SUNRISE ~ Jungkook Chaeyoung

sunrise 21 spesial drama

Alkisah, dikisahkan seorang gadis cantik yang baik hati, sedang bersedih hati karena diperlakukan tidak adil oleh Ibu dan Saudara Tirinya. Karena ketabahannya Gadis tersebut akhirnya berbahagia dipersunting sang Pangeran dari salah satu keluarga terpandang. Bagaimana kisah selanjutnya, mari kita saksikan "Legenda Cinderella" - Narator di belakang panggung itu membacakan narasi cerita awal.

Tepuk tangan meriah di hadiahi saat selambu di buka dengan latar belakang atau background berganti menjadi gambar sebuah ruang tamu dan sampah makanan yang tergeletak di mana - mana . Tepuk tangan semakin meriah saat melihat seorang gadis dengan pakaian dekil keluar membawa sapu dan pel.

Gadis itu mulai menyapu, memunguti beberapa sampah yang di kumpulkan di kantung plastik hitam.

Belum sempat semua sampah gadis itu kumpulkan, gadis lain masuk dengan sepatu kotor dan dengan gampangnya membuang sampah makanan sembarang.

Gadis dengan nama Cici itu menghampiri kakak tirinya. "kak Jiji kalau buang sampah jangan sembarang, aku bahkan belum selesai membersihkan sampah kalian kemarin malam."

Gadis yang disebut Jiji itu melirik tidak suka. Dia berdiri dari duduknya dan melempar majalah yang tadi di bacanya tepat di muka Cici dengan kasarnya.

"Uhhhhhh...." Sentak penonton sedikit termasuk orangtua rosé dan Justin.

Note : yang ku garis bawah i itu percakapan orang tua mereka ya. Bukan dialog dari dramanya, tapi reaksi orang tua Justin dan rosé.

"Bukankah itu tugasmu gadis jelek! Jangan banyak memerintahkan kalau tugasmu selalu tidak becus!" Teriak Jiji tepat di depan muka Cici.

Suara teriakkan Cici sontak membuat dua perempuan lainnya mendatangi mereka.

"Yaampun sayang kau kenapa berteriak seperti itu?" Tanya ibu tiri itu dengan anda khawatir.

"Dia menyuruh ku, padahal kerjanya saja tidak becus. Ibu harus memberinya pelajaran."

Ibu tiri itu sontak menoleh dan menatap tajam Cici. "Coba lihat ini" menunjuk lantai yang masih kotor karena sepatu Jiji yang memang kotor.

"Bahkan kau belum membersihkan tugas yang kuberikan sedari tadi. Tapi kau dengan seenaknya memarahi dan menyuruh putriku!!!"

"Ibu aku tidak memarahi atau menyuruhnya, aku hanya bilang kalau akan lebih baik jika membuang sampah pada tempatnya." Bela Cici.

Namun saat ibu tiri Juju akan menjawab, Cici tiba tiba terdorong akibat Lily yang ikut marah. Lily berjalan mengambil sapu dan pel lalu membuang tepat di tubuh Cici yang masih bersimpuh di lantai yang kotor.

''bersihkan atau kau tidak akan mendapat jatah makan untuk dua hari kedepan!! Ibu kakak, ayo kita berbelanja saja daripada harus melihat rupanya yang jelek dan menjengkelkan itu."

Mereka bertiga keluar meninggalkan Cici yang masih bersimpuh di lantai dengan isakkan.

Belum sempat dia melanjutkan kegiatannya terdengar bunyi lonceng tanda pengumuman kerajaan di daerah tempat tinggalnya. Cici langsung berdiri lalu keluar rumah untuk melihat pengumuman apa yang akan di bawa oleh pengawal kerajaan hari ini.

Tirai di tutup dan langsung mendapat tepuk tangan meriah.

"Sepertinya rosé bisa manjadi aktris terkenal hyung'' ujar Jungkook yang memang duduk satu baris.

"Benar eonnie, rosé dan yang lainnya sangat hebat memerankan peran." Imbuh Chaeyoung.

"Haha kalian bisa saja, aku juga bangga padanya. Tidak sia sia setiap hari dia membaca dialog dan selalu menunjukan ekspresi sedih dan lugu." Ujar Ji-hyun yang membuat mereka tertawa.