happy reading guys, selamat membaca cerita ini
.
.
.
.
WARNING ⚠️
Banyak typo bertebaran, tolong di maklumi awokawok, selamat membaca 🥰tanpa dira sadari, sedari tadi laki-laki tampan yang duduk di sofa itu menatap dira dengan tatapan sulit di artikan, dira yang merasa di perhatikan menoleh, dan ia pun terlonjak kaget, bagai mana bisa dia itu di kantor papah nya.
"oh iya rey, kenalin ini putri saya" ucap arga
"oh iya om, saya sudah kenal sama anak om, kan dia murid saya di kampus" balas rey
"hehe iya pah, pak rey itu dosen dira" balas dira
"oh kebetulan sekali kalian sudah saling kenal, papah seneng" balas arga
mereka pun duduk di sofa
"btw bapak ngapain di sini?" tanya dira
"oh iya dira, ini anak temen nya papah, inget ga sama om sean?" tanya arga
"owh om sean, aku tau pah, ternyata pak rey anak om sean" balas dira
"iya saya kesini di suruh papah saya untuk menemui om arga" balas rey
dira hanya beroh ria
"oh iya pah, aku kesini disuruh mamah buat anter makanan ini" ucap dira
"oh astaga baik banget, terus mamah kamu kemana? papah pikir yang bakal anterin makanan nya mamah" balas arga
"em biasa lah pah, mamah lagi arisan" balas dira
"yaudah ayo makan, rey kamu juga belum makan siang kan?" tanya arga
"hehe iya om, saya makan di luar aja, kalian lanjutkan saja" balas rey cepat
"jangan gitu lah rey, saya loh ini yang nyuruh kamu, masa kamu gamau sih makan sama om" balas arga kecewa
"ah yaudah om saya makan di sini" jawab rey
"dira kamu ga makan?" tanya arga
"gak pah, aku udah makan dari rumah tadi" balas dira sembari mengambilkan makanan ke piring papah nya
"masa papah aja yang di ambilin, rey juga dong, biar belajar nanti" balas arga
"ish iya iya" balas dira sambil mengambil kan makanan nya
setelah selesai makan, mereka terus mengobrol mengabaikan dira yang kesal sendiri karena di cuekin.
"papah gamau pulang apa? aku kesel di kacangin" balas dira ketus
"astaga maaf ya sayang, papah kan lagi bahas kerjaan, maaf banget, kalau kamu mau pulang, kamu pulang aja" balas arga
"gamau ah, aku kan niat nya mau pulang bareng papah" jawab dira
"kan kamu bisa pulang sendiri, minta tolong pak slamet jemput" balas arga
"ya ga enak lah papah, kan aku tadi udah nyuruh pak slamet pulang terus aku bilang mau pulang bareng papah" jawab dira kesal
"ya gapapa lah, kenapa ga enak gitu" tanya arga
"ya kasian aja pah, pak slamet selain supir dia juga bersih-bersih halaman, dan taman kita juga, pasti dia capek" balas dira
"yallah anak papah udah dewasa ternyata, pengertian banget sih" ucap arga sambil mengacak rambut putri sematawayang nya itu
"kan dira udah besar pah, gimana sih" ucap dira sambil memanyunkan bibir nya
rey yang melihat itu geli sendiri, pasalnya siswi nya itu bar-bar sekali, dan sekarang ia terlihat sangat menggemaskan kalau sedang manja bahkan kesal, kenapa ia tidak mengetahui nya sejak awal, kalau siswa nya itu lucu sekali.
Eh apaan sih kamu rey, jangan mikir aneh-aneh deh, dira siswi saya, jadi gaboleh kebablasan ! - batin rey
jam menunjukan pukul 04.00 sore, yang ada di ruangan itu belum juga kembali ke rumah, bahkan dira yang sedari tadi menyimak jadi ketiduran karena mengantuk mendengar mereka mengobrol, bagaikan cerita dongeng ya dir.
rey yang melihat dira tidur seperti itu kagum, ia tidak menyangka jika dira sangat cantik saat tidur, ingin sekali ia sentuh wajah cantik nya itu, tapi ia sadar kalau ia tidak ada hak.
rey pun menghampiri dira yang sudah tidur pulas di sofa dengan posisi duduk, ia pun melepas jas nya untuk menyelimuti dira agar tidak kedinginan, arga? katanya ia ada urusan di luar sebantar, jadi ia lah yang di suruh menjaga dira di sini.
"kayak nya harus saya bangunin, soalnya udah sore banget" ucap rey
"hey dira bangun, mau pulang ga kamu" ucap rey sambil menyentuh pipi dira dengan lembut
"arghh 5 menit lagi, masih ngantuk pahh" balas dira sembari mengeliat
"ini sudah jam 4 sore lebih, kamu tidak mau pulang hm?" tanya rey lagi
"ishh iya ini bangunn, ah papah mah ganggu aja" dira membuka mata, dan seketika ia tercengang dengan apa yang ia lihat bangun tidur, wajah tampan pak rey sedekat itu, susah payah ia menelan ludah nya
"ih pak rey ngapain deket-deket saya, munduran dikit ih" ucap dira
"hm saya kan tadi bangunin kamu" balas rey
"yaudah ah mau pulang aja" ucap dira
belum sempat ia berdiri, ponsel nya sudah berbunyi, menandakan panggilan masuk.
Papah nya dira ❤️
ternyata yang menelfon adalah arga, ia pun langsung mengangkat panggilan telfon itu.
"hallo pah, kenapa?"
......
"pak rey masih di sini kok, kenapa pah?"
......
"Ishh papah kok gitu sih, aku gamauuu!"
......
"hm yaudah deh, assalamualaikum"
dira pun mengakhiri panggilan tersebut dan menatap rey.
"om arga kenapa?" tanya rey
"hm papah nyuruh saya bareng pulang sama bapak" balas dira
"yaudah ayok, kenapa masih diem di situ, saya juga ada kerjaan" balas rey cepat
_dasar dosen gila, gue jitak juga pala lo_ batin dira
setelah beberapa menit menempuh perjalanan, mereka pun sampai di rumah dira, di mobil tadi sama sekali tidak ada yang membuka suara, alias hening, kedua nya sedang sibuk dengan pikiran nya masing-masing
"bapak gamau masuk dulu?" tanya dira
"ga usah lain kali aja, saya lagi ada urusan" balas rey
"yaudah hati-hati pak" balas dira
***
Selamat siang, aku baru pulang sekolah nih, hari ini PAS ku hari ke 6, susah susah gampang awokawok
Maaf kalau ceritanya membosankan, aku buat cerita ini karena pengen aja bikin, kedepannya bakal aku usahain sebaik mungkin, hari ini aku bakal update beberapa part, tunggu oke.
Btw Kalian gimana? Udah PAS atau belum? Yang lagi PAS semangat ya!! Jaga kesehatan juga okee
30 november 2021
KAMU SEDANG MEMBACA
PAK DOSEN SUAMIKU (Selesai)
Ficção Adolescente🚫jangan jadi plagiat, semua yang ada di sini murni hasil dari pemikiran saya sendiri🚫 [ Budidayakan follow dulu sebelum membaca ] Hanya cerita biasa, kalau kepo baca aja - 🏅 Rank #1 merried (05.05.2023) 🏅 Rank #1 dinner (28.06.2022) 🏅 Rank #1 c...