook yang kehilangan Chaeyoung selama 16 tahun lama nya dan akhirnya mereka bertemu kembali. Namun dia kaget karena tau kalau dia mempunyai anak bersama Chaeyoung. Namun anak mereka, Justin, sepertinya tidak merestui hubungan keduanya. Justin m...