perpisahan

13.1K 355 15
                                    

Hallo selamat pagi pembaca

Part ini akan lebih panjang dari pada part part sebelum nya 😁😁

Tolong spam next nya di sini ↪️

Follow akun wp saya dan jangan lupa spam komen && vote 😘

Banyak typo bertebaran harap maklum :)

SELAMAT MEMBACA

HAPPY READING GUYS !

🌟🌟🌟🌟

Hari ini adalah hari yang dira tunggu sejak lama, setelah menyelesaikan skripsinya akhir nya ia wisuda, dira sangat senang karena setelah sekian lama ia lulus, seperti sekarang ini, dira sedang sibuk memilih pakaian untuk di pakai nanti sewaktu acara tiba.

"Gue harus tampil cantik nih" guman nya sambil memilih gaun yang ada di tempat pakaian nya

"Sayang, kamu udah sejam loh berdiri di sana, bahkan kamu masih pakai handuk" tegur rey

Sudah 1 jam dira berdiri di tempat pakaian, Susah payah rey menelan ludah nya, melihat istrinya hanya berbalut handuk yang menutupi tubuh nya.

"Sebentar sayang, aku bingung milih nya"

"Sini aku aja yang milihin buat kamu"

Rey pun beranjak dari ranjang dan menghampiri istrinya.

Rey melihat semua pakaian dira, sepertinya banyak yang bagus menurut nya, mengapa istrinya sabgat bingung dalam memilih pakaian?

Setelah 3 menit memilih, rey pun menemukan gaun yang dirasa cocok untuk dira, gaun berwarna abu-abu dengan pernak pernik, panjang di atas mata kaki, itu terlihat cantik jika di pakai istrinya.

"Ini bagus" ucap rey sambil nemberikan gaun pilihan nya

"Kaya nya kamu salah pilih deh sayang"

"Salah pilih gimana si? Jelas jelas ini tu cantik" sangkal rey

"Masa aku suruh pake gaun ini, pasti gaun nya panas" tolak dira

"Kamu mau pake gaun yang terbuka, mengekspos semua nya?" Balas rey mulai kesal

"Ngga gitu sayang" kata dira, ia tau betul suami nya ini sangat posessive dengan pakaian yang kurang bahan, ia takut suami nya akan marah.

"Yaudah kalau kamu mau pake gaun yang kamu mau, terserah" kata rey ia langsung keluar dari kamar

Dira hanya bisa terdiam dan memandang punggung rey yang mulai menghilang di balik pintu.

Padahal niat nya hanya ingin memberitahu rey jika gaun yang suami nya pilih itu panas, dira menyukai gaun itu, jika suaminya juga menyukai ia harus menuruti apa mau suami.

Setelah bergulat dengan pikiran nya, dira pun mengambil gaun itu lalu memakainya, setelah dirasa cukup rapi, ia menuju meja rias untuk merias diri nya agar lebih cantik dan tidak kelihatan pucat.

20 menit sudah berlalu, rey masih setia menunggu istrinya selesai, tapi dari tadi ia tidak melihat batang hitung sang istri, mengapa lama sekali.

"Dira kita harus berangkat, nanti kita tela--" perkataan nya terpotong kala melihat istrinya turun dari tangga bak seorang putri raja, tentu saja rey melongo melihat kecantikan istrinya, ia tidak percaya kalau dira memakai gaun pilihan nya, ia pikir dira menolak memakai gaun pilihan nya.

"Maaf ya sayang lama" kekeh nya ia tidak enak sudah membuat suaminya menunggu

"Cantik" satu kata muncul dari mulut rey, ia langsung menghampiri dira

PAK DOSEN SUAMIKU (Selesai)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang