28 : Agas!

61 9 0
                                    

Happy reading♡

+×+

"Maksud lo apa bikin kayak gini?!" Tanya Dara kesal , agas mendekat ke dara , Ia menunjuk dara "Karna lo , clara mati"

Dara membuang nafasnya kasar "Terus? Faedahnya lo bikin makam ini apa?" Tanyanya sambil tertawa meremehkan

Agas terkekeh "Lo tau? Nyawa dibayar nyawa , Clara mati lo juga harus" Kekehnya sambil mengeluarkan pisau miliknya

Saat agas ingin menggores wajah dara menggunakan Pisau itu , Seseorang datang dengan cepat menepis tangan agas

Bguhh-!

Bguhh-!

Bguhh-!

Terjadilah perkelahian antara orang itu dan agas , Orang itu menggunakan masker berwarna hitam , semuanya serba hitam

Agas tersungkur ditanah , Orang itu menarik Dara pergi dari sana , Dara memperhatikan tangan orang itu yang terluka

"Stop tangan lo luka"

Orang itu menghentikan langkahnya , Ia membuka maskernya , betapa terkejutnya dara saat mengetaui siapa laki2 itu

Jake laki2 itu menatap dingin dara , "Diobatin dulu" Ucap dara menarik jake Ke mobil aria "Lo lam-jake?" Kaget aria saat melihat laki2 yang dara bawa

"Nanti gw ceritain P3K cepet"

Aria memberikan kotak berwarna putih yang selalu ia bawa pada dara , Dara mengobati Luka jake

Aria hanya memutar bola matanya malas Ia melanjutkan membaca novel miliknya "anggep aja ini permintaan maaf gw"

Dara menggerutkan dahinya "emang lo punya salah apa sama gw?" Tanyanya tanpa mengalihkan perhatiannya

"Maaf karna gw mulai cinta sama lo" Bisik jake , dara merinding saat jake begitu dekat dengannya

Brakkk-!

"HEH! BELOM SAH MAEN DEKET2AN" Ya aria melempar Buku miliknya kewajah jake "Ck gangu anjir lo" Kesal jake

Aria hanya berkata "Nyenyenyenye"

"Dah selesai , makasih udah bantuin gw" Kata dara diangguki jake , saat jake pergi "Lo kenapa bisa ketemu tuh bocah?" Tanya aria

Dara masuk kemobil lalu menceritakan semuanya dan aria hanya berkata "Agas sialan"

Daniel menatap Datar manusia2 Didepannya ini "Kenapa?" Tanyanya

"Gw mau minta tolong" Balas azka , Daniel menaikkan satu alisnya "Minta tolong? Buat?" Tanyanya

"Tentang jungwon"

Daniel hanya memasang wajah kesal saat mendengar nama jungwon "Lo mau apa?" Tanyanya

"Kita kerja sama"

Daniel hanya mengangguk angguk "Tapi gw ga sepenuhnya bantuin kalian , Gw cuman mau ngerubah jungwon jadi Dia yang dulu bukan yang sekarang" Ungkap Daniel

Anggota TXTZY(-agan) Saling menatap satu sama lain , Lalu mengangguk secara bersamaan "tapi kita bisa percaya sama lo?" Tanya senja

Daniel mengangguk "Gw ga pembohong kayak jungwon , walau 2 tahun lalu lo semua terlibat ditawuran itu" Ucap daniel

+×+

Setelah berminggu2 mereka tak masuk sekolah , Hari ini mereka memutuskan untuk masuk kesekolah

Banyak mata yang menatap kemereka terlebih lagi aria , Ya semuanya mengira dia sudah mati , Hingga dilorong Geng ITZY bertemu dengan enhypen Ada dewa dan Elang juga pastinya

Para laki2 sudah pergi kekelas mereka , Vaza memutar bola matanya malas saat melihat Jungwon "Bisa minggir?" Tanyanya

"Misi gyus kita Ngalangin jalan tuan putri" Kata jungwon yang amat sangat menjengkelkan ditelinga Mereka ber5

Aria yang peka sedari tadi Heesung menatap ke Vaza langsung memindah tempatnya berada didepan menutupi vaza

"Ya nih misi tuan putri mau lewat" Balasnya "Tuan putri atau pembunuh?" Ejek sunoo sambil menatap ke dara

Senja menatap kesal Sunoo "Ga sadar diri di Geng kalian juga ada pembunuh?" Tanyanya kesal

"Gw bilang minggir" Ketus lia sambil mendorong Tubuh besar Jay , Jay terkekeh melihat lia "Keren juga lo begitu" Ucapnya

Lia menoleh kebelakang ia tersenyum meremehkan saja "Ayo jangan lama2 disana" Ajaknya pada yang lain

Vaza berjalan mengikuti lia dengan yang lain , tapi sedari tadi pandangan heesung tak pernah teralihkan dari vaza

Pletakk-!

Elang langsung saja menyentil Kepala heesung "kalo suka ngomong jangan ngeliatin aja"

+×+

Lia sedang duduk dibawah pohon , Ia hanya mendengarkan lagu , Hingga tiba2 ada seseorang yang melepas aerphonenya

Lia menoleh ke orang itu "Lo?"

Jay hanya tersenyum lalu duduk disebelah lia "Enak juga ya angin sepoy2 gini" ucapnya , Lia hanya memutar bola matanya malas

Lia hanya mengangguk walau ia risih dengan kehadiran jay , Lia diemin aja si Jay , Jay tiba2 menyodorkan sebuah Kotak

Lia hanya mengerutkan dahinya "Buat lo" Ucapnya , Lia menoleh ke jay "Maksud?" Tanyanya

"Buat lo" Jawab jay memberikan Kotak itu pada lia lalu pergi begitu saja , "Coba katakan padaku dia itu siapa??" Tanya Pria Tinggi didepan lia

Lia hanya memutar bola matanya malas "Masa kamu ga tau disiapa?" Ucap lia , farrel terkekeh , ia duduk disebelah lia

"Ngomongin apa aja tadi?"

"Ga ada yang penting sih cuman dia ngasih kotak ini" Ucap lia memperlihatkan kotak itu

+×+

Haii
Byee

Friendshit |•ITZY [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang