Happy reading♡
+×+
Cklek-!
Ridho masuk kedalam Ruangan lia dengan Lea , "Kamu ayah kirim ke canada Tempat om kamu"Kata ridho sambil mendekat ke lia
"Kenapa harus canada?! Lia ga mau!" Tolak lia dengan cepat
Plakk-!
"KARNA KAMU AYAH HAMPIR BANGKRUT TAU GA?! KAMU TAU SIAPA YANG KAMU LAPORKAN KE KANTOR POLISI?! ANAKNYA PAK JAMES PARK!" Bentak ridho dengan amarah
"AYAH LAGI BUAT KERJA SAMA , DENGAN DIA! TAPI KAMU DENGAN SEENAK JIDAT NGELAKUIN ITU SAMA ANAKNYA! DAN KAMU TAU?!"
"AYAH TAK DAPAT BERBICARA DENGAN SAHABAT AYAH SENDIRI! RAFLI MEMUTUSKAM KONTRAK DENGAN PERUSAHAAN AYAH!"
"DAN JUGA KAMU TAU?! ELINA! IBUNYA VAZA! MEMUTUSKAN KONTRAK JUGA DENGAN BUTIK IBUMU!"
Lia hanya menunduk tak berani menatap sang ayah "INI SEMUA KARNAMU!" Bentak ridho sambil menunjuk lia
Lia meremas Selimutnya lalu berkata "AYAH GA TAU APA2! AYAH SELALU AJA BILANG KALAU ITU KESALAHAN LIA! UDAH BERAPA KALI LIA BILANG ITU SALAHNYA JAY!"
"KURANG AJAR!"
Ridho sudah menganggkat tangannya , Tapi ia melihat TV yang menyiarkan berita
"Berita terbaru dari Jembatan Loona , para kepolisian sudah menemukan 2 Jasat yang diketauhi itu adalah jasat orang2 yang sudah dicari beberapa hari ini"
"Beberapa barang bukti juga sudah ditemukan , Walaupun wajah ke2 korban itu sudah tak terbentuk , besar kemungkinan besar itu adalah 2 korban yang mereka cari"
Bib-
Lea mematikan TV itu "Ayah sama ibu bakalan balik lagi bawa baju kamu" Kata lea sambil mengajak ridho keluar
Saat keduanya sudah keluar lia langsung buru2 mencari handphonenya
"Far-el! Lo dimana?" Lia
"Di rs lo kenapa?"
"Kekamar gw sekarang cepet! Bunda sama ayah gw mau ngirim gw kecanada!" Lia
"Bentar2 gw kesana"
Bib-
Farrel yang sedang memakan rotinya dan menonton berita itu pun langsung berlari Menuju kamar lia
Dilorong ia bertemu dengan ridho dan lea , tapi ia hanya menunduk untuk tak memperlihatkan wajahnya
Cklek-!
"Ayo li! Kita lewat tangga aja" Ajak farrel , lia mengangguk , Ia langsung turun dari kasur dan mengambil hoodienya
+×+
Senja dan langit baru saja sampai dijembatan loona itu mereka melihat banyak orang yang sudah berkumpul
"Permisi"
Senja mencoba menobros kerumunan itu , hingga akhirnya ia menemukan vaza Yang pingsan , Lia yang Diam saja
Dan Vaza yang menunduk , ia melihat ke2 jasad yang ditemukan "Dar" panggil senja , dara menoleh
"A...ria Ja" Ucapnya "Secepat itukah dia pergi?" Tanya dara , senja memeluk dara "Engga , Aria belum pergi!" Teriak Lia
"LO LIAT SENDIRI KAN?! DAN INI SEMUA KARNA.LO!" Balas dara dengan penekanan dikata2 terakhirnya
"Lo nuduh gw?! Udah jelas2 Jay yang ng-""Cukup" Potong Rafli
"SIAPA PUN YANG MELAKUKAN INI PADA ANAK SAYA! AKAN MENDAPAT HUKUMAN YANG SETIMPAL! KEMATIAN DENGAN KEMATIAN!" Lanjutnya
Vania yang sudah kesal , ia mendorong lia hingga kepinggir Jembatan "INI SEMUA KARNAMU! ENYAHLAH KAU!"
Ucapnya mencoba mendorong lia tapi ditahan oleh azka Farrel dan Agan "tan! Kendaliin diri!" Kata farrel
Setelah melerai keduanya langsung dipisahkan "Ini bukan waktunya buat berdebat!" Kata aira kesal
"Lo bawa lia sama vaza kemarkas , kita semua ke rs" suruh Dhafin pada farrel , farrel menganngguk lalu mengjak lia pergi kemarkas TXTZY
+×+
Azka menggendong vaza yang sedang pingsan , Ia meletakkannya di Sofa secara perlahan , farrel yang sedang pusing itu pun pergi mengambil minum didapur
Ia melihat ruangan agung yang terbuka , Ia melihat ruangan itu sudah tak ada agung "WOI AGUNG KABUR!" Teriak Farrel
Azka yang mendengar teriakan itu langsung bergegas ke Ruangan agung "Sialan!" Umpatnya
"Ini pasti ulah Jungwon dkk" Kata lia yang baru datang "Cek CCTV" Suruh azka diangguki Farrel , Azka yang baru duduk langsung membuka handphonenya yang dari tadi bunyi
Kak agus
| Perwakilan lo kemarkas gw
Ngapain? |
| tentang si A2
Ga liat berita? |
| ck ck ck
| lo percaya itu tmn lo?Azka mengerutkan dahinya , ada benarnya juga , Kalau itu bukan aria bagaimana?
Mana gw tau |
| YAUDAH GC KESINI
| SALAH SATU SUSAH BANGETYehh sabar dong |
Read"Woi rel! Gw nitip Vaza , Mau keluar ke markas kak agus dulu!" Pamit Azka "OGEHEY!" Balas Farrel
+×+
Yok yookk
Jangan lupa votenyaa~
KAMU SEDANG MEMBACA
Friendshit |•ITZY [END]
Fanfiction[END] [LOKAL NAME] Pembullyan yang berasal dari 5 orang anak terpandang disalah satu sekolah di ibu kota , mereka berandalan , mereka sialan , mereka tak tau aturan , mereka KEJAM Hingga setelah kematian seorang gadis yang membuat nama mereka terser...