13. GARDA VS WAFI

576 83 38
                                    

HAI

KEMBALI LAGI DENGAN SAIYA, ZEZE COMEL

ADA YANG KENGAN F4 GAK?

JANGAN LUPA VOTE DAN COMMENT YA PREND UNTUK NEXT.

Kamis, 16 Des 2021

***

13. GARDA VS WAFI

Usai menjalani masa belajar selama setengah hari disekolah, Semua murid Sma Andromeda berbondong-bondong mengeluarkan sepeda motor maupun mobil dari parkiran untuk pulang kerumah masing-masing. Namun ada pula yang masih sibuk berbincang dan bercanda sebelum melepas penat dirumah.

Intan dan kedua teman nya berjalan santai melewati para murid yang sibuk diparkiran. Mereka berjalan kedepan gerbang untuk membeli sesuatu, kebiasaan mereka sebelum pulang sekolah, yaitu membeli cemilan dan berghibah dahulu.

"Mang Cep, cimol nya lima ribu an tiga. Bumbu nya kayak biasa nya."

"Siap neng Salma."

Setelah selesai memesan, Salma duduk di kursi yang biasa mereka tempati. "Lo tadi pas dikantin, galiat sesuatu Tris?" tanya Salma.

Trisya menyeruput es teh ditangan nya. Trisya tidak tau arah pertanyaan Salma karena tadi dikantin ia direcoki oleh Putu yang tidak pernah lelah mengganggu nya. "Liat apaan? Cogan?"

"Bukan,"

"Lah terus? Eitss, Bentar dulu. Jangan bilang lo mau bahas hal mesum!" kesal Trisya.

Salma menggeplak lengan Trisya pelan. "Otak lo sekarang isinya mesum doang."

"Kebalik anjir. Lo itu yang mesum nya naudzubillah!"

"Canda Trisno, galak amat sih."

Trisya mendengus kesal, kemudian dia beralih menatap kearah Intan yang sedang melamunkam sesuatu. Tidak biasanya ia melihat Intan melamun. "Ncun, lo ngelamunin apa?"

"Ngelamunin Wafi paling." timpal Salma sambil menyerobot plastik berisi sisa es batu di tangan Trisya. Salah satu juga kesenangan nya, memakan es batu.

Kening Trisya berkerut heran. "Wafi? emang kenapa?"

"Lo gatau?"

"Enggak."

"Pas lo ngantre makan. Tadi Wafi ngaterin makan buat Garda sama Ncun. Sumpah, gue sama Ncun kaget banget. Gue kira tadi bukan Wafi, tapi eh ternyata emang Wafi."

"Hah! Beneran Ncun?" kata Trisya reflek menggebrak meja didepan nya.

Salma menonyor kepala Trisya kesal. "Gausah digebrak segala meja nya, Trisno! Tas gue ada laptop nya!" kesal nya. Bisa-bisa digorok papa nya jika laptop nya rusak lagi. Laptop nya ini pun baru ia beli karena laptop nya yang dulu lemot karena full isi drakor.

Trisya nyengir lucu. "Maaf Sal. Tapi emang bener Ncun?" tanya nya pada Intan.

"Hm. Kalian tau gak?" tanya Intan. Mata nya mengerjap tersadar dari lamunan, otak nya berfikit mencari tahu kenapa hari ini Wafi sangat berbeda. Seperti bukan Wafi yang suka mengatur sesuka nya.

"Ya gatau lah. Belum lo beri tau."

"Tadi pagi. Tas gue sama Garda, Wafi yang naruh dikelas." curhat nya. Dia tadi lupa memberitahukan pada Trisya dan Salma tentang keanehan Wafi tadi pagi.

"H-hah? Beneran?"

"Aneh kan. Gue tadi juga sempet gak percaya. Pasti ada sesuatu antara Garda sama Wafi."

WAFISKATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang